Share

128. Bagian 12

Hal ini tentu saja sangat mengejutkan semua yang melihat hal itu, termasuk Gye dan Rahib Angulimala. Seekor bayangan naga yang terbentuk dari cakra petir berkelebat kedepan menyongsong kearah bayangan beberapa sosok buddha rulai, hingga ;

Dhuar ! Dhuar ! Dhuar ! Dhuar ! Dhuar ! Dhuar !

Buuuuuuummmm.....!!!

Ledakan yang keras terjadi, baik sosok Bintang maupun sosok Rahib Angulimala sama-sama terjejer hebat kebelakang, tapi Bintang mampu mengendalikan gerak seret tubuhnya sementara malang bagi Rahib Angulimala yang jatuh tersungkur dengan wajah bersimbah darah. Ledakan dahsyat itu membuat tempat itu semakin porak poranda dilanda kehancuran karena kedahsyatan jurus keduanya.

Di tempatnya Gye sampai terpana melihatnya.

Seerrr!

Sampai-sampai saat sosok Bintang sudah ada didekatnya, Gye belum menyadarinya.

“Gye” ucap Bintang lembut hingga menyadarkan Gye dari keterpanaannya.

“Eh.. oh iya kak” ucap Gye dengan

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status