Share

Bab 35 - Taman Hiburan

Felix berjalan gontai memasuki apartemennya yang gelap.

Tangannya gemetar saat menyalakan lampu, bayangan-bayangan menari di dinding seolah mengejek kebimbangannya.

Ia melemparkan jas mahalnya ke sofa dan berjalan gontai menuju mini bar. Tangannya gemetar saat menuangkan whisky ke dalam gelas kristal.

"Sial!" umpatnya, meneguk minuman itu dalam sekali tenggak.

Pembicaraannya dengan Klein terus berputar dalam benaknya. Bagaimana mungkin Rudy, orang yang selama ini ia anggap sebagai patron, berniat menyingkirkannya?

Felix memejamkan mata, teringat akan hari pertamanya bekerja untuk Rudy. Saat itu, ia hanyalah seorang lulusan universitas biasa yang beruntung mendapat kesempatan bekerja di Heaven Group.

Rudy yang saat itu baru menjabat sebagai General Manajer, melihat potensinya dan mengambilnya di bawah sayap perlindungannya.

"Kau punya bakat, Felix," Rudy pernah berkata padanya. "Tunduklah padaku, dan aku akan membawamu pada kesuksesan."

Dan Rudy memang menepati janjinya. Dalam wakt
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status