Beranda / Romansa / Kekuatan Sebuah Cinta / Bab 20. Ayah dari Anak-Anakku

Share

Bab 20. Ayah dari Anak-Anakku

Sisa dessert di piring telah masuk ke dalam mulut Dena. Giginya sedang mengunyah dengan gerakan lambat. Wanita itu memang sengaja melakukannya. Dia sedang mengulur-ulur waktu setelah berhasil meyakinkan Bryan untuk tidak menceritakan apa pun sebelum mereka menikmati hidangan lunch di restoran mewah itu. Dena tak merasa tak takut pada Bryan yang menatap tajam. Dia bahkan sengaja mengagunkan diri ketika membasahi mulutnya dengan air mineral.

“Lunch siang ini sangat nikmat sekali. Aku bisa menikmati makananku sampai habis tersisa.” Dena berpura-pura ketika ingin mengabaikan suasana yang mencekam. “Bagaimana kalau kita lanjut ke wine? Sudah lama kita menikmati wine bersama,” lanjutnya merayu manis.

“Tidak!” Bryan menolak tegas.

“Ayolah, Bryan! Ini adalah terakhir kalinya. Tidak ada salahnya kita melakukan perpisahan manis, bukan?”

“Kau tidak takut padaku, Dena?” mata abu-abu Bryan sudah menatap dingin tanpa belas kasih. “Kau pikir aku ini bodoh? Kau sengaja mengulur-ulur waktu agar bisa l
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status