Share

Bab 1860

“Menurutku, siluman naga adalah karakter yang sangat tragis. Semua orang berpikir bahwa membunuh adalah kejahatan, iblis harus dihukum. Kenapa nggak ada yang mencari tahu kenapa mereka bisa berbuat seperti itu?”

Setelah audisi berakhir, Jessie berjalan keluar gedung. Sebuah mobil balap berwarna ungu melaju kencang ke sisinya. Jessie spontan melangkah mundur hingga mobil itu berhenti di depannya.

Jendela mobil terbuka dari atas. Orang yang duduk di bangku pengemudi tak lain adalah Levin. Sepertinya hanya Levin saja yang akan mengecat mobilnya menjadi warna yang begitu terang.

Levin mengamati sekeliling, lalu berkata, “Nona Jessie, serius, nih? Seorang anak keluarga kaya malah tidak dijemput?”

Jessie melipat kedua tangan di depan dada. “Apa urusannya sama kamu?”

Levin berjalan ke hadapan Jessie, lalu melepaskan kacamata hitamnya. Dia pun tersenyum. “Gimana kalau aku jadi sopirmu? Biar aku antar?”

“Nggak usah, deh.” Jessie sungguh risi dengan warna terang mobilnya.

Levin berlagak menghe
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status