Share

Bab 1655

Author: Daun Jahe
last update Last Updated: 2024-06-04 18:00:01
Tetiba Jessie merasa dirinya sangat tidak berguna. Dia malah bisa masuk ke jebakan Jules dengan gampangnya.

“Apa kamu merindukanku?”

“Sekarang aku nggak tinggal di asrama lagi.”

Jules mengiakan dengan lembut. “Aku tahu.”

Jessie pun tertawa. “Gimana kamu bisa mengetahuinya?”

Jules juga tersenyum. “Karena aku lagi di bawah rumahmu.”

Jessie langsung melihat ke luar jendela. Ada sebuah mobil sedan sedang parkir di sekitar vila. Jendela diturunkan setengah. Dia dapat melihat sosok bayangan familier di dalam sana.

Jessie mengenakan terusan tidur kembang dengan luaran tipis. Dia berlari ke luar halaman dengan buru-buru.

Jules berdiri di samping mobil. Postur tubuhnya sangat tinggi. Dia mengenakan kemeja putih itu kelihatan sangat dewasa, tampan, dan berwibawa.

Ketika melihat sosok menawan Jules, Jessie malah menyandung kakinya sendiri. Alhasil, Jessie malah masuk ke dalam pelukan Jules.

Jules merangkul pinggang Jessie, lalu membelai rambut hitamnya. “Kamu tidak usah buru-buru. Aku juga tidak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1656

    Jules tersenyum dingin. “Sepertinya kamu sudah belajar banyak selama di pasar gelap?” Usai berbicara, Jules berjalan melintasi dirinya.Ketika menghadapi sindiran Jules, raut wajah Lisa menjadi kaku. Dia pun menggigit erat bibirnya.Selama di pasar gelap, Lisa memang pernah dilecehkan. Namun, setelah mencoba untuk melakukan hubungan intim, Lisa baru mengetahui bahwa dia bisa menerima hubungan itu. Awalnya memang terasa menyiksa, tapi seiring semakin sering berhubungan, boleh dikatakan dia semakin menikmatinya.Bukankah semua lelaki menyukainya?Hanya saja, Jules tidak pernah merasakannya. Seandainya Lisa bisa mendapatkannya, bisa jadi Jules akan jatuh cinta terhadapnya.Jules kembali ke kamarnya. Baru saja Jules mengganti pakaian tidur, terdengar suara pintu kamarnya. Dia memiringkan kepalanya, lalu spontan menunjukkan tatapan sinisnya. “Keluar.”Namun, Lisa bagai tidak mendengar saja. Dia malah menutup pintu kamar, lalu melepaskan tali di bagian pinggangnya. Kemudian, Lisa berjalan ke

    Last Updated : 2024-06-05
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1657

    Sekujur tubuh Lisa gemetar. Dia menggertakkan giginya hingga tidak bisa berkata apa-apa.“Sandiwaramu bagus juga, sampai mencoba untuk bunuh diri. Kalau kamu benar-benar ingin mati, kamu seharusnya menggores pergelangan tanganmu dengan agak dalam.”Jules mencabut flashdisk dari laptopnya. “Aku cukup berterima kasih sama kamu, sudah berkontribusi untuk membuat rekaman ini. Anak asuh Kakek Andreas mencoba untuk menggaet Tuan Muda Jules. Aku sungguh nggak tahu bagaimana reaksi Kakak Andreas.”“Jangan ….” Lisa merasa panik. Dia memelas dengan nada terisak-isak. “Semua ini salahku. Jules, aku terlalu gegabah. Aku nggak berani lagi.”“Kimin.” Baru saja Jules memanggil, Kimin langsung berjalan ke dalam ruangan.Raut wajah Lisa spontan berubah ketika melihat sosok Kimin. Dia sungguh tidak menyangka Kimin sedang berada di luar sana.Jules menyerahkan flashdisk kepada Kimin. “Serahkan kepada Kakek Andreas.”“Jules, kenapa kamu mesti memaksaku!” Suara Lisa terdengar tajam lantaran merasa gugup.T

