Keluarga Adijaya sudah cukup lama terkenal di Kota Suwanda. Saat puluhan tahun yang lalu memulai bisnis, mereka langsung berkembang pesat dan masuk dalam daftar empat keluarga besar di Kota Suwanda.Pemimpin keluarga Adijaya terdahulu terkenal dengan sikapnya yang tegas dan kejam. Dia memiliki sepasang anak yang bernama Hendo dan Sharon yang pernah berinteraksi dengan Rachel ketika membahas perihal chip Yelitos Group. Sharon memiliki seorang anak perempuan yang bernama Hanna yang merupakan sosok perempuan yang mengejar Melvin.Seulas senyum menghiasi bibir Rachel. Kebetulan sekali karena dia pernah berinteraksi dengan Sharon dan Hanna. Rachel melewatkan informasi mengenai Sharon dan Hanna, dia langsung fokus pada informasi tentang Hendo. Lelaki itu baru menginjak usia 50 tahun dan hanya memiliki seorang anak laki-laki. Istrinya telah meninggal 20 tahun yang lalu dan sekarang menjadi seorang duda.Komentar mengenai lelaki itu di media internet lumayan baik, hanya saja kemampuannya tidak
Rumah SakitRonald terasa bosan memandangi ruang pasien yang kosong. Dia sedang terluka parah, dan perempuan yang baru menjadi tunangannya justru menghilang sepanjang siang hingga sore.Dia mengambil ponselnya dan tampak berpikir sesaat. Setelah itu dia langsung memutuskan untuk menghubungi Rachel.Teleponnya diterima setelah berdering sebanyak dua kali. Keduanya tidak berbicara hingga Ronald akhirnya hanya mendengar suara tawa anak kecil dari seberang sana. Dia sebagai ayah dari mereka sedang terbaring tidak berdaya, sedangkan anak-anak itu malah bermain dengan begitu bahagianya.Ronald menipiskan bibirnya dan berkata, “Aku lapar.”Tidak ada sahutan dari Rachel. Bukankah di rumah sakit ada perawat? Dia sebagai seorang CEO besar hanya tinggal tekan bel dan makanan akan langsung diantarkan ke hadapannya. Apakah lelaki ini berpikiran untuk memintanya memasakkan makanan dan mengantarkannya ke rumah sakit?Rachel terdiam dan berkata, “Nanti setelah aku antar anak-anak pulang ke rumah, aku
Setelah itu keempat anak tersebut pergi ke kamar mandi secara bersama. Begitu masuk Eddy langsung menutup pintu kamar mandi. Lima menit kemudian mereka kembali ke meja makan. Rima sibuk menyendokkan makanan untuk anak-anak yang pintar dan cantik serta tampan itu.Langit sudah gelap dan mereka sudah selesai makan. Rachel baru saja hendak membawa anak-anak ke mobil, tetapi Eddy berkata, “Mama, Mama antar kami pulang dulu dan setelah itu baru ke rumah sakit lihat Papa.”Michelle mengangguk dan berkata, “Iya, Mama. Aku bisa jaga diri aku sendiri.”Darren memajukan mulutnya sambil berkata, “Mama, Mama ke rumah sakit saja.”Michael diam sesaat dan ikut menambahkan, “Mama kalau nanti kemalaman jangan pulang dulu. Aku yang akan jaga Michelle.”Rachel terdiam menatap anak-anaknya. Apakah mereka sudah berdiskusi di belakangnya? Rachel penasaran bagaimana cara Eddy membujuk Michael?“Mama, kalau Papa sembuh, kalian baru bisa ada pertunangan yang sempurna. Aku nggak mau Mama merasa menyesal,” ujar
