Share

Bab 68-2

Dari balik pintu kaca hotel, Anggita berdiri memperhatikan yang sedang terjadi di teras sambil berkacak pinggang dan mengulas senyum culas.

“Tujuan utama kami sebenarnya untuk wawancara orang lain. Berhubung kami kebetulan melihat Bapak, jadi kami pikir bisa sekalian mendapat sedikit waktu untuk wawancara,” kilah salah satu wartawan wanita.

“Anda baru di dunia jurnalis? Setiap foto dan berita yang didapat tanpa izin dan sampai terbit, bisa dipakai sebagai bahan menuntut pencari berita termasuk redaksinya. Anda ingin mencobanya?”

Wanita itu tersenyum sinis. “Anda hanya perlu menolak permintaan wawancara kami, tidak perlu berceramah tentang kode etik mencari berita.” Seorang pria menyikut lengan wanita itu.

“Hapus semua foto yang tadi kalian ambil. Kalian tahu dengan baik konsekuensinya bila sampai ada yang diterbitkan.”

“Hohoho, tidak perlu terlalu serius, Rangga. Wartawan juga sahabat pengusaha,

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status