Share

Bab 61. Reaksi keluarga Pram

Aku tertegun saat melihat pemandangan yang berbeda kali ini. Pagar rumah terbuka lebar. Dan ada beberapa tukang yang sedang sibuk dengan pekerjaannya.

“Mereka lagi ngapain, Pram?“ tanya Bapak yang sudah berdiri di sebelahku.

Aku bergeming. Aku juga tidak tahu, sepertinya rumah juga sudah pas sesuai keinginanku, hanya garasi saja yang perlu dirubah. Tapi ini Kenapa tembok depan dibobol begitu? Kenapa Sherly tidak koordinasi sama sekali sebelum menyuruh para tukang ini?

“Pram, rumahnya mau diapain, Pram?“ Kini ibu yang ikut menanyaiku.

Aku masih belum bisa menjawab.

“Bapak, barangnya sudah saya turunkan semua, silahkan bayar tagihan dulu, Pak,” ucap Bapak sopir ke arahku.

Aku tergagap. Merogoh semua kantong baju, tapi kosong. Aku baru sadar uangku habis. Aku pun masuk ke rumah, siapa tahu di dalam ada Sherly. Ataupun nemu duit di bawah ranjang.

“Sherly! Kamu di mana?“teriakku melengking di dalam rumah, tidak aku perdulikan beberapa tukang yang menatapku keheranan.

Aku mengintari semua
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status