Namun, saat ini Howard tidak ingin mempersulit Violet. Dia hanya tersenyum tipis dan berjalan mendekat ke Violet selangkah demi selangkah. "Saat Nathan mengantarkanmu ke sini, apa dia nggak memberitahumu?"Violet mengernyit.Nada Howard penuh dengan ejekan ketika dia berkata, "Di sini aku adalah raja. Semua orang harus mendengarkanku, jadi kamu juga harus mendengarkanku."Jarak Howard yang dekat membuat Violet menyadari bahaya yang mendekat.Pada saat ini, tiba-tiba muncul suara keras tak jauh dari mereka.Semua orang menoleh ke suara itu. Seorang pembantu telah tidak sengaja menabrak Dylan. Botol anggur merah di tangannya jatuh ke lantai. Dylan berkata dengan dingin, "Ngapain kamu?!""Maaf! Maaf!"Pembantu itu berlutut dan meminta maaf.Suara itu telah menarik perhatian Howard. Violet pun memanfaatkan kesempatan itu untuk menjauhi Howard, kemudian dia berkata, "Tuan Howard benar. Seharusnya aku lebih memahami peraturan di sini. Kalau begitu, aku pergi dulu. Selamat bersenang-senang, T
Walaupun Violet tidak menyukai Dylan, dia mendengarkan nasihat Dylan kali ini.Jelas kalau Dylan sudah berhubungan dengan Grup Lionel selama bertahun-tahun, hanya saja mereka menyembunyikannya dari mata umum dengan baik. Bahkan Nathan saja tidak tahu hubungan Dylan dengan Grup Lionel.Violet mengingat setiap pengusaha yang datang ke pesta Grup Lionel malam ini. Violet pernah bertemu dengan beberapa dari mereka sebelumnya. Beberapa dari mereka adalah orang kaya. Orang-orang yang selalu datang ke sini adalah orang-orang kaya atau bangsawan. Grup Lionel memiliki hubungan dengan begitu banyak orang, jadi pantas saja mereka tidak pernah dijatuhkan beberapa tahun ini.Ketika Violet sedang berkonsentrasi mengingat semua orang di sini, dia tiba-tiba menabrak dada seseorang. Violet terkejut dan mundur beberapa langkah, lalu dia melihat siapa yang berdiri di depannya.Meskipun Nicholas sedang memakai topeng, Violet tahu kalau itu dia.Violet tercengang, begitu juga dengan Nicholas.Dalam sekejap
Orang luar tidak tahu bagaimana temperamen Howard, tapi mereka yang merupakan bawahannya semua tahu.Kalau mereka gagal melakukan perintahnya, mereka mungkin akan kehilangan pekerjaan mereka."Apa lagi yang bisa kita lakukan? Cepat pikirkan cara!"Ekspresi Robert terlihat masam. Selama pesta ini belum berakhir, mereka masih memiliki kesempatan."Nggak bisa .... Aku benar-benar sudah nggak bisa minum ...."Suara tangis seorang wanita menangkap perhatian Violet.Violet menoleh ke arah suara itu, lalu dia melihat Beth Clinton sedang dikelilingi oleh dua pria paruh baya. Kedua pria itu telah menyentuh Beth dengan lancang dan menuangkan banyak anggur untuknya. Kemudian, salah satu pria paruh baya sengaja menumpahkan anggur ke dada Beth.Beth mengenakan gaun yang sangat terbuka. Gaun merah mudahnya sudah basah karena anggur yang ditumpahkan tadi. Topeng di mukanya pun sengaja dilepaskan.Beth menangis dengan kuat. Dia hanya tahu ini adalah tempat untuk artis menjadi terkenal, tapi dia tidak
Karena Violet sudah berkata seperti itu, Beth hanya bisa menggigit bibirnya. Kemudian, dia berkata dengan susah payah, "A ... aku mendapat ... kesempatan ini dari seorang sutradara ...."Violet mengangkat alisnya dan berkata, "Kamu masih trainee-nya Grup Edris. Kamu bertemu dengan sutradara di belakang Grup Edris termasuk pelanggaran kontrak.""Aku hanya ingin bertahan hidup! Aku benar-benar ingin debut. Sutradara itu bilang aku memiliki kesempatan itu di pesta Grup Lionel. Dia juga memberiku kartu nama dan bilang orang ini akan memperkenalkannya padaku. Tapi, aku benar-benar nggak tahu ternyata tempat ini ...."Beth tidak melihat pesta sebesar ini. Dia juga tidak tahu pesta Grup Lionel malam ini adalah untuk para pengusaha memilih mangsa dan memuaskan hasrat mereka.Violet bertanya, "Sutradara yang mana?""Sutradara tim acara yang waktu itu menghubungi perusahaan. Dulu dia sangat menyukaiku, jadi dia memberiku nomor teleponnya. Aku juga nggak punya pilihan lain ....""Bisa-bisanya kam
