"Plakkk!""..."Pada saat itu, terdengar suara langkah kaki yang berderap datang dari luar.Disusul dengan suara yang gagah dan jelas."Kabarnya, Malajang telah melahirkan Raja Sihir Racun yang baru, dan kursi ini secara khusus telah menyediakan beberapa hadiah untuk mengucapkan selamat padamu. Tolong katakan pada Raja Sihir Racun untuk jangan menolaknya.""Selamat ya, selamat!"Suara ini.Teguh tertegun dan terkejut.Ini adalah suara pasukan malaikat Henry, tidak mungkin salah.Sungguh mengejutkan.Dia baru saja memasuki perbatasan Malajang dan diikuti dengan pasukan malaikat.Teguh memahami maksudnya setelah berpikir.Menakutkan.Selain itu, penguasa yang kuat ini juga datang untuk bertemu dengan Raja Sihir Racun yang baru.Aula utama dari dunia luar.Di tengahnya terdapat singgasana yang berdiri tinggi di atas tanah.Pada saat ini,Ada seseorang duduk di atas singgasana itu dengan topeng yang mengandung unsur-unsur Malajang. Dia adalah Raja Sihir Racun yang baru.Tubuhnya mungil dan
"Kita bisa memaksa keberadaan liontin giok itu selama kita dapat mengalahkan Raja Serigala dengan cara yang dahsyat.""Pada saat itu ...""Harta karun rahasia Keluarga Xabel bisa berada dalam jangkauan.""Bukankah menyenangkan kalau nantinya bakal dibagi dua secara rata?"Setelah mengatakan itu,Henry sangatlah lantang. Seakan-akan dia sudah melihat momen itu."Heh."Melihat hal ini, Raja Sihir Racun yang baru tidak bisa menahan diri untuk mencemoohnya, "Pasukan malaikat adalah yang paling dihormati di Serenara dan nggak ada tandingannya di dunia ini.""Tapi hari ini.""Membayangkan bahwa seseorang akan terpesona pada harta karun Keluarga Xabel, sungguh sangat memalukan."Henry mendengar ucapannya yang mengejek. Dia tidak bisa menahan diri untuk tidak marah. Senyum pun merekah di wajahnya."Dihormati banyak orang ...""Menjadi yang terbaik di dunia ...""Bagaimana bisa ada yang menandingi kekuatannya yang begitu luar biasa?""Orang-orang biasa itu hanyalah batu bata yang membangun tang
Shinta!Teguh tertegun sampai membutuhkan beberapa saat untuk sadar kembali.Dia melihat Shinta sambil tersenyum masam, "Aku nggak pernah menyangka bahwa ternyata kamulah Raja Sihir Racun yang baru."Di saat yang bersamaan Teguh juga merasa lebih lega.Shinta adalah miliknya dan tidak ada lagi permusuhan di antara mereka."Shinta!""Ka, kamu ..."Xena menunjuk ke arah Shinta sampai terkejut dan tidak bisa berkata-kata, sehingga matanya melotot."Shinta ..."Rina juga tidak kalah terkejutnya dengan Xena.Dia sudah menggunakan ilmu rahasia yang diajarkan oleh Gadis Ular saat mereka pertama kali bertemu, tetapi dia tidak bisa merasakan kekuatan Shinta sama sekali.Karenanya, dia tidak pernah berpikir bahwa itu adalah Shinta."Ayo, ceritakan apa yang terjadi."Xena sangat penasaran untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi."Baiklah."Shinta bercerita sambil tersenyum, "Setelah kalian meninggalkan Malajang, aku berkeliling dan menemukan sebuah tempat yang misterius.""Tanpa pikir panjan
"Jangan terburu-buru.""Tunggu sampai aku menerima warisan lengkap, baru kita bisa bertindak," kata Shinta dengan yakin.Teguh sedikit mengernyitkan keningnya seraya berkata, "Pasukan Malaikat itu licik seperti belut. Kalau dia merasa ada yang nggak beres, dia pasti bakal kabur.""Dan kalau dia kembali ke Kotiong, kita harus segera pergi ke markasnya yang ada di ibu kota.""Percayalah, kita pasti akan kesulitan menghadapinya.""Malam yang sangat panjang.""Kita harus mengendalikannya secepat mungkin."Xena dan Rina mengangguk setuju.Mereka semua tahu betapa kuatnya Pasukan Malaikat. Selain kekuatannya, dia juga memiliki pikiran yang tangguh. Dia tidak akan menunjukkan kelemahannya.Selain itu,Pasukan Malaikat adalah yang paling terkenal di Serenara. Jadi, tidak akan mungkin bertindak tanpa alasan yang tepat.Ditambah lagi.Kamar Dagang Matahari menguasai ekonomi Serenara dan mereka dalam sekejap dapat menumbangkan tatanan ekonomi yang telah ada di Serenara selama ratusan tahun. Hal i
