Share

Positif

Ranti hendak mengatakan sesuatu, namun keraguan menyelimuti hatinya. Takut jika dugaannya salah. Ada rasa khawatir jika Bayu kecewa.

"Bang ...." ucap Ranti perlahan seraya menatap takut-takut pada suaminya. Bagaimanapun dirinya harus menyampaikan semua ini.

Bayu mengernyitkan dahinya. Ada apa dengan Ranti? Wajah yang tadinya ceria dan bahagia, mengapa tiba-tiba berubah?

"Adek ada masalah?" tanya Bayu perlahan. Diraihnya jemari Ranti perlahan. Digenggamnya dengan penuh kelembutan.

"Bang ... sebenarnya sudah satu minggu ini Adek telat datang bulan. Tapi tak ada rasa apa-apa di badan. Apa mungkin Adek hamil ya, Bang?"

Tampak sekali rona malu yang berusaha disembunyikan Ranti pada Bayu. Bayu tertawa saat mendengar ucapan istrinya itu. Ada rasa bahagia yang membuncah jika apa yang dikatakan istrinya itu benar. Semoga benar, Ranti hamil anak pertama mereka.

"Kita langsung ke dokter saja sekarang kalau begitu, Dek. Biar yakin. Semoga Adek benar-benat hamil. Ya Allah ... semoga doa dan pinta k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status