Share

Bab 354

“Di sini nggak ada orang. Mau ngomong apa langsung saja, nggak usah berbelit-belit.” Shania tersenyum sinis, “Aku sudah pernah bilang, selama kamu pergi dari Kota Suwanda, aku bisa berikan apa pun yang kamu. Sekarang aku masih pegang kata-kataku. Lebih baik kamu manfaatkan kesempatan ini baik-baik.”

“Aku akhirnya baru mengerti kenapa kamu begitu takut aku ada di Kota Suwanda.” Rachel mengguncang gelas berisi anggur merah di tangannya, lalu berkata dengan santai, “Begitu aku kembali, kamu gunakan segala cara untuk buat aku menghilang dari kota ini. Selama ini aku kira kamu takut aku ambil posisimu sebagai pewaris keluarga Hutomo. Ternyata sama sekali bukan karena hal itu.”

Shania spontan menjadi tegang. Dia menatap orang yang duduk di seberangnya, lalu berkata sambil menggertakkan gigi, “Kamu kembali untuk ambil semuanya dari keluarga Hutomo, kan? Aku nggak akan mengalah ....”

“Huh!”

Rachel tertawa sinis. Dia meletakkan gelasnya, lalu mencondongkan tubuhnya ke depan dengan aura yang men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status