"Gampang kok.""Setiap Raja Sihir Racun di Malajang akan mendapatkan benih Raja Ulat dari altar ketika mereka diakui," jelas Kawanda."Raja Ulat akan tumbuh dan menjadi lebih kuat secara bertahap setelah ditanam di dalam tubuhnya.""Raja Ulat juga menghadapi tantangan dalam proses ini.""Kamu hanya perlu menggunakan ilmu rahasia Raja Yama untuk menekan Raja Sihir Racun di dalam tubuhnya saat Raja Ulat menerima warisan.""Sampai ke akhir warisan.""Dia akan dapat mengendalikan Raja Ulat dan memiliki kekuatan tanpa batas dengan kekuatan Raja Sihir Racun."Teguh langsung paham dan cahaya terang pun melintas di kepalanya.Dia pernah melihat ilmu rahasia yang mirip dengan ilmu rahasia Raja Yama dari cincin, saat dia sedang bermeditasi di dalam Istana Terlarang.Ternyata, gunanya untuk itu."Bukan masalah!"Teguh pun setuju."Oke!""Aku akan segera menyiapkan hal-hal yang terkait dengan pewarisan ini, setelah semuanya siap, aku akan datang mencari kalian lagi," kata Kawanda setelah melihat k
"Tuan."Noah melihat daftar yang telah diserahkan Shinta kepada Henry dengan memicingkan mata ketika dia mengeluarkannya.Setiap orang di dalamnya adalah sosok yang luar biasa di Malajang."Apa langkah kita selanjutnya?"Henry berkata dengan sikap acuh tak acuh, "Kamu hanya perlu mengundang mereka semua yang ada di daftar."Mengundang semuanya?Noah terdiam sejenak, dan segera paham maksudnya.Pertama, adakan jamuan Samara. Kemudian, bunuh mereka semua. Pasukan Malaikat pasti sangatlah berani dan kuat."Oke!""Aku akan segera melakukannya!"Noah menjawab lalu, pergi.Saat malam tiba.Noah terus melakukan perjalanan di berbagai wilayah dan desa di Malajang.Malam ini, semua orang yang ada dalam daftar nama menerima undangan dari Pasukan Malaikat Serenara.Pasukan Malaikat.Itu adalah raja pendiri Dinasti Baru Serenara yang sangat terhormat dan bijaksana.Namanya sudah terkenal dan tertanam dalam setiap jiwa, bahkan di daerah perbatasan Malajang.Undangannya.Tidak akan ada yang menolak
Ketika Kaisar Kudus bertindak dengan kekuatannya yang berada di Tangga Surga kelima dan dibantu oleh Noah juga yang lainnya, beberapa orang Malajang ini mungkin akan mati.Saat itu tiba, Malajang pasti akan kacau balau.Bagi Teguh dan Shinta, ini adalah sebuah kesempatan."Seperti itu juga boleh!" ucap Kawanda.Dia tampak percaya diri, "Ayo, kita mulai bersiap-siap.""Ketika Kaisar Kudus bertindak, segera sebarkan informasi ini dan ciptakan perseteruan antara Malajang dan Kaisar Kudus.""Malam ini, tamu yang menghadiri perjamuan adalah petinggi Malajang.""Kekuatan mereka yang terkumpul menjadi satu, bukanlah sesuatu yang bisa diabaikan begitu saja.""Beberapa Master Sihir Racun yang kuat itu, mungkin nggak akan bisa membunuh Kaisar Kudus, tapi cukup untuk membuatnya kerepotan."Tanpa penjelasan apa pun dari Kawanda, Teguh sudah paham akan hal itu.Ketika beberapa Master Sihir Racun ini menyerang Henry, dia akan mengerahkan pasukan untuk menutup seluruh wilayah Malajang.Saat itu terja
Pada siang hari, setelah menyempurnakan rencana menghadapi Kaisar Pertama, dia langsung memerintahkan Organisasi Mata Elang dan regu intelijen Pasukan Serigala untuk bersiap menghadapi pertempuran besar.Bagaimanapun juga.Pertempuran ini tidak boleh gagal.Organisasi mata elang memang bisa diandalkan, tanpa waktu lama mereka bisa mendapatkan informasi yang membuat Teguh terkejut.Beberapa jenderal itu hanyalah sebagian kecil saja.Wira sempat merasa ragu ketika mendengarnya.Sebagai pemimpin wilayah, Wira tentu tahu betul tentang urusan militer, tetapi tidak berani bertindak karena adanya Kaisar Kudus."Raja Serigala."Wira bertanya dengan serius, "Kali ini, apa kamu sudah benar-benar yakin?"Teguh mengangguk dan menjawab, "Ya."Meski pelan, tetapi dia terdengar tegas dan meyakinkan."Oke!"Wira segera membulatkan tekad dan memerintahkan, "Cendana Zen, Taira Lee, Xaviero ...""Bunuh mereka!""Setelah melakukan kontak langsung, tembak mati mereka di tempat tanpa basa-basi.""Jangan ber