Share

Eps 16 : Bayang-Bayang Mimpi

Hongli memutuskan untuk menyuruh Yuan istirahat malam ini dan melanjutkan latihan esok pagi. Dia juga ingin bertanya langsung kepada Yenn mengenai rencananya yang sebenarnya.

Yuan dan Fengyin kembali ke ruangan tempat Yuan pingsan sebelumnya, ruangan dengan batu Gogonit yang banyak. Secara tak resmi, tempat itu adalah rumah bagi Saniyala dan kekasihnya. Yuan terkulai lemas di meja batu hijau, sementara Fengyin memutuskan untuk memeriksa keadaan mereka yang sakit.

“Sepertinya kau lelah. Tidurlah, dan simpan tenagamu untuk besok,” kata Fengyin sambil memainkan musik lembut untuk menenangkan Yuan.

“Kau belum mau tidur?”

“Aku masih ingin melihat-lihat keadaan mereka yang sakit. Mungkin saja aku bisa berbuat sesuatu.”

Fengyin memainkan lantunan musik bernada rendah untuk mengantar Yuan menuju tidurnya. Setelah memastikan Yuan tidur, Fengyin diam-diam pergi untuk membantu Enlai mengolah tanaman obat yang baru mereka kumpulkan.

Dalam tidurnya, Yuan ternyata tidak bisa dibiarkan tenang.

Suara-
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Sabam Silalahi
mantap bah
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status