    Last Updated : 2024-06-05
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1658

    Asalkan Lisa mengubah motifnya menjadi dirinya terlalu menyukai Jules, makanya baru membuat kesalahan ini. Dia yakin ayah angkatnya akan memaafkannya.“Apa kamu gila?” Andreas emosi.Lisa yang dijerit spontan tertegun di tempat.“Waktu itu aku kasihan sama kamu, apalagi kamu pernah menyelamatkanku, itulah sebabnya aku mengasuhmu. Tapi aku tidak menyangka kamu akan melakukan hal murahan seperti ini. Sepertinya benar apa kata Jules, kamu memang adalah bencana bagi keluarga kami.”Kali ini, Lisa semakin tegang lagi. “Tapi, aku pernah menyelamatkanmu ….”“Oke, mari kita bahas masalah ini.” Andreas terdiam beberapa detik. Raut wajahnya seketika menjadi dingin. “Sepertinya keputusanku pada empat tahun silam terlalu gegabah. Aku sungguh tidak menyangka kamulah yang merencanakan kecelakaan waktu itu.”Sekujur tubuh Lisa gemetar. Wajahnya semakin memucat. Namun, Lisa tetap tidak mengakuinya. “Kenapa kamu malah mencurigaiku? Waktu itu, aku baru berusia 14 tahun saja. Mana mungkin aku bisa merenc

    Last Updated : 2024-06-05
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1659

    “Aku sudah baca berita, sepertinya semua itu benar. Dengar-dengar semalam anak asuh itu mencoba untuk menggoda Tuan Muda Jules. Dia berpakaian seksi masuk ke kamar Tuan Muda Jules. Dia memang nggak tahu malu.”“Dia memang wanita murahan. Buktinya, pernah beredar video sewaktu dia di pasar gelap. Wajar kalau dia menggoda Tuan Muda Jules.”Jerremy berjalan melewati koridor. Kebetulan dia kedengaran orang-orang sedang membahas masalah ini. Dia menyipitkan matanya. Ketika kepikiran dengan gambaran rekaman yang terekspos waktu itu, Jerremy sungguh merasa jijik.Video-video itu dikirim Jules kepadanya. Jerremy yakin besar kemungkinan video berhubungan dengan Jules.Kali ini, Jerremy mengakui Jules lebih sadis daripada dirinya.Seorang wanita sangat mementingkan kesuciannya. Namun, Jules malah ingin menghancurkan hal yang paling dipentingkan Lisa.“Kak Jerry!” Suara Jessie menyadarkan Jerremy dari bengongnya. Dia memalingkan kepalanya, lalu tampak Jessie sedang berlari ke hadapannya. “Apa Kak

    Last Updated : 2024-06-05
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1660

    Dacia terbengong sejenak.Keheningan di dalam ruangan seketika disela oleh suara tawa.Jessie mengerutkan keningnya. “Apa yang lagi kamu tertawakan?”“Kamu kelihatan arogan juga, ya.” Dacia tidak lagi tertawa, hanya menatap Jessie saja. “Tapi memangnya kenapa? Kita juga hanya teman satu asrama. Kamu nggak berhak untuk ikut campur ….”“Apa kamu percaya aku akan membongkar masalah kamu itu seorang penulis?”Dacia langsung berdiri. “Kamu lagi ancam aku?”“Iya, aku lagi ancam kamu. Aku juga ingin semua orang akademi tahu anak itu adalah anak yang ditelantarkan kakakmu. Kamu berbaik hati mengasuh anak itu.”Dacia pun tersenyum. “Apa kamu nggak takut dia akan cari masalah sama kamu?”Jessie melipat kedua tangannya. “Suruh dia kemari saja. Aku orangnya nggak penakut. Lagi pula, ini juga bukan pertama kalinya aku mengalami masalah seperti ini.”Dacia terbengong di tempat. Awalnya dia tidak ingin menghiraukan Jessie, lalu memancing emosi Jessie agar Jessie bisa pergi dari sini.Namun, Jessie ma

