Beranda / Fantasi / Kembalinya Sang Dewa Pedang / Satu Serangan Untuk Mengakhiri Pertarungan

Share

Satu Serangan Untuk Mengakhiri Pertarungan

Ren Hui berdiri tegak di atas atap rumah beroda, tubuhnya diterangi sinar bulan yang seolah memantulkan kilauan pedang panjang di tangannya. Di sekelilingnya, lawan-lawannya bersiap untuk menyerang. Udara malam yang dingin menyelubungi mereka.

Rambut hitam Ren Hui yang tergerai panjang berkibar anggun, mengikuti irama angin malam yang dingin. Jubah putihnya pun terhempas angin, berkibar bak menari bersama kibaran rambut hitamnya. Di balik ketenangan penampilannya, ada kekuatan yang mendidih, siap meledak kapan saja.

Tanpa memberi kesempatan bagi lawan-lawannya untuk bergerak lebih dulu, Ren Hui melesat maju dengan kecepatan kilat. Pedang di tangannya berkelebat, membelah udara dalam satu sapuan yang penuh kekuatan.

Setiap tebasannya mengeluarkan angin panas, berdesir kuat seperti badai yang mengamuk. Jurus Pedang Surgawi yang ia kuasai berpadu sempurna dengan Pedang Musim Panas—dua teknik yang seakan menari bersama, menyulut kobaran api di setiap putaranny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status