Share

Kembali ke Sekte

Penulis: Alie-Afie
last update Terakhir Diperbarui: 2023-09-08 22:09:59

Jurang kegelapan berada di area hutan kegelapan bagian timur. Jurang itu dipenuhi kabut hitam dan tidak terlihat dasarnya seakan tidak ada ujungnya. Namun dibalik itu, dasar jurang kegelapan ternyata sangatlah luas, memanjang dari barat ke timur dengan banyak pepohonan yang menjulang tinggi.

Lin Feng melesat meninggalkan hutan kegelapan.

Sesaat setelah Lin Feng keluar dari area hutan, binatang spirit tingkat tinggi kembali naik dari dasar jurang kegelapan. Hutan kegelapan kembali menjadi sangat mengerikan dan menakutkan seperti sedia kala. Beruntung pasukan dari Lin Feng berada di dalam gua yang terlindungi formasi.

Lin Feng berpikir pergi ke Ibukota Provinsi Bintang Biru karena sumberdaya yang akan dia jual sangatlah banyak. Dia tidak yakin menara bulan di sebuah kota mampu membayarnya. Tapi sebelum itu, Lin Feng akan mengunjungi Sekte Pedang Api terlebih dahulu.

Setelah sekian lama melesat, Lin Feng sampai di pegunungan kunlun wilayah Sekte Pedang Api.

“Aku akan menyelinap masuk Sek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Legenda Jenius Beladiri   Kitab Dewa Dewi

    Setelah Lin Feng selesai mengobrol dengan para petingi sekte, dia menuju ke kediamannya di bukit tempat murid dalam berada.Sesampainya di kediamannya, Lin Feng melihat Xiao Yuli sedang berlatih tanding menghadapi Wang Ru dan Min Chu sekaligus.Xiao Yuli, Wang Ru dan Min Chu menghentikan pelatihan dan mengucek mata mereka, tidak percaya Lin Feng kembali begitu cepat ke sekte.“Kakak Feng.”“Saudara Feng.”“Apa kamu baik-baik saja?”Lin Feng tersenyum manis. “Seperti yang kalian lihat, aku baik-baik saja. Kenapa kalian berada di kediamanku dan berada di bukit ini? Apa kalian sudah menjadi murid dalam?”“Kami masih murid luar. Namun, kami meminta kepada patriark untuk sesekali ke rumahmu untuk merawatnya sekaligus berlatih disini,” balas Wang Ru.“Kakak Feng, kemana saja kamu selama ini?” tanya Xiao Yuli.“Aku hanya pergi ke beberapa tempat. Ayu kita masuk dan berbicara di dalam,” ajak Lin Feng.Lin Feng memasuki rumahnya bersama Xiao Yuli, Wang Ru dan Min Chu, kemudian mereka duduk di

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-08
  • Legenda Jenius Beladiri   Dunia Lain 1

    Di Provinsi Dandong,Patriark Sekte Bulan Darah menyelidiki tentang jenderal bercadar hitam yang menghancurkan Klan Ma. Dia mendapati jika kehancuran Klan Ma berkaitan dengan desa pelangi. Diapun mendatangi desa pelangi untuk mengetahui jenderal bercadar hitam dan kristal tiga warna.Dengan cara memaksa, patriark itu mengetahui jika kristal tiga warna sudah diberikan kepada jenderal bercadar hitam. Patriark Sekte Bulan Darah yang sangat marah karena kehilangan kristal tiga warna menghancurkan desa pelangi tanpa menyisakan satupun warga yang selamat.***Sementara itu, Lin Feng terus melesat menuju ke tempat kemunculan gerbang dunia dimensi yaitu makam legenda istana bintang.Sekte Pedang Api sebenarnya tidak akan mengirim murid untuk memasuki dunia lain karena berbahaya. Namun setelah kedatangan Lin Feng, para petinggi sekte berubah pikiran dan meminta Lin Feng memasuki dunia lain itu.Para petinggi sekte mengetahui jika Lin Feng mampu menghadapi kultivator yang tingkatannya berada di

