Share

187. Bagian 19

Jin Muka Seribu menggereng beringas. Tiba-tiba mulut sebelah belakang berseru. "Kurang ajar! Duri landak itu ternyata kini mengandung racun!"

Mulut sebelah depan ikut berseru kaget. Jin Muka Seribu cepat cabut bulu-bulu landak yang menancap di lengannya. Lengan itu tampak membengkak kebiruan pertanda memang ada racun yang kini memasuki aliran darah! Tanpa membuang waktu Jin Muka Seribu cepat pijat urat besar di lengan kirinya. Darah menyembur merah kehitaman. Lalu dengan cepat dia keluarkan sebuah benda hampir menyerupai daun dari balik pinggangnya. Benda ini dikunyahnya lalu curannya disemburkan ke cidera luka di lengan kiri.

"Tringgiling Liang Batu!" teriak Jin Muka Seribu. "Hai! Jadi begini caramu menyambut kedatanganku setelah kau masih kubiarkan hidup selama tujuh puluh tahun! Jangan menyesal kalau hari ini aku datang dan mengirim rohmu minggat ke langit terkembang!"

Habis berkata begitu Jin Muka Seribu segera berkelebat ke arah deretan pohon-pohon jati yan

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status