Share

Bab 255

Author: Gina
Biasanya, ketika orang yang mereka culik membuka mata, mereka akan berteriak minta tolong. Wanita di depannya ini malah tidak takut sama sekali. Ekspresi Violet juga tidak menunjukkan ketakutan.

"Istrinya Romeo Fernandez memang nggak sederhana."

Bos itu mencengkeram rahang Violet. Dia memperhatikan wajah itu, kemudian berkata, "Wajah ini sangat cantik."

"Kamu nggak perlu mengancamku seperti ini. Kamu nggak akan berani menyentuhku sampai kalian mendapatkan uang tebusan."

Violet langsung tahu kalau ketiga orang itu adalah pembunuh dan penculik profesional. Biasanya orang seperti mereka mempunyai peraturan seperti itu.

Benar saja, bos itu melepaskan Violet. Dia berkata, "Tapi, ada yang membayar kami untuk membunuhmu. Begitu kami menerima uang Romeo, kami akan membunuhmu. Pokoknya, cepat atau lambat kamu akan mati. Jadi, nanti kami bertiga ingin menikmatimu."

Saat Violet mendengar nada bos itu, dia tidak bisa menahan tawanya.

Bos itu terlihat agak tidak senang karena dia melihat wanita itu
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 256

    "Tuan Romeo ....""Nggak ada yang lebih penting daripada nyawa Violet! Apa kamu mengerti?"Setelah mendengar apa yang dikatakan Romeo, akhirnya Levi menjawab, "Baik, Tuan Romeo."Levi memerintahkan orang untuk mengeluarkan uang tunai dolar dari bagasi mobil.Penculik di kapal menodongkan pisau ke leher Violet. Mereka berjalan ke dek kapal, lalu penculik itu berteriak, "Antar semua uangnya ke kapal! Jangan bertindak sembrono atau aku akan membunuhnya!"Levi berkata pada pengawal, "Antar semua uangnya ke kapal!"Semua orang mengangkat satu per satu tas uang tunai itu ke kapal. Violet melihat itu dengan tatapan mata dingin.Setelah semua uang sudah dipindahkan ke kapal, Levi menggunakan pengeras suara berkata, "Kami sudah memberikanmu uangnya! Cepat lepaskan Nyonya!"Para penculik membuka tas uang itu. Setelah mereka memastikan kalau semuanya uang kertas asli, mereka tertawa terbahak-bahak."Oke!"Seulas senyuman sinis muncul di wajah penculik itu.Saat ini Evelyn juga sudah tiba di derma

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 257

    Tengah malam, Romeo pulang ke Kediaman Fernandez dengan emosi. Dia membuka pintu rumah dengan kuat.Nyonya Besar Fernandez yang sudah tidur mendengar suara pintu, jadi dia meminta Wendy memapahnya keluar.Nyonya Besar Fernandez baru tiba di ruang tamu ketika dia melihat ekspresi masam Romeo.Nyonya Besar Fernandez mengerutkan alisnya, lalu dia berkata, "Ada apa denganmu?""Kamu kemari!"Romeo berjalan mendekat untuk menarik Wendy. Dia terlihat sangat garang.Wendy tidak pernah melihat Romeo semarah ini. Wajahnya pun langsung memucat karena ketakutan."Kak Romeo! Ngapain kamu ....""Kamu nggak boleh memanggilku itu! Kenapa kamu kejam sekali? Kamu menukar 10 miliar dolar itu?!"Romeo tampak galak dan Wendy menggelengkan kepalanya dengan kuat. Wendy berkata, "Kak Romeo, ini nggak ada hubungannya denganku .... Aku serius. Kamu harus percaya padaku ....""Kamu memintaku percaya padamu?"Romeo menyipitkan matanya yang berbahaya, kemudian dia berkata, "Violet jatuh ke laut dan sampai sekarang

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 258

    "Nyonya Besar, tadi Kak Romeo bilang Nyonya jatuh ke laut. Jangan-jangan ....""Lebih baik dia mati. Kalau dia mati, Romeo akan menyerah!"Nyonya Besar Fernandez tidak percaya Romeo benar-benar akan mati demi seorang wanita. Romeo tidak boleh mati, dia juga tidak akan membiarkan Romeo.Tim SAR maritim sudah mencari Violet selama tiga hari tiga malam. Namun, laut sangat luas. Meskipun mereka sudah memperluas area pencarian, mereka masih belum menemukan Violet.Pada saat yang sama, Keluarga Gloria sudah tahu tentang kabar Violet. Freddy sangat khawatir dan hanya Mia yang sangat senang.Kalau Violet meninggal, maka perjanjian Mia dengan Violet sebelumnya menjadi tidak berlaku.Di masa depan, Keluarga Gloria akan menjadi miliknya dan putranya!Saat ini, Mia menatap Freddy yang gelisah dengan sinis.Sebelumnya Freddy sangat tidak berperasaan kepadanya dan putra mereka. Maka itu, jangan salahkan Mia bertindak kejam ....Pada hari ketiga, Romeo benar-benar sudah putus asa.Tidak ada orang yan