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-09
  • Legenda Jenius Beladiri   Dunia Lain 2

    Sekte Tengkorak Hitam merupakan salah satu sekte aliran hitam yang keberadaannya cukup tersembunyi di wilayah Kerajaan Istana Bintang. Sekte itu mengirim ribuan murid mereka masuk ke gerbang dunia dimensi.Ribuan murid Sekte Tengkorak Hitam itu berpencar ke seluruh penjuru dunia lain untuk mendapatkan banyak sumberdaya.***“Kemana pemuda itu?” Ratusan murid Sekte Tengkorak Hitam kehilangan Lin Feng yang berlari sangat cepat.Lin Feng melihat sebuah istana megah di puncak suatu gunung. Dia kemudian melesat ke istana itu untuk memeriksanya.Sesampainya di halaman istana, Lin Feng melihat ratusan murid yang telah tewas. “Apa yang terjadi? Kenapa banyak yang tewas disini?”Lin Feng berjalan menuju pintu istana. Di sisi kanan pintu, terdapat sebuah patung manusia kera yang memegang sebuah tongkat, sementara di sisi kiri pintu terdapat patung manusia serigala memegang kapak.Saat Lin Feng hendak memasuki istana, patung manusia kera dan manusia serigala tiba-tiba saja hidup dan langsung men

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-09
  • Legenda Jenius Beladiri   Dunia Lain 3

    Sesaat kemudian, kepulan debu mulai menghilang. Sebuah lubang yang cukup besar terlihat di halaman istana akibat pedang Lin Feng yang mengenai lantai. Manusia kera dan manusia serigala baik-baik saja karena berhasil menghindari serangan Lin Feng. Namun, Lin Feng sudah tidak ada di halaman istana.Lin Feng memasuki istana sesaat setelah menyerang manusia kera dan manusia serigala. Dia berhasil memasuki istana saat melihat kesempatan melarikan diri dari kedua makhluk itu.Lin Feng tidak yakin bisa mengalahkan kedua makhluk itu sehingga memilih kabur. Selain itu, dia tidak ingin ratusan murid dari sekte tengkorak hitam dapat memasuki istana tanpa rintangan yang menghalangi mereka.Manusia kera dan manusia serigala kembali menjadi patung di sisi kanan dan kiri pintu istana. Mereka akan kembali hidup jika ada yang mencoba memasuki istana.“Sial … kita tidak bisa memasuki istana karena kedua makhluk itu baik-baik saja,” gerutu murid sekte tengkorak hitam.“Bagaimana jika kita tunggu pemuda

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-12
  • Legenda Jenius Beladiri   Keluar dari Dunia Lain

    Tiga hari dengan cepat berlalu. Banyak murid yang tewas di dunia lain itu karena mereka saling berebut harta dan sumberdaya. Dari puluhan ribu murid yang memasuki gerbang dunia dimensi, hanya tersisa ribuan murid yang selamat. Mereka berkumpul di padang rumput untuk menunggu gerbang keluar dunia dimensi muncul. Sementara itu, beberapa murid dari sekte tengkorak hitam terus mengawasi Lin Feng. Mereka tidak yakin dapat mengalahkan Lin Feng meskipun jumlah mereka sangat banyak sehingga hanya mengawasinya saja. Lin Feng menyadari jika banyak murid yang mengawasinya, “Aku harus segera kabur setelah keluar dari dunia lain ini,” gumamnya. Tak lama, gerbang keluar dunia dimensi muncul, para murid bergegas melesat keluar dari dunia lain itu. Wusss Wusss Wusss Lin Feng pun keluar dari dunia lain itu, tapi di belakangnya murid-murid sekte tengkorak hitam mengikutinya. “Patriark … dia mencuri harta kita,” teriak salah satu murid sekte tengkorak hitam setelah keluar dari dunia lain. Mereka

