Share

Bab 2245

Ariel dan Dacia memang tidak tergolong teman, tetapi Mellisa malah memarahi dirinya dan juga Dacia. Wanita itu memang hebat sekali, ya!

Kali ini, Ariel melangkah maju. “Aku punya sopan santun atau nggak, juga nggak ada hubungannya sama kamu. Memangnya aku dinafkahi sama kamu? Kamu malah menyindir pemilik rumah di rumahnya. Kamu kira kamu itu siapa? Jangan-jangan kamu kira kamu baru nyonya rumah ini?”

Ekspresi Mellisa langsung berubah. “Kamu … kenapa kamu malah omong kosong?”

“Kenapa malah panik? Kamu juga nggak mungkin jadi nyonya rumah ini. Aku rasa selera Tuan Muda Jerry nggak akan buruk sampai menyukai wanita sepertimu.”

Selesai berbicara, Ariel langsung teringat siapa wanita ini. Dokumen yang dibaca Jodhiva waktu itu adalah identitas dari wanita ini, ‘kan?

Mellisa bahkan lebih buruk daripada Sania. Setidaknya, Sania blak-blakan, tidak bermuka dua seperti Mellisa.

Kali ini, Mellisa tidak bisa menahan emosinya lagi. “Kamu ….”

Namun, jika Mellisa meluapkan amarahnya di sini dan diperg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status