Rachel mengalah dan dia duduk di tepi kasur dan membuka kotak bekal yang dia bawa tadi. Satu sendok bubur tersodor di depan bibir lelaki itu dan berkata, “Buka mulutnya.”Ronald membuka bibirnya dengan patuh. Bubur putih itu masuk ke dalam mulutnya dan ditelan oleh lelaki itu. Ini adalah bubur paling enak yang pernah dia makan sebelumnya.“Masih mau,” ujar lelaki itu sambil tersenyum tipis.“Kamu tahu kamu yang sekarang ini mirip apa?” tanya Rachel sambil menatapnya tersenyum.“Mirip apa?” balas Ronald bertanya.“Mirip Darren!” ujar Rachel.“Kamu salah, seharusnya dia yang mirip aku. Dia itu anakku, kalau bukan mirip aku memangnya mirip siapa lagi?” kata Ronald dengan santai.Rachel hanya diam dan melanjutkan kegiatannya menyuapkan bubur untuk lelaki itu. Hingga akhirnya dari balik punggungnya terdengar suara pintu yang terbuka dan berkata, “Wah! Apa yang kita lihat?!”Yohanes langsung menutup matanya ketika dia masuk. Sedangkan sebelah tangannya lagi digunakan untuk menutup mata Chris
“Karena kalian sudah ada empat anak, seharusnya kalian menikah, bukan?” kata Yohanes tidak mengerti.“Kita ngomong di awal dulu, aku harus jadi pendamping pengantin pria!” lanjut Yohanes lagi.“Dia nggak mau menikah secepat itu, aku hanya menghargai pendapat dia,” ujar Ronald.“Pak Ronald, sejak kapan kamu menghargai pendapat orang lain?” tanya Yohanes sambil memutar bola matanya. “Aku rasa kamu yang belum bisa meluluhkan dia. Tapi ini bukan salah kamu juga, dia cantik dan hebat, di dunia ini mungkin nggak banyak cowok yang bisa menaklukkan dia.”“Kalau dia mau menikah denganmu, paling hanya demi keempat anaknya saja,” kata Yohanes. Ronald melayangkan sebersit pandangan dingin pada lelaki itu dan mendengus sambil berkata,“Apa yang aku bilang itu faktanya. Kalau aku dan dia ada empat anak, dia juga akan menikah denganku. Sudah, sudah, aku nggak mau bilang apa pun lagi. Eh? Kamu masih sakit tapi kenapa main kekerasan! Christopher, kita cabut!”Yohanes buru-buru kabur dari sana. Mendadak
Suhu di ruang rawat tersebut perlahan meningkat. Rachel bukannya belum pernah mengalami masa remaja. Meski dalam hal ini dia tidak mengerti, dia juga tahu sedikit-sedikit. Rachel tahu kalau dia membiarkan Ronald mengecupnya terus, maka mereka akan kehilangan kendali.“Ja-jangan cium lagi.”Rachel mengangkat tangannya dan berusaha keras mendorong dada lelaki itu agar menjauh. Ronald sendiri menahan bagian belakang kepala Rachel dan menempelkan kening mereka berdua. Dengan suara serak dia berkata, “Aku masih mau cium, gimana?”Wajah Rachel memerah, jantungnya berdegup sangat cepat. Dia menggigit bibir merahnya dan dengan malu serta kesal berkata, “Pintu kamar saja nggak ditutup.”“Kalau gitu aku tutup pintunya dulu.”Ronald hendak melompat turun dari ranjang pasien. Dengan cepat Rachel menahan lelaki itu dan berkata, “Luka kamu masih belum sembuh. Jangan jalan-jalan dulu! Baring yang benar!”Ronald mendongak dan langsung bertemu dengan mata berkilauan milik Rachel serta bibirnya yang mer
Setelah jarak mereka cukup dekat, Rachel baru menyadari kalau Melvin yang hari ini tampak berbeda. Matanya merah dan terlihat seperti tidak tidur semalaman. Lelaki yang selalu mementingkan penampilan itu terlihat berantakan dengan rambut-rambut halus di dagunya yang belum dicukur. Di antara kedua jarinya terselip sebatang rokok sambil menatap ke arah Rachel.“Kenapa kamu jadi seperti ini?” tanya Rachel.“Apa yang terjadi lagi?” Rachel merasa sesuatu yang buruk terjadi setiap lelaki itu mencarinya. Hingga pada akhirnya Rachel menjadi terbiasa.“Aku dengar kamu mau tunangan?” tanya Melvin dengan suara serak.Rachel terkejut dan akhirnya mengerti kenapa penampilan lelaki itu menjadi seperti ini. Ada ucapan yang sudah dikatakan berulang kali, tetapi lelaki itu tetap enggan mendengarnya.“Aku dan Ronald akan menikah. Bulan depan kami tunangan dan setelah itu, nggak lama lagi menikah. Kalau kamu ada waktu, kamu bisa tinggal dan datang ke pertunanganku dulu baru pergi,” kata Rachel.Melvin te
