"Sebenarnya ada apa?"Martha tidak mungkin datang ke sini untuk mencari Violet tanpa alasan.Martha melihat sekeliling, kemudian Violet baru berkata, "Ayo ikut aku."Violet meminta Hannah menyiapkan ruang konferensi yang kosong. Violet meletakkan teh di depan Martha, kemudian berkata, "Kamu bisa langsung memberitahuku kalau ada apa-apa.""Nyonya, ini tentang Nona Evelyn. Nona Evelyn kembali ke Kediaman Fernandez!"Evelyn?Alis Violet berkerut. Dia mengingat seharusnya Evelyn bersama Dylan. Kenapa dia tiba-tiba kembali ke Kediaman Fernandez?Violet berkata, "Bu Martha, aku sudah bukan Nyonya Fernandez. Kamu tahu itu. Aku dan Romeo sudah mau bercerai.""Nyonya, Nona Evelyn bukan wanita baik. Dulu Tuan hanya sudah tertipu oleh Evelyn. Dia diberi obat, makanya ...."Martha tahu itu adalah hal yang memalukan, tapi saat ini dia hanya bisa berkata, "Saya tahu bagaimana perasaan Nyonya kepada Tuan. Saya selalu melihatnya semenjak Anda menjadi menantu Keluarga Fernandez. Sekarang Tuan sangat me
"Apa katamu? Evelyn bukan putri Keluarga Wisteria?"Matha mengungkapkan informasi itu kepada Nyonya Besar Fernandez di kamar.Nyonya Besar Fernandez mengerutkan keningnya dan berkata, "Dari mana kamu mendapatkan informasi ini?""Itu yang dikatakan orang-orang di luar. Saya juga merasa itu nggak mungkin. Tapi, apa yang dikatakan orang lain memang nggak bisa sepenuhnya dipercaya. Bagaimanapun juga, Nona Evelyn sedang mengandung anak Tuan Romeo. Di masa depan Tuan tetap harus memberinya status. Tapi, kita nggak bisa membiarkan wanita yang identitasnya nggak jelas memasuki Keluarga Fernandez, 'kan?"Semua yang dikatakan Martha masuk ke dalam hati Nyonya Besar Fernandez.Identitas adalah yang paling penting. Kalau Romeo menikahi putri Keluarga Wisteria sekarang yang berakhir dengan ternyata itu palsu, bukankah itu akan memalukan Keluarga Fernandez?"Berikan Keluarga Wisteria undangan atas namaku. Bilang aku mengundang Pak Michael makan malam di Restoran Imperial.""Baik, Nyonya Besar."Mart
Violet sengaja berkata, "Oh, ya. Sepertinya nenek mertuaku curiga Evelyn bukan anakmu akhir-akhir ini. Aku rasa dia pasti akan mengutus orang untuk mengajakmu bertemu dalam beberapa hari. Nyonya Besar sudah tua, jadi dia agak hati-hati dengan cucu menantunya. Aku harap kamu bisa mengerti."Setelah mengatakan itu, Violet berdiri. Dia berkata pada pelayan yang mengantar makanan, "Nggak usah keluarkan makanannya. Bungkus semuanya untuk Pak Michael bawa pulang. Pak Michael pasti nggak ingin makan di meja yang sama denganku.Pelayan tidak memahami maksud Violet, tapi Violet sudah pergi.Michael menundukkan kepalanya. Dia tampak tidak senang dengan Keluarga Fernandez.Sedangkan Violet tidak peduli. Terlepas dari apakah Evelyn putrinya Michael atau bukan, sepertinya Michael sudah yakin kalau putrinya adalah Evelyn sekarang.Bagaimana dia bisa bersabar setelah dia dipermalukan Nyonya Besar Fernandez?Nyonya Besar Fernandez adalah orang yang sangat sombong. Sepertinya pertemuan Nyonya Besar Fer
"Hmph. Kamu sudah menculik cucu menantu orang dan kamu masih berharap aku menyambutmu dengan senyuman?"Kata-kata Nyonya Besar Fernandez penuh duri.Awalnya Michael hanya setengah percaya ucapan Violet. Saat ini, dia sudah sepenuhnya memercayainya.Kalau dia membiarkan putrinya menikah ke Keluarga Fernandez, apa yang akan terjadi nanti?Violet yang berada di ruangan sebelah makan dengan tenang. William dan Gwen yang tadi masih mengobrol juga sudah mulai diam-diam mendengar.Beberapa orang berpikir peredam suara di sini benar-benar buruk! Mereka sangat menyukainya!Violet sangat puas dengan suasana mencekam di sebelah.Kalau hanya Michael yang datang untuk bertemu dengan Nyonya Besar Fernandez, mungkin Nyonya Besar Fernandez masih bisa berpura-pura ramah dan mengobrol dengan Michael.Namun, Michael malah mengajak Dylan.Michael benar-benar tidak memberi Nyonya Besar Fernandez muka.Kalau ada orang yang tidak memberinya muka, Nyonya Besar Fernandez juga tidak akan sopan padanya.Bam!Ben