    Last Updated : 2024-06-05
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1661

    Jules menunduk dengan kaget. Beberapa saat kemudian, dia tiba-tiba tersenyum. “Ternyata aku?” Setelah itu, Jules membungkukkan tubuhnya ke sisi Jessie. “Coba kamu jelaskan, apa salahku? Kenapa kamu jadi marah?”Jessie mengalihkan pandangannya, melihat ke sisi lain. “Dengar-dengar semalam kamu … digoda Lisa?”Tatapan Jules tertuju pada diri Jessie. Sepertinya dia sungguh tidak menyangka Jessie akan marah dengan masalah semalam. Ternyata Jessie sedang cemburu.Jules pun tersenyum. “Apa kamu keberatan dengan hal ini?”“Mana mungkin aku nggak keberatan? Kamu itu kekasihku. Dia malah begitu di hadapan kamu, aku saja belum ….” Tetiba Jessie merasa ada yang salah dengan ucapannya. Dia segera menghentikan ucapannya. Sebenarnya Jessie ingin mengatakan padahal dirinya saja masih belum bersikap seperti itu kepada Jules. Namun, kenapa Jessie bisa memiliki pemikiran sekonyol itu?Jules menatap Jessie dengan tatapan penuh penasaran. “Belum apa?”Jessie segera mengubah ucapannya, “Belum … belum perna

    Last Updated : 2024-06-06
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1662

    Di rumah sakit.Tak lama setelah Lisa pergi, sesosok bayangan tubuh muncul di depan pintu.Sarah sedang duduk di samping ranjang. Tatapannya kelihatan hampa. Ketika mendengar adanya suara langkah kaki yang mendekat, Sarah spontan meningkatkan kewaspadaannya, lalu menoleh. “Siapa kamu?”Si lelaki tersenyum. “Tuan Muda Jules ingin aku sampaikan kepadamu kalau dia bisa melepaskanmu.”Sarah merasa syok. Tetiba dia pun tersenyum dingin. “Apa aku butuh kesempatan dari dia? Sekarang aku sudah nggak punya apa-apa lagi. Aku nggak takut terhadap apa pun.”Sekarang Sarah sudah kehilangan apa pun. Jadi, dia pun tidak memiliki pertimbangan apa-apa lagi.Si lelaki mendekatinya. “Nona Sarah, apa kamu kenal dengan Tuan Tom?”Tidak mungkin Sarah tidak pernah mendengar nama Tom Hirakama. Semua wanita di Negara Hyugana pasti pernah mendengar nama tokoh mengerikan itu.Sebelumnya Tom pernah mengajak Sarah untuk makan bersama. Hanya saja, ajakannya selalu ditolak oleh Sarah lantaran bisa menebak motif di b

    Last Updated : 2024-06-06
  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 1663

    Sarah mengenakan topi yang sangat besar untuk menutupi setengah wajahnya yang diperban. Cedera di wajah Sarah masih belum sembuh. Saat keluar rumah sakit, bagian wajah yang baru selesai dioperasi tampak membengkak. Jika dibandingkan dengan Lisa yang berbusana indah itu, boleh dikatakan bahwa Sarah sangat biasa saja.Dulu, Sarah tidak akan mengizinkan ada wanita yang lebih cantik daripada dirinya. Namun sekarang, Sarah sungguh berharap dirinya akan semakin jelek saja.Pelayan mengantar mereka berdua ke dalam ruangan VIP. Ada dua lelaki sedang berjaga di depan ruangan. Ketika melihat kedatangan kedua wanita, mereka pun membukakan pintu.Lelaki yang sedang duduk di dalam ruangan tampak mengenakan setelan jas berwarna biru. Dia yang memiliki hidung mancung dan bola mata biru memang kelihatan tampan.Si lelaki sedang menuangkan anggur ke dalam gelas sembari menciumnya. Suaranya terdengar serak. “Sebelumnya aku pernah mengundangmu selama beberapa kali. Kali ini, akhirnya Nona Sarah bersedia