Sebersit tatapan dingin tampak di mata lelaki itu. Dia menatap Hanna sambil tersenyum dingin dan berkata, “Jadi kamu pikir ada kesempatan untuk bersama denganku?”“Nggak peduli ada kesempatan atau nggak, seharusnya kamu nggak bersama dengan perempuan seperti Rachel! Dia sudah pernah melahirkan dua anak, ayah dari anaknya juga nggak jelas! Sedangkan kamu dari keluarga Shan. Seharusnya kamu-““Diam!”Melvin memotong ucapan perempuan itu. Sorot dingin terpancar dari matanya.“Aku meminta Rachel membantuku untuk menolakmu karena mau menjaga harga diri kamu saja. kamu pikir kamu siapa? Ada hak apa ngomong yang buruk tentang Rachel?!”Setelah mengatakan kalimat itu, Melvin pergi dari sana dan meninggalkan Hanna yang gemetar karena emosi. Beberapa tahun yang lalu dia adalah kekasihnya Melvin. Setelah dia jatuh hati, lelaki itu justru memintanya mengakhiri hubungan mereka. Selama beberapa tahun terakhir, Hanna tidak pernah melupakan lelaki itu.Hingga akhirnya dia bertemu lagi dengan Melvin. H
Layar penuh dengan komentar netizen yang tidak bisa menyembunyikan kekecewaan mereka, "Aku nggak bisa menerima kabar sedih ini." Namun, suasana cepat berubah ketika pembawa acara, dengan senyum lebar, mengingatkan penonton yang terhanyut dalam suasana, "Tunggu dulu, bukankah Dewi Anggun masih punya kabar baik yang ingin dibagikan ke kita?"Peringatan itu berhasil menarik kembali perhatian semua yang hadir. Semua orang tampak menahan napas, menunggu Anggun untuk melanjutkan. Dengan suara yang jernih, Anggun mengumumkan, "Aku dan Kevin akan segera menikah!"Kejutan dan kegembiraan bercampur menjadi satu. "Ini sungguh kabar yang luar biasa! Akhirnya, hari yang dinantikan telah tiba!" Tangis haru dan tawa kebahagiaan bercampur aduk, "Anggun dan Kevin akan bersatu! Masa muda kami, penuh dengan kenangan cinta yang kami saksikan bersama, akan segera membuahkan hasil!" Ucapan selamat dan harapan untuk kebahagiaan yang abadi menggema di ruangan, menciptakan suasana yang tak terlupakan.Anggu
Keluarga Hutomo kembali terhanyut dalam keheningan. Dari tiga menantu perempuan yang ada di sana, Laura sudah terisak tidak bisa berkata-kata karena terharu, sementara Nadira dan Selena yang sedikit lebih kuat, juga terlihat matanya memerah. Hal ini membuat ketiga bersaudara keluarga Hutomo yang awalnya terhanyut dalam perasaan terharu, seketika menjadi masam. Kenapa istri-istri mereka jadi terharu karena pria lain?!Tentu saja, ketiga bersaudara itu tidak memiliki kesempatan untuk meledak karena Ronald sudah berdiri. Dia berjalan mendekati dua pemuda yang berdiri berdampingan itu. Mereka berdua sama-sama luar biasa. Ronald menepuk bahu mereka. Pada saat itu, seolah-olah dia terlihat lebih tua beberapa tahun, tidak lagi seperti sosok yang pernah mendominasi dunia bisnis dulu."Kedua harta karunku ini, kuserahkan kepada kalian berdua," ucap Ronald. Anji dan Kevin mendengar hal ini terkejut sejenak, kemudian kegembiraan muncul di mata mereka. Sebelum mereka sempat bereaksi, Ronald s