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-12
  • Legenda Jenius Beladiri   Memperbaiki Pedang

    Lin Feng melesat pergi di tengah keributan yang terjadi.“Kurang ajar … bocah itu telah menipu kita, dimana dia?” Para patriark dan tetua sekte mulai menyadari jika Lin Feng menipu mereka dengan cincin ruang dimensi kosong.Patriark sekte tengkorak hitam pun sangat kesal dan murka terhadap Lin Feng. “Aku akan membunuhnya jika bertemu lagi dengannya,” gumamnya kemudian melesat pergi meninggalkan makam legenda istana bintang.Selang beberapa hari, Lin Feng sampai di ibukota provinsi bintang biru. Dia menyelinap masuk ibukota tanpa melalui gerbang karena sketsa wajahnya masih dicari oleh prajurit provinsi.Lin Feng berjalan di pasar ibukota yang terlihat penuh sesak oleh warga ibukota yang berlalu lalang. Matanya tertuju kepada sebuah kios senjata yang dia lihat. Diapun memasuki kios itu dan bertemu dengan seorang pelayan.“Tuan, senjata apa yang tuan inginkan?” tanya pelayan melihat Lin Feng memasuki kiosnya.“Aku tidak menginginkan senjata. Aku hanya penasaran dengan senjata-senjata in

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-13
  • Legenda Jenius Beladiri   Takdir Memihakku

    Tak lama, Lin Feng sampai di menara bulan. Dia menjual banyak pil, kristal jiwa dan gulungan teknik yang sudah dia siapkan. Kini, Lin Feng menjadi pemuda kaya raya dengan koin emas yang menggunung di cincin ruang dimensi miliknya.Setelah pergi ke menara bulan, Lin Feng memasuki sebuah restoran karena perutnya keroncongan.“Aku ingin hidangan terlezat di restoran ini,” ucap Lin Feng kepada pelayan restoran.“Baik tuan, silahkan naik ke lantai paling atas!”Lin Fengpun berjalan santai menuju lantai paling atas restoran.Barusaja Lin Feng menapak di lantai atas, dia melihat seseorang yang membuatnya terkejut dan sangat kaget. Lin Feng saling tukar pandang dengan orang itu. “Sial … kenapa patriark itu bisa berada disini?”Orang yang Lin Feng lihat adalah patriark sekte tengkorak hitam. Dia mampir ke ibukota karena kebetulan sektenya melewati ibukota provinsi.Patriark sekte tengkorak hitam tersenyum senang melihat Lin Feng.“Bocah, kita bertemu lagi begitu cepat. Takdir memang berpihak pa

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-13
  • Legenda Jenius Beladiri   Pedang Sembilan Bintang

    Pertarungan Lin Feng dengan patriark sekte tengkorak hitam terjadi di pusat keramaian ibukota. Pertarungan mereka menjadi lebih banyak perhatian dari warga ibukota yang berlalu lalang.“Siapa mereka?” tanya warga ibukota.“Pemuda bercadar itu tampak sangat kualahan. Dia akan segera tewas,” gumam warga kota lainnya.Tak butuh waktu lama, tubuh Lin Feng sudah penuh dengan luka sayatan golok patriark sekte tengkorak hitam yang terus menerus menyerangnya.“Aku bisa tewas di tangannya. Apa yang harus aku lakukan?” gumam Lin Feng sedikit frustasi.Dua orang prajurit provinsi melihat pertarungan Lin Feng dengan patriark sekte tengkorak hitam.“Apa yang kalian lakukan? Hentikan pertarungan atau kami akan menangkap kalian!” Perintah kedua prajurit provinsi.SrakkkSrakkkPatriark sekte tengkorak hitam langsung melemparkan kedua goloknya ke arah dua prajurit provinsi. Dua prajurit itupun tewas seketika tertebas kepalanya. “Berani sekali kalian menggangguku,” gumamnya.Lin Feng mengerutkan alis

