Share

Bab 46 Rencana Bia

“Astaga, Bia. Aku tidak bisa membayangkan gimana rasanya jadi kamu. Kamu pasti sedih banget kehilangan calon bayi kamu, kan?” Hersi terlihat ikut bersedih dengan kenyataan yang baru saja Bianna ceritakan padanya.

“Waktu itu aku hampir gila dan putus asa, Her. Untung saja ada Damian yang nolongin aku, kalau tidak, mungkin kamu juga tidak akan bertemu denganku yang seperti ini, Hersi.” Bianna harus akui itu. Kenyataan kalau nyawanya selamat selain keberuntungan, pastilah karena campur tangan Damian yang menolongnya waktu itu. Damian yang tidak melihat siapa dirinya dan asal usulnya bersedia menjaga dan menunggunya hingga sadar dari koma. Sungguh, kalau bukan Damian yang menolongnya, akankah Bianna bisa ada di sini hari ini? Bianna juga pasti tak akan bisa menjawab.

“Bagaimana ada orang seperti itu, Bia? Apa kalian pernah bertemu sebelumnya?” Bianna menggeleng. “Lalu, dia begitu kaya raya dan aku sudah sempat searching siapa keluarganya, ternyata bukan dari kalangan biasa-biasa saja.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (15)
goodnovel comment avatar
Marimar
semoga aja hersi gak kegep kalo dia jd mata2 kamubia, sblm kamu bner2 sdh dpatkan info akurat untuk hancurkan sikevin
goodnovel comment avatar
Inon Poenya
Alhamdulillah banyak yang sayang sama bianna dan mau membantunya menjalankan rencananya
goodnovel comment avatar
yesi rahmawati
Siapa yg bian telpon nih? Apa orang bian untuk melancarkan aksi merebut hartanya kembali
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status