"Halo, Om." Anji dan Kevin berseru bersamaan. Anji yang lebih tua, melangkah maju dan berkata, "Om, ini adalah semua yang sudah saya siapkan tiga tahun lalu. Semua aset saya, termasuk tapi tidak terbatas pada saham perusahaan keluarga, properti, perkebunan, saham, dan lain-lain ... Semua ini, tiga tahun lalu sudah saya transfer menjadi atas nama Michelle. Baik di masa lalu maupun di masa depan, semua yang saya miliki, termasuk hidup saya, akan menjadi miliknya." Ucapan ini membuat Michelle terkejut. Semua aset Anji dialihnamakan ke namanya? Anji sama sekali tidak pernah menyebutkan hal ini kepada Michelle. Ternyata diam-diam Anji memberikan segalanya untuknya. "Pah …." Michelle memandang Ronald, matanya yang jernih, untuk pertama kalinya terlihat sedikit bingung. Anji adalah orang pertama di luar keluarganya yang bersedia mengorbankan segalanya untuk Michelle. Perasaan yang sangat hangat namun tersembunyi itu memang tidak tampak di permukaan, namun begitu dalam dan abadi, membuat
Sementara itu, Ronald membalas pesan."Papa Mama sekarang ada di kota sebelah, hanya berjarak kurang dari dua jam perjalanan."Michelle ternganga. Ternyata! Gadis yang tampak dingin dan anggun itu, wajahnya menjadi seram. Bagus! Bagus sekali! Kali ini Michelle ingin melihat kemana lagi ayahnya bisa bersembunyi!Ketika Anggun selesai berdandan dan keluar, masih ada waktu cukup sebelum acara pemberian penghargaan dimulai. Kurang lebih dua jam lagi. Sementara itu, masih ada setengah jam lagi sebelum ayahnya, Ronald, kembali ke rumah.Saat itu, Kevin dan Anji, atas permintaan rahasia Michelle, sudah datang. Mereka siap menunggu kedatangan Ronald. Di sisi lain saudaranya yang lain sudah siap menonton drama.Berkat usaha kakak beradik keluarga Hutomo itu, ketiga istri kakaknya juga sudah berhasil dipengaruhi untuk mendukung mereka menikah sesegera mungkin. Bahkan ketiga kakak yang dikenal ketat dengan istri mereka, juga ikut mendukung.Kini, Michelle dan Anggun bisa dibilang memiliki keuntun
Suara itu terdengar langsung ke dalam siaran langsung, sehingga seketika menimbulkan kegemparan besar."Anggun sudah punya anak!""Apa Dewa Kevin sudah jadi ayah?!""Huhuhu. Kubilang juga apa. Mereka berdua pasti sudah menikah diam-diam!!!""Pernikahan mereka kenapa nggak disiarkan langsung?!!!"Komentar di layar terus bergulir, sementara Anggun sendiri tidak tahu apa-apa tentang itu semua.Anggun berkata, "Iya. Anak kesayangan kami semua, tolong dijaga, ya."Komentar di layar menjadi lebih gila."?????""!!!!!!"Serangkaian simbol memenuhi seluruh layar, dan terus bergulir bahkan setelah Anggun menutup panggilan. Netizen menjadi sangat heboh. Dan ketika staf di lokasi menyadari hal itu, topik panas sudah melonjak ke urutan teratas.#Dewa Kevin dan Dewi Anggun Menikah Diam-diam!##Anak Kesayangan Anggun!##Dewa Kevin Jadi Ayah!#Di bawahnya adalah teriakan histeris dari para penggemar. Dari awal pasangan ini bersama, banyak fans yang tidak senang. Akan tetapi semakin lama, netizen sema
Atau, selama seorang wanita memiliki pekerjaan yang stabil dan dukungan kuat dari keluarganya, bahkan jika pun dia tetap lajang seumur hidup, dia akan tetap merasa bahagia dan nyaman.Dan seterusnya, begitu banyak contoh lainnya.Yang lebih licik dari Ronald adalah, dia tidak pernah menggunakan akunnya sendiri untuk mengirimkan nasihat-nasihat ini, melainkan selalu menggunakan akun istrinya, Rachel, untuk mengirimkan pesan-pesan motivasi dan link tersebut di grup keluarga.Awalnya, hal ini membuat para kakak beradik keluarga Hutomo panik. Mereka pikir ibu merekalah yang menentang pernikahan mereka.Hingga suatu hari Michael secara tidak sengaja masuk ke akun ayahnya dan menemukan bahwa semua tulisan ini sebenarnya dicari oleh ayah mereka, kemudian diteruskan ke ibu mereka, dan dikirimkan menggunakan ponsel ibu mereka. Sejak saat itulah mereka semua merasa lega.Tidak masalah, mertua yang menyulitkan menantu laki-laki adalah hal yang wajar.Sama saja dengan ibu mertua yang berselisih de