    Terakhir Diperbarui : 2023-09-18

Bab terbaru

  • Legenda Jenius Beladiri   Akar Spiritual Api

    Satu persatu ular es raksasa kembali muncul di hadapan Lin Feng dari berbagai sisi gua es. Lin Fengpun dengan mudah menghabisi mereka dengan menancapkan pedangnya ke otak mereka. Tanpa terasa, Lin Feng telah menghabisi tiga puluh ular es raksasa. Diapun menguliti semua ular es itu dan mengambil empedunya. Ular es raksasa merupakan jenis binatang buas. Meskipun begitu, kekuatan mereka tidak bisa dipandang sebelah mata. Hanya saja, kekuatan ular es raksasa tidaklah lebih hebat dibandingkan Lin Feng. Lin Feng kembali menyusuri gua es setelah menghabisi semua ular es raksasa yang muncul. Tak lama, Lin Feng menemukan pusat gua es itu. Dia melihat tempat yang cukup luas dengan pepohonan berlapis es berada di sekelilingnya. Lin Feng menengok ke kanan kiri untuk mencari sumber energi yang membuat gua itu terselimuti es. "Ketemu, disanalah sumber energi itu!" Lin Feng melihat kolam air dan meyakini jika di dalam kolam air itulah sumber energi gua es berada. Tanpa menunggu waktu l

  • Legenda Jenius Beladiri   Ular Es Raksasa

    Pertarungan antara Lin Feng melawan wanita siluman terlihat sangat dahsyat. Dalam radius puluhan kilometer pepohonan hancur lebur, tanah retak dan menjadi lubang kawah akibat teknik dan jurus dari keduanya. Lin Feng terus menggempur wanita siluman dengan tarian pedangnya yang sangat anggun. Wanita siluman berusaha menjauh dari Lin Feng agar bisa mengeluarkan tekniknya. Namun Lin Feng tidak membiarkan hal itu. Wanita siluman hanya bisa bergerak mundur sementara Lin Feng terus mengejarnya. "Jika terus seperti ini, aku pasti akan kalah," desah wanita siluman frustasi. Wanita siluman adalah salah satu siluman tersesat yang entah kenapa sampai di kekaisaran qilin. Dia termasuk golongan siluman yang sangat lemah yang ada di hutan siluman di kekaisaran luo. Namun meskipun begitu, kultivasi wanita siluman yang berada ditingkatan kaisar keenam tidak bisa diremehkan. "Wanita siluman, kenapa kamu sampai di kekaisaran qilin?" tanya Lin Feng sambil terus menyerang. "Maukah kamu menye

  • Legenda Jenius Beladiri   Wanita Siluman

    Penguasa hutan setan ternyata merupakan salah satu siluman tersesat yang berasal dari Kekaisaran Luo. Wanita siluman itu sebenarnya sudah berusia ratusan tahun, namun karena menyerap energi para pemuda tampan dan hebat, dia terlihat seperti wanita muda yang sangat cantik. "Cih, darimana kamu tahu kalau aku adalah siluman?" "Tidak perlu banyak bertanya! Sebentar lagi kamu akan mati," ucap Lin Feng. Lin Feng mengetahui aura wanita itu berbeda dari manusia. Sekali melihat, dia dapat mengetahui jika wanita itu adalah siluman. "Tampaknya, kamu harus aku paksa untuk menjadi suamiku." "Coba saja kalau kamu bisa!" Wanita siluman mengibaskan lengannya. Seketika, puluhan pisau langsung melesat ke arah Lin Feng. Lin Feng berlari zigzag menghindari pisau-pisau yang melesat ke arahnya. Duarrr Duarrr Duarrr Pisau-pisau yang dilesatkan wanita siluman mengenai pepohonan besar hingga membuat pepohonan itu hancur berkeping-keping. Lin Feng bergerak mendekati wanita siluman set

