Share

Bab 52 Kenyataan tentang Turmi 2

"Iya, memang betul itu. Kemarin aku dengar, Si Turmi mulai mepet Si Juna. Padahal dulu nolak mentah-mentah," ucap salah seorang ibu menggebu.

Mendengar nama Bang Juna dan Turmi disebut, aku langsung menajamkan mata dan indra pendengaran. Apa dari tadi yang mereka bicarakan adalah Turmi?

Jadi, bukan rahasia umum lagi kalau Turmi mendekati calon suamiku? Ternyata ucapan Bang Juna kemarin, benar.

"Bukan cuma Turmi aja yang mepet Juna, tapi Bapaknya juga sama. Sekarang, Si Sutris, jadi sering datang ke rumah Juna, kadang juga ke kebun." Ibu berpakaian Pink, bertubuh langsing itu berbicara dengan semangat.

Orang tua Turmi juga mendekati Bang Juna? Ada apa sebenarnya ini. Kenapa di saat pernikahanku sudah semakin dekat, ada saja cobaannya. Orang di masa lalu Bang Juna kembali datang.

"Ih, kok bisa gitu ya?" tanya Ibu berbaju putih.

"Ya itu semua, karena Sutris sudah tau kalau Juna punya banyak kebun. Kan waktu ngelamar di kampung sebelah, banyak yang bilang kalau calon Si Juna dikasih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status