Share

Bab 1919

Karena itu, Teguh harus segera mengalirkan esensi sejati ini ke seluruh meridian dan titik akupunktur untuk mencegah ledakan roh.

Dengan begini!

Teguh merasakan dampak yang sangat besar pada meridian tubuhnya.

Kurang dari 10 detik.

Teguh merasa meridian tubuhnya bengkak dan tidak nyaman dengan risiko pecah setiap saat.

Krak!

Krak! Krak! Krak!

Teguh tahu, inilah kesempatan besar yang tak terkalahkan, sehingga dia menggertakkan giginya dan berusaha untuk bertahan.

Namun, semua ini sia-sia.

Dengan aliran Esensi Dewa Sejati yang terus-menerus memasuki tubuhnya, Teguh seringkali tidak punya waktu untuk mengasimilasi dan menyerapnya, sehingga dia harus mengirimkannya ke seluruh tubuh untuk mengurangi tekanan di Dantian.

Perkembangan situasinya justru makin memburuk.

Hingga akhirnya ....

Ketika Esensi Dewa Sejati mencapai batas maksimum Teguh, dia bertahan dengan gigih, tetapi meridian tubuhnya tidak bisa bertahan.

Swush!

Dengan ledakan pertama yang lembut, seakan-akan tengah membuka rantai y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status