  • Legenda Jenius Beladiri   Penguasa Hutan Setan

    "Berapa hari tuan ingin menyewa kuda tercepat?" tanya pelayan. "Aku akan menyewanya sekitar seminggu," jawab Lin Feng. "Untuk seminggu, tuan bisa membayar tujuh juta koin emas. Tapi tuan perlu menitipkan uang sebesar dua ratus juta koin emas sebagai jaminan. Jika tuan membawa kuda sewaan kembali kesini, uang tuan akan dikembalikan," ujar pelayan. Lin Feng memberikan dua ratus tujuh juta koin emas kepada pelayan untuk menyewa kuda dan juga jaminannya. Setelah itu, Lin Feng langsung melesat ke hutan setan dengan kuda biru bersayap. Wusss Kecepatan kuda biru bersayap berada diluar nalar kultivator biasa, bahkan Lin Feng serasa mual menaikinya karena terlalu cepat. Lin Feng turun di desa kupu-kupu bermaksud menitipkan kuda biru disana. Dia kemudian menuju ke sebuah kedai yang ada disana. "Tuan, apa aku bisa menitipkan kudaku beberapa hari disini?" tanya Lin Feng kepada pemilik kedai. "Disini tempat menjual makanan, bukan tempat penitipan binatang," jawab pemilik kedai. L

  • Legenda Jenius Beladiri   Racun Tingkat Tinggi

    Setelah kemenangan itu, Lin Feng, Qio Yinsi, para patriark dan lainnya yang selamat membawa orang-orang yang terluka. Kaisar Qilin, pendekar mabuk, Li Wang dan Cang Lin dibawa menuju ke istana. "Cepat panggil tabib kemari!" Qio Yinsi sangat mengkhawatirkan keselamatan ayahnya, pendekar mabuk, Li Wang dan Cang Lin. Dia segera menyuruh pelayan untuk membawa tabib istana. "Tidak perlu memanggil tabib, aku akan memeriksanya!" Lin Feng yang dahulu diajari pengetahuan tentang kedokteran oleh petapa misterius, mencegah Qio Yinsi untuk memanggil tabib. Lin Feng segera memeriksa Kaisar Qilin, Pendekar mabuk, Li Wang dan Cang Lin. "Untuk menyembuhkan racun ini, diperlukan pil hati emas," ucap Lin Feng setelah memeriksa Kaisar dan lainnya. Qio Yinsi merasa lemas mendengar Lin Feng menyebut pil hati emas. Pil hati emas merupakan pil tingkat lima yang hanya bisa diracik oleh alkemis legendaris. Keberadaan alkemis legendaris sangat misterius sehingga Qio Yinsi terlihat tampak putus as

  • Legenda Jenius Beladiri   Pendekar Mabuk Menggila

    Kaisar iblis menggeleng. "Kamu harus bisa mengendalikanku." "Bagaimana cara mengendalikanmu?" tanya pendekar mabuk. "Kamu akan mengetahuinya nanti," jawab kaisar iblis. Pendekar mabuk menghela nafas. "Percuma aku mengikat kontrak darah denganmu! Aku akan mati oleh assassin." "Jangan khawatir, kamu tidak akan mati oleh assassin yang sangat lemah," jawab kaisar iblis. Kaisar iblis kemudian berpamitan kepada pendekar mabuk. Menurutnya, dia akan benar-benar melebur menjadi sebuah pedang setelah segel di pedang iblis terbuka. "Selamat tinggal," ucap kaisar iblis. Pendekar mabuk tiba-tiba kembali ke dunia nyata. Dia membuka matanya, namun dengan segera pedang iblis bergerak bebas kesana-kemari dengan sendirinya. Pendekar mabuk tidak bisa mengendalikan pedang iblis. Dia mengikuti ke arah mana pedang iblis bergerak. Lalu, pedang iblis membawanya sampai ke ketua assassin. Slasss Slasss Pedang iblis bergerak sendiri menyerang ketua assassin, dan pendekar mabuk hanya mengik

