Share

Petaka Siluman Ular Emas - 8

Serrrrrrr rasanya, ada sensasi geli-geli. Ketika itu Bintangpun sudah memejamkan mata menikmati pijatan tangan lembut Putri Ahtisa.

Entah sengaja atau tidak, Putri Ahtisa terus memijat hingga di pangkal paha tengahnya, kadang tersentuh-sentuh buah zakar Bintang.

“Dibuka saja celananya kanda”,

Bintangpun melepas celananya dan kembali pada posisi semula, Bintang tengkurap lalu Putri Ahtisa kembali memijat hingga ke pantat. Bintang menahan pada posisi agak nunging supaya makin luas bidang yang bisa dicapai tangan Putri Ahtisa. Tak lama Putri Ahtisa mulai mengurut dan meremas biji Bintang sampai Bintang sendiri sudah nggak karuan rasanya.

“Agak bawahan dikit dinda” pinta Bintang.

Lalu Putri Ahtisapun memijat makin dalam sampai pangkal batang Bintang, diurutnya dengan agak susah karena posisi Bintang yang telungkup.

“Kanda telentang saja, soalnya susah kalau gini” pinta Putri Ahtisa lagi.

Dengan senang hati Bintang turuti, lalu Bintang berbalik badan dan Yunior Bintang masih tertutup
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status