Share

Bab 66

Para gadis diam-diam terkekeh sambil menunggu jawaban dari Arden. Mereka semua adalah anak gadis yang belum pernah pacaran dan sangat tertarik dengan topik pembicaraan ini.

Arden teringat bahwa sejak menikah, dia selalu tidur di lantai. Dia memang punya istri, tetapi tidak pernah menyentuh wanita. Bahkan setelah menginjak usia 25 tahun pun, dia masih lajang dan belum merasakan ciuman pertama. Dia tertegun sejenak dan wajahnya agak merona. 'Haish, sulit dijelaskan!'

Kalau Arden menjawab dengan jujur, bisa dibayangkan betapa malunya dirinya. Jadi, dia pun mengarang cerita. "Tentu saja, istriku secantik bidadari dan sangat lemah lembut. Malam hari, dia akan membasuh kakiku dulu, lalu memijatku. Selain itu, dia juga sangat ahli dalam hal tersebut, kalian mengerti ...."

Para gadis terkekeh, lalu mengembuskan napas panjang. "Nyonya memang adalah istri yang unggul dan terampil!"

Maria Yukari tersenyum sambil berkata, "Tapi dia sangat beruntung bisa punya suami seperti Tuan Muda. Kalau aku, ak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status