Share

Bab 2142

Raut wajah Andry berubah panik. “Tidak! Kalian tidak boleh ….”

“Semua orang yang pernah kamu bohongi pasti akan menagih uang mereka. Oh ya, ada lagi yang ingin aku sampaikan ….” Ariel tidak bisa menyembunyikan sikap arogannya saat ini. “Orang di belakangku adalah Tuan Tom. Puzo juga mesti tunduk sama dia.”

Jodhiva menyipitkan matanya. Jelas sekali Ariel memiliki maksud tersembunyi.

Berhubung orang-orang itu telah ditipu dan kalah banyak, mereka juga tidak memiliki tempat untuk melampiaskan amarah mereka. Sekarang kebetulan rahasianya dibongkar oleh Ariel. Ariel juga telah mengungkapkan isi hati mereka. Kali ini, sekelompok orang langsung melayangkan tinjuan dan tendangan ke diri Andry.

Suasana di tempat tidak bisa dikendalikan. Bahkan, orang-orang yang datang bersama Andry juga terkena imbasnya.

Jessie berjalan ke sisi Ariel. “Tadi aku sungguh terkejut. Aku kira kamu akan kalah.”

Ariel menepuk-nepuk tangannya. “Aku bukan benar-benar datang untuk berjudi. Aku datang untuk menangkapnya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status