Share

141. Jenius Lebih Jenius

Abinawa hanya tersenyum tipis saat menyadari banyak tatapan para Tetua Sekte Naga Putih terarah atau terpusat pada dirinya.

Dia sangat sadar jika semua itu di karenakan tindakan dan kekejaman yang di tunjukkan olehnya dalam pertempuran malam itu.

"Aku tidak terlalu mengambil hati untuk itu, aku jelas menyadari jika tindakanku malam itu tidak mencerminkan aliran putih... Aku juga ingin mempertegas jika hakikatnya aku bukanlah pendekar yang berasal dari aliran putih, aku pendekar tanpa sekte atau lebih di kenal dengan nama pendekar aliran netral. 

Selain itu, aku dan rekanku kebetulan sedang berada di Kota Sungai Putih pada saat itu dan menemukan keanehan dari banyaknya pendekar yang berkumpul di suatu tempat," jelas Abinawa.

"Lebih tepatnya, kami merasa curiga atas banyaknya pendekar yang berkumpul di suatu tempat, apalagi sekelas Kota Sungai Putih," sahut Sumbayu yang berada di sebelah Abinawa.<

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status