Share

Bab 56 - Malam Amal (II)

Dari sudut matanya, Klein bisa melihat Felix tersenyum puas.

Namun, Klein tetap mempertahankan ekspresi datarnya, seolah-olah ini semua bukan bagian dari rencananya.

Rudy dapat merasakan tatapan Felix dari kejauhan.

Seketika, ia sadar bahwa Felix lah dalang di balik semua kekacauan ini. Amarah mulai membakar dadanya, tapi ia tak bisa berbuat apa-apa di tengah situasi ini.

Rian Lee, yang berdiri di dekat panggung, menggelengkan kepalanya dengan ekspresi kecewa. "Oh, Rudy," gumamnya pelan.

Dokter Sun, yang masih berdiri di panggung, menatap Rudy dengan tatapan yang sulit diartikan.

Ia mundur perlahan, menjauh dari Rudy yang masih terpaku.

"Hentikan video itu!" Rudy akhirnya berteriak, suaranya bergetar. "Ini ... ini fitnah! Seseorang telah memanipulasi video ini!"

Namun, tidak ada yang bergerak untuk menghentikan video tersebut.

Para tamu mulai berbisik lebih keras, beberapa bahkan mulai meninggalkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status