Share

BAB 50

Alyn mundur selangkah, tubuhnya terasa lemas, seolah semua energi diserap oleh rasa kaget dan ketakutan yang menderanya. Ini tidak masuk akal. Ibunya sudah meninggal bertahun-tahun lalu. Dia ingat dengan jelas pemakaman itu. Hujan yang deras, tanah basah, dan suara doa yang berulang-ulang di kepalanya. Ini tidak bisa nyata.

“Tapi… bagaimana bisa…?” Alyn bergumam, matanya masih terpaku pada sosok wanita yang kini berdiri di depan pintu rumahnya.

Ibunya tersenyum, senyum yang dulu selalu memberi rasa nyaman, tapi sekarang hanya menambah rasa takut. Ada yang salah dengan semuanya. Tidak ada penjelasan yang logis untuk ini.

“Alyn, sayang,” suara ibunya terdengar lagi, lembut namun mendesak. “Ada banyak yang harus kamu tahu. Banyak yang tidak kamu mengerti.”

Alyn bergetar. "Apa maksud Ibu?" tanyanya dengan suara parau.

Ibunya tidak menjawab langsung, malah melangkah lebih dekat, hampir melintasi ambang pintu. Alyn refleks mundur lebih jauh ke dalam rumah, nalurinya me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status