Howard membuka topeng wanita itu, lalu dia melihat kalau itu adalah wajah yang sangat asing baginya.Suaranya berbeda dan wajahnya tidak cocok.Wajah Beth sangat merah. Lalu, dia ingin menarik kerah baju Howard.Howard menyipitkan matanya dengan tatapan berbahaya, kemudian dia membentak, "Pergi!"Saat Robert mendengar suara itu di luar, dia bergegas membuka pintu kamar. Dia melihat Beth yang berbaring di tempat tidur sudah dipukul. Robert bingung dan sama sekali tidak tahu apa yang terjadi."Tuan Howard, ini ...."Ekspresi Howard tampak masam dan dia berkata dengan marah, "Buka matamu dan lihat ini! Siapa dia?"Robert kebingungan. Dia tidak pernah melihat wajah Violet, jadi dia tentu tidak tahu kalau orang di depannya ini sebenarnya orang yang diinginkan Howard atau bukan."Sa ... saya melihatnya dengan mata saya sendiri. Saya nggak mungkin salah!"Robert memperhatikan muka Beth dengan teliti lagi. Kemudian, dia mengenali kalau Beth adalah wanita yang minum bersama Violet tadi. Wajah R
Sampai sekarang Violet masih mengingat dua pria menjepit satu wanita di tengah tadi. Charles segera berkata, "Ke rumah sakit.""Baik, baik!"William memahami bahayanya. Di tempat kotor dan jorok seperti itu mudah sekali tertular virus.Violet menggelengkan kepalanya, lalu dia berkata, "Nggak perlu. Ayo pulang saja. Aku nggak menggunakan toilet mereka dan memakan apa pun di sana."Gwen berkata, "Lebih baik berhati-hati. Periksa saja. Charles juga mengkhawatirkanmu."William menyetir sambil memaki Grup Lionel.Dulu mereka hanya tahu bisnis Grup Lionel terkait dengan pornografi, perjudian dan narkoba kecil. Mereka tidak menyangka ternyata Grup Lionel memiliki sistem keanggotaan dan melakukan transaksi secara terbuka. Pantas saja pesta Grup Lionel memiliki peraturan. Tamu laki-laki tidak diperbolehkan membawa keluarganya. Kecuali tamu perempuan di luar industri hiburan, harus membuat janji terlebih dahulu dan harus memiliki status tertentu baru boleh masuk.Ternyata itu alasannya!Di rumah
Charles memijat pelipisnya. Dia merasa sangat lelah.Di aula, Violet sedang melihat data setiap orang dan berusaha mengingat orang-orang yang dia lihat malam ini.Walaupun mereka memakai topeng, mereka semua adalah wajah-wajah familier di Kota Poseidon. Dan sebelum Violet pergi ke pesta itu, dia sudah mengingat pengusaha-pengusaha Kota Poseidon. Jadi, setelah dia pergi, dia bisa mengenali mayoritas orang."Tinggal.""Tinggal.""Lewat."...Violet melihat foto dan data di depannya. Setelah dia menyaring ingatannya, Gwen di sebelah melihat dan berkata, "Ingatan Vio sangat bagus. Bisa-bisanya dia mengingat begitu banyak orang."Nathan berkata, "Bagaimanapun juga, dia seorang wanita yang berhasil mendapatkan gelar magister pada usia 17 tahun."Keluarga Gloria adalah keluarga terpelajar. Anak-anak yang mereka didik tentu luar biasa.Violet telah mengenali 53 orang. Setelah dia mencapai belakang, dia mulai merasa sedikit lelah. Ingatan dan foto di depan matanya seolah-olah berkelahi di dalam
Semua orang tidak berkata apa-apa lagi. Violet mengambil mobil kunci di atas meja, kemudian berkata dengan dingin, "Aku memiliki pemikiranku sendiri. Nggak peduli apa Tuan Nathan tulus atau memiliki motif tersembunyi, selama aku bisa mencapai tujuanku sendiri, aku akan melakukannya. Selanjutnya aku akan bertindak sendiri. Kalian berdua nggak boleh ikut campur."Violet melirik Charles. Pada akhirnya, dia tidak bisa mengucapkan kata-kata yang terlalu kasar dan hanya bisa pergi.Charles segera mengikuti Violet. William dan Gwen juga sedikit gelisah.William mengusap hidungnya, lalu berkata, "Itu .... Kami pergi dulu, ya. Sampai jumpa, Tuan Nathan."William menarik tangan Gwen, lalu berbisik, "Ayo, ayo! Cepat pergi!"Nathan menatap punggung mereka dan tidak menahan mereka. Setelah semua orang pergi, Nathan baru batuk dengan kuat. Pengurus rumah yang berdiri di samping berkata dengan cemas, "Tuan, Anda sudah khawatir sepanjang malam. Sebaiknya Anda cepat beristirahat."Wajah Nathan pucat pa