Share

Pertempuran Di Depan Markas

Pertarungan pada akhirnya terjadi pula, tapi pusat utama dalam pertarungan ini adalah pemuda bodoh yang begitu keras kepala. Lanting Beruga.

Sesekali pemuda itu menggunakan mode pertama Cahaya Api ketika menghadapi lawan  yang sedikit lebih kuat, membuat dia tampak seperti elang api yang berpijar di siang hari.

Dewangga semakin terpukau melihat pemuda itu, dan semakin tertarik untuk mendidiknya. Meski tanpa tenaga dalam, rupanya Lanting Beruga berbakat dengan pedang, itu adalah poin utama bagi pendekar pedang.

Semangat Lanting Beruga juga begitu besar, dia tidak takut dengan bahaya, tidak takut mengambil resiko dan ini adalah kekuatan sekaligus kelemahannya.

"Anak muda, perhatikan gerakan ini baik-baik ..." ucap Dewangga, "aku yakin kau belum melihat jurus ini."

Tarian Dewa Angin.

Jurus yang digunakan oleh Dewangga berhasil mengirim belasan musuhnya ke alam baka. Sial, Nyai Anjani benar-benar ingin berteriak keras, pasalnya jurus

Pancur Lidi

Selamat hari raya kurban, bagi teman-teman yg melaksakannya.

| 9
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Akhiun Phang
terlalu pendek ceritanya buka babnya pakai banyak koin pula
goodnovel comment avatar
Ndang Kusnaedy Radyt
selamat hari raya idul Fitri bagi kaum muslimin dan muslimat ......
goodnovel comment avatar
nugraha rangga
selamat idul adha, itu siap pedangnya buat babat daging, hehehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status