Senyum Lilian terlihat begitu tulus dan ikhlas.Awalnya, dia membantu Anggun hanya karena Lilian merasa Anggun memang berbakat; dan kata-kata Anggun sebelum audisi tentang ingin berusaha dengan kemampuannya sendiri, juga memberikan kesan mendalam pada Lilian.Tidak disangka, tindakan spontannya itu malah membuka peluang bagi dirinya sendiri, membuat Lilian merasa beruntung sekaligus terkejut.Setelah mendengar hal itu, Anggun merasa terharu. Banyak yang mengatakan industri hiburan itu kotor, penuh dengan intrik dan persaingan. Namun, sebenarnya di sini juga ada banyak orang yang benar-benar mengejar mimpi, berusaha keras, dan saling membantu dan mendukung.Dan sebenarnya, di mana ada orang, di situ pasti ada persaingan; tapi di mana ada orang, di situ juga ada kehangatan dan keikhlasan.Pengambilan gambar Anggun berjalan lancar dan teratur.Hubungan antara kayak beradik di keluarga Hutomo juga berkembang dengan sangat baik.Eddy sudah mulai gembira mempersiapkan pernikahannya. Nadira b
Namun, ternyata Anggun memberikan kejutan yang tak terpikirkan oleh para Haters. Anggun yang pertama kali berakting tidak hanya tidak menunjukkan performa yang mengecewakan dalam tugas yang selevel dengan aktor papan atas, malah dia berhasil menampilkan pesona dan karisma karakter yang dia perankan dengan sangat baik.Dari kelembutan dan ketegasan di awal, hingga kebesaran hati saat mengorganisir demonstrasi, hingga kegairahan dan semangat ketika ditangkap oleh musuh dan dibawa ke tempat eksekusi ... Pengalamannya, mewakili pengalaman tak terhitung jumlahnya dari para pendahulu revolusi.Anggun memadukan semangat para pendahulu itu ke dalam dirinya. Melihat Anggun saja sudah cukup bagi para penonton untuk mengetahui keberanian dan kegigihan pemuda-pemudi negara yang tak terbendung saat itu.Sebelum eksekusi, Egris yang diperankan oleh Anggun, menatap matahari terbit dengan senyuman lembut dan tegar.Hingga akhirnya, suara tembakan bergema, orang itu pergi untuk selamanya. Dalam adegan
“Kenapa? Ada titik terang apa?” tanya Nelson.“Ada sekumpulan orang yang membuat klarifikasi untuk Mbak Anggun. Bukan orang kita.”“Hah?!” Pak Nelson segera berdiri, terkejut, “Mana? Kasih aku lihat!”Tak lama kemudian, bawahan Nelson menyodorkan handphone-nya yang sedang memuat ulang sebuah laman website.Lilian: “Pernah collab sama putri keluarga Hutomo ini. Wataknya baik sekali, lembut. Sama sekali nggak sombong. Yang paling bikin kaget, kemampuan aktingnya. Orang baru tapi sudah punya kemampuan peran yang begitu fleksibel. Dia bisa memerankan peran apa pun dengan sangat baik. Bakat kayak gini bikin aktor-aktor seperti kami sangat kagum dan iri.”Di bawah tulisan status ini, ada sebuah video yang berisi potongan klip Anggun saat memerankan peran di “The Golden Age”.“Sutradara, aktris ini salah satu pemeran di The Golden Age. Hubungannya dengan Anggun sepertinya cukup baik. Dia membuat satu grup yang membantu Anggun melakukan klarifikasi. Coba di-scroll terus ke bawah. Banyak banget