    Last Updated : 2024-06-06

Latest chapter

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2569

    Jules tidak berharap Jessie akan marah lagi. Nantinya Jules akan kesulitan untuk membujuknya.Kali ini, Derrick baru berkata, “Aku menemukan beberapa petunjuk. Pengurus Keluarga Taylor satu kampung dengan Brayden, sama-sama dari area utara.”Jules mengusap dagunya sembari berpikir. “Dari area utara. Petunjuk ini sangat berguna. Kamu utus anggota untuk memastikan di area utara. Oh, ya, kamu sebarkan saja berita ini. Alangkah bagusnya kalau berita ini terdengar sampai ke telinga orang itu.”Derrick mengangguk. “Aku mengerti.”Setelah Derrick meninggalkan tempat, Jessie pun menarik Jules. “Kak Jules, kematian Wika ada hubungannya dengan Keluarga Taylor, ‘kan?”Jules memiringkan kepalanya sembari menggenggam tangan Jessie. “Kemungkinannya seperti itu. Hanya saja, masih butuh bukti.” Usai berbicara, Jules memeluk Jessie, lalu mencium keningnya. “Tenang saja, aku sanggup menyelesaikannya.”…Setelah Sissae pulang dari kantor polisi, dia semakin murka saja. Dia membanting barang-barang dan me

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2568

    Jules mengangkat-angkat pundaknya dengan acuh tak acuh. “Aku memang arogan karena orang yang seharusnya duduk di dalam tahanan bukan aku. Sebenarnya tidak sulit bagiku untuk bisa terlepas dari rasa curiga ini. Hanya saja, semuanya tergantung aku bersedia atau tidak saja.”Sissae tersenyum dingin, lalu menggertakkan giginya. “Jangan membohongi diri sendiri. Jules, sekarang hanyalah seorang pangeran yang nggak bisa melindungi diri sendiri. Selain aku, nggak ada lagi yang bisa menyelamatkanmu!”Pada saat ini, tiba-tiba polisi membuka pintu ruangan. “Tuan Jules, kamu sudah boleh pergi.”Raut wajah Sissae langsung berubah. “Mana mungkin?”Jules paling mencurigakan dalam masalah ini. Mana mungkin dia dilepaskan?Jules menyipitkan matanya sembari berpikir. Saat ini, terdengar lagi suara polisi. “Istrimu sudah memberi bukti kuat, bukan kamu yang meracuni Wrenka.”Jules tertegun sejenak. Dia segera berdiri, lalu meninggalkan ruangan interogasi tanpa menoleh sama sekali.Sissae masih terpaku di

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2567

    Di dalam tahanan, di bawah bantuan Benn, Jerremy memperoleh kesempatan untuk bertemu dengan Jules. “Sebenarnya apa yang kamu lakukan? Kenapa kamu malah masuk tahanan?”Jules bersandar di bangku, lalu melihat ke luar. “Kenapa kamu ada waktu luang untuk mengunjungiku?”“Siapa yang datang untuk mengunjungimu? Aku datang untuk bertanya sebenarnya apa yang kamu lakukan? Kamu juga sudah menyelidiki masalah adikku. Semua itu ada masalahnya dengan putri dari Keluarga Taylor. Bukannya yang mati hanya seorang pengurus rumah saja? Untuk apa kamu melanjutkan pemeriksaan lagi?”Alhasil Jules masuk ke dalam jebakan?Jules tersenyum. “Dengan mengandalkan rekaman suara yang kamu ekspos, Keluarga Taylor masih belum bisa mengalah. Kematian Wrenka berhubungan dengan Keluarga Taylor. Hanya saja, saksi mata sudah mati. Kita tidak memiliki bukti lagi. Kalau aku tidak duduk di sini, siapa lagi yang akan duduk di sini?”Jerremy melipat kedua tangan di depan dada. “Apa rencanamu selanjutnya?”Jules kembali ter