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 259

    Akting Henny sangat buruk. Rasa panik melintasi matanya.Romeo mengernyit. "Ini dia?"Levi menjawab, "Ya, Tuan Romeo. Ini dia."Romeo melirik Henny dan sekujur tubuh Henny gemetar."Kamu nggak tahu siapa aku?""Aku nggak tahu! Apa masih ada hukum di kota ini? Kenapa orang-orangmu menangkapku? Aku mau lapor polisi! Aku mau ....""Oke. Berikan dia ponsel dan biarkan dia lapor polisi."Begitu Romeo mengatakan itu, keberanian Henny langsung menghilang."Sekalian beri tahu polisi siapa yang berkomplot dengan penculik Violet!"Setelah mendengar apa yang dikatakan Romeo, Henny benar-benar ketakutan. Dia berbaring di lantai dengan lemas dan tidak bisa berbicara.Seseorang berkata, "Tuan Romeo, ketika kami ingin menangkapnya, dia sedang membeli tiket kereta api untuk melarikan diri. Tiketnya menuju ke Kota Vior, jadi kampungnya pasti di Kota Vior.""Bukan, bukan! Kampungku bukan di Kota Vior! Aku nggak punya hubungan apa pun dengan Kota Vior! Aku hanya ingin pergi berlibur. Aku bukan ingin mela

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 260

    "Ja ... Jangan! Aku akan bicara! Aku akan bicara!"Henny langsung panil setelah dia mendengar apa yang dikatakan Romeo. Dia masih mau hidup!Sekujur tubuh Henny gemetar ketika dia berkata, "A ... apa kamu berjanji setelah aku memberitahumu, kamu akan melepaskanku? Kalau begitu, aku akan memberitahumu segalanya!""Aku nggak berjanji, tapi kalau kamu memberitahuku, aku akan memperlakukanmu dengan baik."Setelah mendengar Romeo mengatakan itu, wajah Henny memucat.Itu berarti tak peduli apa yang dia katakan hari ini, Romeo tidak akan melepaskannya dengan mudah.Romeo menatap Henny dengan sombong, lalu berkata, "Kantor polisi atau kotak hitam? Pilihlah."Henny mendongak untuk melihat mata Romeo yang dingin itu. Akhirnya, dia membuat keputusan dan berkata, "Se ... Semua ini ...."Sebelum Henny bisa menyelesaikan kalimatnya, telepon kantor tiba-tiba berdering.Levi mengangkat telepon. Setelah mendengar apa yang dikatakan orang di ujung telepon, Levi berkata, "Aku mengerti."Levi meletakkan g

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 261

    Namun, Evelyn menepis tangan Levi dengan kuat. "Lepaskan!"Evelyn mengumpulkan keberaniannya, kemudian berkata pada Romeo, "Nggak ada yang boleh menyentuhku. Aku hamil, aku sedang mengandung anak Tuan Romeo."Evelyn berbicara dengan volume biasa, tapi itu semua orang dapat mendengarnya.Di luar pintu, beberapa karyawan menjulurkan kepala untuk melihat apa yang terjadi di dalam.Ekspresi Romeo tiba-tiba berubah.Itu membuat mereka tahu kalau hal itu mungkin benar.Evelyn berjalan ke depan Romeo. Dia mengelus perutnya sambil berkata, "Romeo, ini anakmu. Ini anak pertamamu! Apa kamu benar-benar mau memperlakukannya seperti ini?"Romeo mengepalkan tangannya saat dia melihat provokasi Evelyn.Setelah mendengar ucapan Evelyn, Henny yang awalnya sudah berbaring dengan putus asa di lantai menemukan kembali keberaniannya.Makin besar sebuah keluarga, mereka makin mementingkan penerus.Karena Evelyn sudah hamil, bagaimana mungkin dia tidak dapat menjadi menantu Keluarga Fernandez?Henny langsung

