Share

146. Bagian 4

Kini Bintang dapat melihat dengan jelas sosok gadis yang kini masih berdiri membelakanginya tersebut, menurut perkiraan Bintang, gadis ini mungkin baru berusia 22-23 tahun. Sementara itu, sosok gadis yang kini menjadi perhatian Bintang terlihat telah selesai menyalakan obor-obor tersebut dan segera berbalik ingin kembali ketempatnya, tapi baru saja berbalik. Sosoknya terhenti, kedua matanya sedikit membesar melihat siapa yang ada dihadapannya saat ini. Keringat dingin terlihat dipelipis dahinya.

“Kk-ke-ketua!” ucap gadis itu terlihat gugup. Rupanya gadis itu mengenali sosok Bintang. Dan dengan cepat gadis itu langsung menjura hormat dengan menjatuhkan kedua lututnya dilantai.

“Maa-maaf ketua..” ucap gadis itu dengan gugup.

“Bangunlah” ucap Bintang lagi. Gadis itupun segera bangkit dari hormatnya.

“Kemarilah, mendekatlah padaku” ucap Bintang.

Dengan gugup gadis itu terlihat melangkah maju dan berhenti

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status