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2566

    Miya pergi menyeduh teh.Jessie berjalan ke hadapan Dacia. “Apa sudah terjadi sesuatu dengan Jules?”Dacia tertegun sejenak. “Jessie ….”“Dacia, beri tahu aku, dia sudah dua hari nggak pulang. Ketika Derrick pulang waktu itu, dia hanya bilang ada yang mesti diurus Jules. Tapi aku tahu, meski dia ada urusan penting, dia juga bakal telepon buat kabari aku.”Seandainya bukan karena terjadi sesuatu terhadap Jules, mana mungkin dia akan meminta Derrick untuk menyampaikan ucapannya. Selama dua hari ini, Jules bahkan tidak mengirim pesan kepadanya.Dacia tahu masalah ini tidak bisa ditutupi lagi. Dia pun menunduk. “Maaf, Jessie. Seharusnya dia nggak ingin membuatku khawatir. Hanya saja, seharusnya kamu percaya sama dia.”Jessie duduk. “Kalian nggak beri tahu apa-apa sama aku. Gimana aku bisa percaya?”Dacia menarik napas dalam-dalam, lalu berkata dengan perlahan, “Jules ditahan untuk melakukan pemeriksaan. Pihak kepolisian curiga kematian dia dan wanita itu ada hubungannya untuk menyingkirkan

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2565

    Dacia menyadari maksud dari ucapan polisi itu. Dia pun melihat ke sisi Diago. “Aku bisa menjamin bahwa masalah ini nggak ada hubungannya dengan Pangeran.”Kening si pria berkerut. Dia tidak berbicara.Diago memperkenalkan si pria dengan tersenyum. “Pak Arthur, dia muridku. Kebetulan dia juga ingin menyelidiki kasus ini.”Polisi yang bernama Arthur mengerutkan keningnya. Dia merasa bingung. “Apa hubungan dia dengan korban?”“Bukan, dia berhubungan dengan Pangeran. Dia adalah putrinya Lidya Ozara.”Arthur mengangguk. “Ternyata seperti itu.”Dacia melihat ke sisi Arthur, lalu bertanya, “Apa aku boleh tanya satu pertanyaan? Kenapa kamu merasa masalah ini ada hubungannya dengan Pangeran? Apa karena saat korban meninggal, anggota Pangeran kebetulan ada di tempat?”Arthur terdiam beberapa detik. “Memang tidak bisa membuktikan ada kaitan langsung dengan Yang Mulia, tapi Yang Mulia adalah orang pertama yang mencurigai bahwa Brayden meracuni makanan. Kematian Brayden jelas adalah tindakan pembun

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2564

    “Aku mengerti perasaan kamu ingin membantunya.” Diago mengenakan kacamatanya, lalu membereskan dokumen di atas meja. “Hanya saja, kalau kamu terlibat dalam masalah ini, nantinya malah akan mendatangkan kerepotan untukmu.”Dacia mengangguk. “Aku mengerti. Seorang tahanan diracuni di dalam tahanan. Pasti ada orang kuat di belakangnya. Tapi kekuatan orang itu akan mendatangkan ancaman bagi keluarga kerajaan.”Pengawasan di penjara sangat ketat. Jika ingin berbuat hingga tahap seperti ini, meski ada mata-mata di dalam, orang biasa juga tidak sanggup untuk melakukannya.Lagi pula, jika masalah pembunuhan di dalam penjara diselidiki, pasti akan mendatangkan kerepotan yang sangat besar. Hanya saja, berhubung orang itu berani melakukannya, dia pasti punya cara untuk menyingkirkan kerepotan.Sepasang tangan Diago saling bertautan. Dia pun bertanya, “Apa kamu sudah memutuskannya?”Dacia membalas dengan serius, “Sudah. Meskipun aku nggak bisa menduga siapa orang di belakang masalah ini, setidakn