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 262

    Romeo tidak pernah memberi tahu Violet tentang foto ini.Ketika dia mengambil foto ini, dia sendiri juga terkejut. Saat itu, dia jelas-jelas tidak menyukai Violet dan selalu berbicara dengan sinis pada VioletRomeo memijit pelipisnya sambil bersandar di kursi.Violet, kamu masih hidup, 'kan? Kenapa kamu nggak mau pulang?'Pada malam hari, berita tentang istrinya CEO Grup Fernandez telah diculik dan dibuang ke laut terdengar di ruang tamu.Tokoh utama dalam insiden tersebut sedang duduk di sofa saat ini dan diam-diam menonton berita tentang kejadian tersebut.Charles meletakkan obat di depan Violet, kemudian berkata, "Pilekmu belum sembuh, tapi kamu sudah berkeliaran?"Ketika Violet mengangkat kepalanya dan melihat Charles, dia mengambil obat sambil berkata, "Sudah tiga hari. Seharusnya kemarin aku nggak memilih terjun ke laut. Lebih baik membuat video untuk menipu Romeo."Saat itu dia dan para penculik sudah membuat rencana. Selama Violet dapat memalsukan kematiannya, dia akan memberi

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 263

    Violet tidak menganggap serius candaan Charles, tapi besok pagi muncul rumor baru yang mengejutkan semua orang Kota Poseidon.Pak Thomas menyerahkan semua harta Keluarga Griffin kepada Charles. Dalam semalam, Charles sudah menjadi pemimpin Keluarga Griffin.Violet tercengang ketika dia melihat berita itu. Pak Thomas adalah orang yang licik. Dia tidak mungkin menyerahkan kekuasaannya tanpa alasan.Charles pasti telah melakukan sesuatu yang membuat Pak Thomas memutuskan untuk menyerahkan Keluarga Griffin kepada Charles.Keluarga Griffin mempunyai status yang kokoh di Kota Poseidon. Meskipun beberapa tahun ini kekuasaan mereka menurun, mereka masih memiliki pengaruh yang besar di Kota Poseidon.Menurut waktu kehidupan sebelumnya, Charles baru diakui sebagai penerus Keluarga Griffin oleh Pak Thomas tiga tahun kemudian.Namun, setelah Violet hidup kembali, semuanya menjadi lebih cepat. Kini Charles sudah diakui sebagai penerus Keluarga Griffin oleh Pak Thomas dan menguasai semua harta Kelua

Latest chapter

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1173

    Bam!Terdengar suara yang sangat keras. Pintu besar telah ditendang buka. Pada saat yang sama, beberapa pengawal hotel terhempas. Saat semua orang bertopeng yang berada di lantai dua melihat itu, satu per satu orang langsung melarikan diri.Dalam sekejap terjadi kekacauan.Suara yang tiba-tiba itu pun menarik perhatian Megan. Dia segera menoleh ke arah pintu besar. Dia melihat Charles hanya mengenakan kemeja putih. Ada darah yang menodai kemeja dan wajahnya. Tidak tahu apa itu darahnya sendiri atau orang lain.Megan tidak menyangka dia masih dapat melihat Charles.Namun, cintanya terhadap Charles sudah lama tiada. Sekarang dia hanya merasakan kebencian."Bunuh mereka! Bunuh mereka!"Suara Megan menggelegar di aula.Para pemburu berlari ke luar, tapi tak lama kemudian sejumlah besar orang menyerbu masuk dan menendang mereka.Sekelompok pengawal berpakaian hitam masuk, kemudian membentuk dua baris.Howard berjalan masuk, kemudian dia menginjak seorang pemburu yang berbaring di lantai. Ek

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1172

    Saat keempat pengawal itu hendak mengejar Violet, Violet malah berkata, "Megan! Peraturan permainan bilang hanya pemburu yang boleh mengejar. Kamu nggak bilang pengawal juga boleh mengikuti permainan ini!""Aku yang membuat peraturan permainan. Semua kata-kataku berlaku!"Megan berkata dengan sinis, "Tangkap dia!""Baik!"Keempat pengawal itu berlari ke arah Violet. Violet mundur dua langkah, lalu berkata, "Apa kalian ada memikirkan konsekuensinya kalau kalian menyentuhku?"Keempat pengawal itu tidak peduli. Violet lanjut berkata, "Berapa banyak uang yang Megan berikan pada kalian? Aku bisa membayar kalian dua kali lipat!"Violet mengerutkan alisnya saat melihat empat pengawal itu tetap tidak peduli.Megan di samping tertawa terbahak-bahak. "Violet, Violet, kamu nggak perlu menghabiskan energimu! Hari ini kamu nggak mungkin bisa menyuap satu orang pun di sini! Hari ini adalah hari kematianmu!"Melihat keempat orang itu mendekat dan di belakangnya sudah jalan buntu, Violet hanya bisa me

