Share

Pengampunan

Semua orang tertegun melihat kedatangan seorang pria.

"Bukankah itu adalah bagian dari Cakranomoto," Salah seorang wanita berteriak.

"Siapa sih?"

"Iya, aku seperti pernah melihatnya di televisi jika keluarga konglomerat itu diwawancarai."

"Ah, benar! Dengar-dengar, perumahaan Green Valey pun milik keluarga Cakranomoto," ucap salah seorang lagi.

"Karena keributan ini, pasti dia diutus untuk menyelesaikan semuanya."

Semua orang membicarakan Tuan Brando.

Nyonya Winey dan Tuan Rudy ikut tertegun. Mereka nampak memandang Tuan Brando dengan terheran-heran.

"Tu–tuan, maaf kami sudah membuat keributan!" Tuan Rudy langsung buru-buru berlutut menundukkan kepalanya di depan Tuan Brando.

Tuan Brando tidak memedulikannya. Ia justru menatap ke arah Nyonya Jane. Dia cukup mengenal wanita itu karena keluarga Cakranomoto pernah memakai jasa pengacara dari suami wanita itu.

"Siapa kamu?" tanya Nyonya Jane dengan mengangkat alisnya satu.

"Anda istri dari Tuan Darwis, bukan? Perkenalkan saya Brando, u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status