  • Legenda Jenius Beladiri   Dunia Pedang Iblis

    Kaisar, Li Wang dan Cang Lin berusaha bangkit untuk kembali membantu Lin Feng. Wusss Wusss Wusss Ketua assassin segera melesatkan ratusan jarum beracun ke arah Kaisar, Li Wang dan Cang Lin. Mereka bertiga berusaha menghindar, namun karena luka yang sudah sangat parah beberapa jarum beracun berhasil mengenai tubuh mereka. Mereka bertiga kembali terkapar di tanah seperti orang lumpuh yang hanya bisa melihat tanpa bisa berbuat apapun. "Kaisar, Patriark ... " Lin Feng mengkhawatirkan keselamatan Kaisar Qilin, Li Wang dan Cang Lin. Lin Feng berusaha kembali berdiri tegak dengan pedang sebagai penopangnya. "Bocah, kamu benar-benar mengerikan." Ketua assasssin mengagumi Lin Feng yang tetap berdiri tegak. "Bocah sepertimu harus mati!" Ketua assasssin merasa Lin Feng akan menjadi monster jika terus dibiarkan hidup. Lin Feng masih sangat muda, namun dia dapat bertahan lama dari ketua assassin tingkat kaisar kedelapan. Hal itu membuat ketua assassin khawatir jika Lin Feng t

  • Legenda Jenius Beladiri   Terluka Parah

    Kaisar Qilin, Li Wang dan Cang Lin bangkit dari tanah, kemudian menyeka darah di bibir mereka. "Kami baik-baik saja," jawab mereka. Wusss Wusss Wusss Baru saja bangkit, ketua assassin melesatkan ratusan shuriken ke arah mereka. Ratusan shuriken itu melesat sangat cepat hingga tak dapat dilihat dengan mata biasa. Trangg Trangg Trangg Lin Feng segera menangkis shuriken-shuriken itu dengan pedangnya. Namun beberapa shuriken berhasil menyayat lengannya hingga lengannya meneteskan banyak darah. Lin Feng, Kaisar Qilin, Li Wang dan Cang Lin tetap bertahan. Mereka kemudian kembali menyerang ketua assassin. Di tempat lain, pendekar mabuk bergabung dengan pihak kaisar setelah memastikan Ye Jun dalam kondisi aman. Dia bertempur dengan para assassin tidak jauh dari Qio Yinsi dan pendekar lainnya. Pendekar mabuk menggunakan pedang iblis. Dia merasa cocok dengan pedang itu dan menganggap pedang itu pasangan yang sangat sempurna baginya. "Pedang Iblis Kematian." Pendekar mabu

  • Legenda Jenius Beladiri   Ternyata Pengkhianat

    Pertarungan terus terjadi, Lin Feng berhasil mengalahkan lawan-lawannya dengan sangat mudah. Disisi lain, Hui San juga berhasil mengalahkan lawan-lawannya. Kini, hanya tinggal Lin Feng dan Hui San yang harus bertarung untuk menjadi pemenang. "Saudara, aku harap kamu mengerahkan seluruh kemampuanmu." Hui San telah siap berhadap-hadapan dengan Lin Feng di arena. Selama bertarung, Lin Feng hanya menggunakan lima persen kekuatannya. Hui San tidak mengetahui kekuatan Lin Feng yang sesungguhnya. Jika Hui San tahu, dia tidak mungkin berkata seperti itu. Lin Feng menggaruk kepalanya yang tidak gatal meremehkan kemampuan Hui San. "Kamu bukanlah lawanku," jawabnya. "Kita akan tahu siapa pemenangnya sebentar lagi," balas Hui San. Juripun memulai pertarungan setelah Lin Feng dan Hui San sudah siap. Lin Feng langsung berlari zigzag ke arah Hui San sementata Hui San menari dengan pedangnya untuk menghalau gerakan Lin Feng. Lin Feng dengan mudah menghindari tarian pedang Hui San. Dia

DMCA.com Protection Status