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1171

    Pada saat yang sama, di dalam ruangan pribadi sebuah restoran.Howard menundukkan kepala untuk melihat jam tangan. Kini sudah jam 9 lewat 15 menit.Satu jam sudah berlalu. Dia penasaran dengan situasi pesta di sana."Tuan Howard, dengan bantuan Anda dan Nona Violet, tampaknya putra saya akan memiliki masa depan yang cerah. Saya bersulang sekali lagi untuk Anda."Stefan tampak sangat senang, tapi Howard merasa orang tua ini sangat berisik.Kring, kring.Saat ini, ponsel Howard berdering. Dia melihat ponselnya dan itu adalah nomor tak dikenal.Namun, Howard tahu persis nomor ponsel siapa ini.Dia segera mengangkat telepon. Charles yang berada di ujung telepon berkata dengan gelisah, "Ada jebakan di Hotel Grand! Suruh orang-orangmu ke sana sekarang juga!""Apa?!"Tatapan mata Howard langsung menjadi sinis dan suhu di sekitar hampir sedingin kutub utara.Stefan di samping masih belum tahu apa yang terjadi, jadi dia bertanya dengan bingung, "Tuan Howard, ada apa dengan Anda?"Sebelum Stefan

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1170

    Kali ini hal ini dapat dianggap sebagai berkah tersembunyi."Hati-hati. Kalau perlu, aku akan bertindak.""Tapi, kebanyakan kamu nggak bisa bertindak, 'kan?"Pemburu di sini terlalu banyak. Kalau Percy ketahuan, itu akan lebih merepotkan."Tenang saja. Aku bisa menjaga diriku dengan baik."Kalau hal terburuk terjadi, dia masih memiliki senjata rahasia. Violet menundukkan kepala untuk melihat jam tangannya.Sinyal di seluruh tempat ini sudah diblokir.Jam tangan yang diberikan Romeo sebelumnya memiliki tombol alarm, tapi itu hanya dapat digunakan ketika ada sinyal.Tadi dia berlari ke lantai dua selain untuk memberikan Agnes waktu, sebenarnya dia sedang mencari sinyal dan mencari Megan.Sekarang dia sudah tahu kalau Megan berada di lantai lima, jadi dia tidak perlu menghabiskan waktu di lantai dua lagi."Terima kasih. Aku berutang budi lagi padamu."Percy melemparkan pisau lipat kecil ke arah Violet, kemudian berkata dengan sinis, "Yang penting kamu mengingatnya."Kemudian, Percy mengge

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1169

    Semua sosialita kabur dengan panik. Mereka sudah tidak peduli di mana Violet. Namun, mereka berlari ke arah Violet.Gaun putih Violet terlalu mencolok. Para pemburu juga langsung berlari ke arah Violet.Agnes melihat lantai satu yang kosong, kemudian dia berlari ke lift untuk naik ke lantai dua.Karena hanya ada satu lift yang langsung menuju ke area kursi di lantai dua.Orang-orang yang memakai topeng itu masih menonton permainan ini.Agnes sudah berusaha menenangkan napasnya. Dia bersembunyi di sudut area kursi yang tidak mencolok. Saat ini semua orang sedang melihat ke lantai bawah dan benar-benar tidak ada yang memperhatikan Agnes."Tolong! Tolong!"Seorang sosialita sudah diseret oleh pemburu ke sudut karena sepatu hak tingginya. Hanya terdengar teriakan wanita itu di seluruh aula.Agnes melihat sosok yang memakai gaun putih itu menghilang di lantai dua, lalu dia tanpa sadar ikut merasa gelisah.Para sosialita itu belum tahu. Begitu mereka menangkap Violet, permainan ini akan bera

