Share

Bab 87-2

Picollo berusaha keras menarik tubuhnya duduk saat melihat Maura mengunjunginya. “Nyonya, bagaimana kondisi bahu dan kaki Anda?”

“Ckckck, jelas jauh lebih baik dari kondisimu,” decak Maura kagum. “Bagaimana denganmu? Aku baru saja mengunjungi Hulk, dia masih tak sadarkan diri,” papar Maura tanpa diminta.

“Saya baik-baik saja, Nyonya.”

“Baik-baik saja? Patah tulang kaki masih bisa bilang baik-baik saja? Sepertinya Reno melatih kalian menjadi robot yang tidak bisa merasakan sakit, ya?” omel Maura antara kesal dan kasihan.

“Dia berkata jujur padamu,” serobot Rangga. “Setelah keluar dari sini, dia harus menanggung kemarahanku karena tangannya sudah berani menyentuhmu.”

Netra Maura membola mendengar kalimat penuh ancaman yang Rangga lontarkan. “Maka aku harus menghukummu karena tidak ada bersamaku saat itu, hingga pria lain yang harus menangkap tubuhku,” anca

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status