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2563

    “Aku juga berharap seperti itu.” Jules meletakkan cangkir teh, lalu berdiri. Dia mengancingi lengan pakaiannya dengan perlahan, lalu meninggalkan tempat.Reyhan menatap bayangan punggung Jules yang semakin menjauh dengan mengepal erat tangannya.Pengurus rumah menghela napas lega, hanya saja dia masih saja merasa trauma. “Tuan, apa yang harus kita lakukan kali ini ….”Reyhan berhenti di samping tubuh pengurus rumah, lalu memperingatinya, “Ini masalahmu. Pikirkan cara untuk selesaikan masalah ini. Kalau kamu tidak berhasil menyelesaikannya, aku akan habisi kamu.”Raut wajah pengurus rumah kelihatan panik. Dia tidak berani bersuara.Derrick yang sedang berdiri di depan pintu melihat Jules berjalan keluar Kediaman Keluarga Taylor. Dia membukakan pintu mobil belakang mempersilakan Jules ke dalam. Setelah mereka berdua memasuki mobil, Derrick langsung mengendarai mobil meninggalkan tempat.Di tengah jalan, Derrick melihat ke kaca spion luar jendela. “Tuan Muda, kunjunganmu kali ini pasti ak

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2562

    Di Kediaman Keluarga Taylor.Sissae membuang makanan yang diantar pelayan. “Keluar! Keluar kalian semua!”Reyhan dan Risella sedang berdiri di depan pintu kamar. Ketika melihat makanan berantakan di atas lantai, Reyhan mengerutkan keningnya. Dia menyuruh pelayan untuk meninggalkan ruangan.Risella berjalan ke dalam kamar, lalu duduk di samping ranjang. Dia menatap wajah putrinya yang masih membengkak itu. “Sissae, kamu tenangkan dirimu dulu.”“Bagaimana aku bisa tenang? Wanita murahan itu suruh anggotanya untuk pukul aku. Dia bahkan berani suruh pengawal murahannya untuk turun tangan sama aku!”Sissae tidak pernah merasa dihina seperti ini. Wajar jika dia merasa sangat murka.Reyhan berjalan ke dalam kamar. Raut wajahnya kelihatan muram. “Aku rasa kamu masih belum belajar dari pengalaman sebelumnya. Sissae, kalau kamu berani bersikap semena-mena lagi, aku akan usir kamu dari rumah!”Mata Sissae langsung memerah. Padahal dia telah dipukul, Reyhan bukannya menghiburnya, melainkan malah m

  • Kembar Tiga: Ayah Presdir untuk Ibu   Bab 2561

    Tatapan Jules menjadi serius. “Sepertinya pelajaran yang kuberikan terlalu ringan. Dia masih saja berani berulah.”Seandainya bukan karena Jules mengutus pengawal untuk mengikuti Jessie, sepertinya Sissae pasti akan turun tangan terhadap Jessie.“Nona Sissae bisa bersikap arogan juga karena mengandalkan ayahnya. Semua itu juga karena Keluarga Taylor.” Filbert paham bagaimanapun ada banyak anak yang bersikap semena-mena karena mengandalkan kekuatan keluarganya.Jules memutar pena di tangannya. Pada saat ini, Jules menerima pesan singkat dari Derrick.Di sisi lain, Derrick melakukan pengejaran ke sisi dua pengawal berpakaian hitam. Hanya saja, mereka menghilang di dalam kerumunan.Derrick berdecak sembari menggertakkan giginya. Dia segera kembali ke lokasi untuk memeriksa Brayden yang tertembak. Peluru menembus di bagian dadanya. Dia melebarkan matanya yang kosong itu. Brayden juga sudah kehabisan napasnya.Derrick segera lapor polisi.Derrick mengikuti polisi untuk memberi pernyataan di

DMCA.com Protection Status