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1168

    Untungnya Violet kabur dulu atau dia tidak bisa membayangkan konsekuensinya."Kamu hebat sekali. Bagaimana kamu tahu Megan ingin mencelakaimu?""Apa kamu nggak paham saat melihat gaun putih ini?" bisik Violet.Violet menarik Agnes ke sudut untuk bersembunyi, kemudian berkata, "Tempat ini nggak aman. Cepat atau lambat kita akan ditemukan. Nanti kamu lakukan seperti yang kukatakan.""A ... Apa yang harus kulakukan?"Agnes merasa sedikit takut. Dia tidak paham maksud Violet.Violet segera berkata, "Pertama, lepaskan sepatu hak tinggimu untuk menghemat energi. Kedua, lantai dua adalah tempat paling aman. Kamu berlari ke lantai dua dan mencari tempat untuk bersembunyi. Pemburu-pemburu itu nggak akan berani mendekat. Ketiga, kalau kamu tertangkap oleh sosialita lain, kamu bersekutu dengan mereka dan bilang ingin menangkapku.""Bagaimana aku bisa melakukan itu?""Sekarang mereka semua ingin menangkapku. Kalau kamu berbeda pendapat, mereka akan menganggapmu sebagai pengkhianat. Saat itu tiba,

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1167

    "Gila .... Dia benar-benar sudah gila!"Semenjak Megan mengkhianatinya untuk membunuh Violet, Agnes merasa kalau Megan sudah gila.Namun, dia tidak menyangka ternyata kali ini Megan sudah sepenuhnya gila!Bisa-bisanya dia ingin semua orang di sini mati bersamanya!Agnes berteriak, "Megan! Aku benar-benar sudah buta karena berteman dengan orang sepertimu dulu!""Diam kamu! Dulu kamu sama sekali nggak menganggapku sebagai teman. Kamu hanya menganggapku sebagai anjingmu yang paling loyal! Karena kamu adalah putri Keluarga Knowles, ayahku menyuruhku bersabar! Aku harus mengiakanmu kalau kamu memintaku menemanimu jalan-jalan. Aku harus melakukan apa pun yang kamu suruh! Kamu nggak pantas mengatakan itu kepadaku!""Kamu ...."Saat ini Megan sudah malas banyak bicara dengan Agnes. Matanya tertuju pada Violet.Orang yang paling dibencinya malam ini ada di sini."Violet, hari ini kamu adalah mangsa utamaku. Aku sudah menghabiskan semua harta Keluarga Swiss untuk mengurungmu di sini dan mengakhi

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1166

    Ini lebih seperti ritual pemujaan yang membuat orang merinding dan takut."Di mana penyelenggaranya? Suruh dia keluar!""Ya! Dia mengundang kami ke pestanya, tapi alhasil nggak ada apa-apa. Apa maksudnya?""Apa kalian tahu siapa kami? Kalau kalian membuat kami nggak senang, meskipun itu Sunshine, orang tua kami nggak akan memaafkan kalian!"Beberapa sosialita angkat bicara.Pada saat ini, seberkas cahaya tiba-tiba menyinari satu sisi di lantai dua.Tidak ada kursi di sana. Hanya ada satu pintu besar.Seorang wanita berpakaian hitam masuk. Ketika semua orang melihat wajahnya, mereka tercengang.Terutama Agnes, raut wajahnya tampak sangat masam.Karena wanita di lantai dua itu bukanlah orang lain, melainkan Megan!Setelah beberapa hari tidak bertemu, Megan terlihat sangat berbeda dari sebelumnya. Kulitnya tampak lebih merona dan sorot matanya lebih dingin dari sebelumnya. Saat ini dia sedang memandang rendah mereka."Aku kira siapa. Bukankah itu putri Keluarga Swiss?""Sebelumnya ada rum

  • Kesempatan Kedua: Terlahir Kembali   Bab 1165

    Berani-beraninya anjing seperti Keluarga Romanov menghalangi orang mereka.Biasanya Howard tidak akan melepaskan mereka."Bukankah Violet berada di dalam? Kalau aku terlalu terlibat, aku takut dia akan menyalahkanku merusak rencananya."Howard menundukkan kepala untuk melihat jam tangannya. Kini sedang pukul delapan malam.Tiga jam. Pesta itu akan berakhir paling malam pada jam sebelas.Howard berkata, "Suruh orangmu mengawasi dengan baik. Kalau mereka mendengar sesuatu di dalam, suruh mereka langsung menerobos masuk! Kalau mereka melihat orang yang mencurigakan, langsung hentikan mereka! Kalau Violet belum keluar setelah lewat jam sebelas, hancurkan hotel itu!""Baik, Bos."Di luar pesta.Para sosialita ini tidak hanya harus berjalan di karpet merah, tapi juga ada banyak wartawan media yang berlomba-lomba untuk mengambil foto.Pada akhirnya pesta ini akan masuk dalam surat kabar dan majalah. Ini mungkin bisa menjadi berita internasional.Violet yang mengenakan gaun mermaid putih menja

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status