Pak Michael pergi dengan emosi. Orang-orang di ruangan sebelah yang mendengar gosip itu sedang menahan tawa.Bisa-bisanya seorang dermawan dan seorang wanita tua terkenal membuat keributan sampai seperti itu.William menahan tawa sampai wajahnya memerah.Di ruangan sebelah, pada akhirnya terdengar suara Nyonya Besar Fernandez menggebrak meja. Pelayan buru-buru masuk untuk membersihkan meja. Kemudian, mereka baru tertawa."Aku benar-benar nggak menyangka nenek tua yang bermuka dua itu bisa mengucapkan kata-kata sekejam itu!"Gwen berdecak. "Ini pertama kalinya aku mendengar gosip yang begitu seru. Gosip sebelum-sebelumnya nggak seseru yang hari ini."Gwen melihat Violet, lalu berkata, "Kalau begitu, sepertinya Evelyn nggak bisa masuk ke Keluarga Fernandez lagi, dong?"Violet mengangkat alisnya dan berkata, "Tadi mereka ribut sampai seperti itu. Nyonya Besar Fernandez pasti nggak akan mengizinkan Evelyn."Sebenarnya, Nyonya Besar Fernandez sangat senang dengan identitas Alice Wisteria.U
"Charles ...."Wajah Violet merah padam. Kemudian, Charles menutup pintu.Suara Charles sangat rendah ketika dia berkata, "Ternyata itu pertunjukan yang kamu maksud.""Apa kamu nggak senang?"Sorot mata Violet tampak polisi. "Aku nggak menyangka kamu akan datang."Awalnya dia hanya ingin mengajak Gwen. Ternyata Gwen sedang bersama William. Kemudian, Violet juga tidak menyangka mereka akan memberi tahu Charles.Charles mengusap pipi VIolet sambil bertanya, "Kenapa? Dari awal kamu nggak berencana memberitahuku, ya?""Aku takut kamu ...."Setelah Violet melihat mata Charles, dia langsung berhenti berbicara.Charles bertanya dengan suara serak, "Kamu takut aku cemburu?"Violet mengangguk.Dia sudah terlalu banyak ikut campur dalam urusan Keluarga Fernandez. Lagi pula, dari segi hukum, dia masih istrinya Romeo kalau mereka belum bercerai."Aku nggak begitu picik, tapi aku juga nggak murah hati." Charles mencubit pipi Violet, kemudian berpura-pura mengancam, "Kamu boleh melawan Keluarga Fern
Otaknya pasti kemasukan air. Bisa-bisanya Violet mengajak Charles tidur di tempat tidur yang sama.Suara air mengalir dari kamar tidur membuat jantung Violet berdetak makin cepat.Saat ini, pintu kamar mandi terbuka. Violet pun memejamkan matanya dan pura-pura tidur.Charles melangkah dengan pelan, kemudian dia mematikan lampu dan tidur di samping Violet.Violet merasakan hawa panas dari kulit pria di sebelahnya. Semua saraf di tubuhnya pun menjadi tegang.Bagaimana dia bisa tidur?!Violet berbalik, tapi Charles malah memeluknya dari belakang.Jantung Violet berdebar. Charles berbisik ke telinganya, "Selamat malam."Tanpa menunggu Violet menjawabnya, Charles membenamkan mukanya di lekuk leher Violet. Violet merasa sesuatu yang lembut di lehernya. Itu adalah Charles mencium lehernya.Perasaan itu membuat napas Violet tersendat."Charles ....""Ya?""Geli ....""Mana yang geli?"Suara Charles seakan-akan memiliki kekuatan yang membuat Violet tersihir tanpa sadar.Ketika Violet membalikka
Setelah malam yang menyenangkan, Violet bangun dan di luar sudah terang. Dia membuka matanya dengan mengantuk. Dia hanya merasakan sakit di pinggang dan punggungnya. Kedua kakinya sepertinya sudah mati rasa.Semalam Charles berkata dia akan pelan-pelan, tapi tubuhnya sangat jujur. Violet disiksa tiga kali berturut-turut. Kalau bukan karena Charles melihat Violet kesakitan, sepertinya dia akan meminta lagi.Ketika Violet mengingat apa yang terjadi semalam, dia langsung membenamkan kepalanya ke dalam selimut. Pasti ada yang salah dengan otaknya semalam, makanya dia meminta Charles menginap di sini. Lalu, mereka malah langsung melakukan hal yang di luar batas.Apa yang terjadi semalam? Dia berinisiatif meminta berhubungan badan dengan Charles?Violet merasa sangat malu sampai dia tidak bisa mengangkat kepalanya. Dia lebih memilih tidak bangun seharian hari ini."Ayo bangun dan makan siang."Di luar pintu, terdengar suara rendah Charles.Setelah Violet disiksa dari semalam sampai pagi ini,