Share

Kegaduhan Dini Hari

“Tutup mulutmu! Tak pantas seorang anak berkata seperti itu pada ayahnya,” bentak Tuan Setya. Ia membulatkan matanya, tangannya tekepal erat. Sepertinya Tuan Setya sangat marah pada Harris. Hal yang sama juga ditunjukkan oleh Harris, ia kesal ketika perempuan kesayangannya dihina seperti itu oleh sang ayah.

“Aku punya banyak hal untuk diungkap, jadi jangan bersikap sembarangan pada istriku.” ancam Harris.

“Hebat kamu Ris, sudah berani mengancamku,” ujar Tuan Setya merespon ancaman anaknya. “Kamu ubah anak saya jadi seperti ini, kamu rusak hubungan kami,” tunjuk pria itu ke arah Anin, yang sekarang berdiri di samping Harris.

“Sudah, Mas. Anak kita menangis, bantu aku menenangkannya ya,” kata Anin seraya menarik tangan Harris menjauh dari sang ayah. Kedua kini masuk ke dalam kamar, dan lagi-lagi meninggalkan Tuan Besar itu sendirian.

Rupanya b

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status