Keesokan paginya, David dan istrinya segera berangkat menuju Korea dari bandara Reymore, dengan kecepatan pesawat milik David, kira-kira mereka akan sampai pada saat sore hari di Korea nanti.
Sedangkan Nathan kini sedang menunggu waktu makan siang, kini Nathan sedang berbincang dengan Elliot.
Elliot sedang membicarakan bagaimana dulu dia bisa memiliki perusahaan besar di Korea,
"Dulu perusahaan ini adalah perusahaan kecil, dan Paman mewarisi nya dari kakekmu, dulu jika bukan karena ayahmu yang membantu aku terus menerus mungkin aku sudah gagal" ujar Elliot.
Kemudian Nathan memberi tahu Elliot bahwa dirinya baru-baru ini mendirikan sebuah restoran dimsum di Reymore vile,
"Itu bagus, kamu sudah mewarisi bakat pengusaha seperti ayahmu, namun ingat, kamu harus kompeten dalam berusaha!" Puji Elliot,
"Tentu saja Paman, aku akan berusaha!"
Elliot menyeruput teh yang disediakan istrinya, kemudian bertanya kepada Nathan, " oh
Didalam pesawat, hanya ada David dan istrinya dan juga beberapa pengawal dan dua pilot. Pengawal yang dibawa David adalah yang terbaik, mereka dijuluki Perkasa Legenda, julukan tersebut disematkan karena mereka memiliki cara bertarung yang unik, dimana mereka menggunakan taktik menipu. Contohnya sekarang, mereka menggunakan tangan palsu sedangkan tangan asli mereka berada didalam jas sambil memegang senjata. Jadi jika ada musuh, musuh tidak akan merasa terancam dan akan gegabah.Sebenarnya bibi Dasy ingin ikut dengan mereka, namun karena dirinya sedang sakit jadi David tidak mengizinkan bibi Dasy untuk ikut, David menyuruh Dylan untuk menjaga bibi Dasy sampai mereka pulang.Penerbangan diperkirakan sampai sekitar satu jam lagi. Jadi Elliot memutuskan menugaskan seseorang untuk menjemput kakaknya.Kemudian ia berbicara kepada Nathan, "Nathan sebentar lagi ayah dan ibumu sampai, mari kita tunggu diluar sembari menonton pemandangan sungai"
Sebelum nya author mau minta maap karena lama gak up lagi, karena sedang ada musibah. Jadi para reader memakluminya, TERIMAKASIH Enjoy reading:)"Apa orang Tiongkok?" Nathan bertanya,Elliot menjawab, "benar jadi kita masih memiliki darah Asia"Nathan bergumam, "pantas saja orang-orang ini sangat akrab terhadap Paman"Nathan bertanya, "Paman jika kakek buyut adalah orang Tiongkok, mengapa kita diamerika?"Elliot menceritakan, " dulu terjadi perang yang dashyat, dan kakek berhasil melarikan diri ke Amerika, disana kakek Buyut membangun kerajaannya sendiri sampai sekarang. Kerajaan tersebut mulai berkembang ditangan ayah kami. Lama kelamaan kekayaan kami meningkat dan merambah keseluruh dunia. "Nathan hanya bisa melongo, mendengarkan cerita pamannya. Nathan tidak tahu bahwa keluarga William memiliki sejarah yang menarik."Wah Paman, aku sangat kagum."Tiba-tiba ponsel Elliot berdering, David
Setelah terlalu lama mengagumi Nathan pelayan tersebut akhirnya tersadar, "maaf tuan muda, anda dipanggil nyonya untuk membantu menyiapkan makanan"Meskipun Elliot memiliki banyak pelayan, namun istri Elliot sangat mandiri. Bahkan memasak dan mencuci ia lakukan sendiri."Baiklah terimakasih sudah memberi tahu saya" kemudian Nathan lekas menuju dapur dan mengambil beberapa makanan mewah yang sudah disiapkan oleh bibinya dan membawanya ke halaman belakang untuk disajikan.Di sana sudah ada beberapa pelayan yang membantu, padahal ini hanya untuk menyambut keluarga Nathan tapi seperti ada pesta ulang tahun yang meriah.Setelah selesai menyiapkan makanan, akhirnya kedua orang Nathan sampai. Didepan rumah terparkir mobil hitam Bentley kemudian seorang sopir turun membukakan pintu belakang mobil dan seorang lelaki elegan dan berwibawa turun, dari kejauhan nampak wajah berseri diikuti seorang wanita cantik dan ceria dibelakangnya. Mereka a
"sudah ibu, ibu sampai lupa menyapa bibi" Hilda Pun kemudian tersadar dan melihat kearah bibi Soo Yang sedang tersenyum."Oh maafkan aku ipar, aku sangat senang bertemu putraku lagi" ucap Hilda memohon."Tidak apa-apa kakak ipar, saya memahaminya"Kemudian mereka berdua berpelukan dan menyapa."Elliot, terimakasih telah menemukan dan merawat putraku ya" David menyalami Elliot"Ah, kakak terlalu sungkan terhadap ku, Nathan kan keponakan ku, jadi sudah kewajiban ku untuk menyambut nya"Kemudian mereka saling menyapa dan yang terakhir Nathan duduk disebelah nenek Lee dan ibunya.Kemudian mereka makan bersama dan berbincang ria."Nathan apakah kamu tidak ingat siapa yang menculik mu?" Tanya David.Nathan sedikit mengingat apa yang telah terjadi waktu itu dan berkata, "waktu itu aku sedang setengah sadar, dan aku mendengar mereka berbicara logat Korea, dan sering menyebut kata K
Kim memberontak, "siapa kamu? Berani-beraninya kamu menculikku!" "Apakah kamu tidak tahu sedang berurusan dengan siapa?"Pengawal Kim yang tangguh tidak ada apa-apanya bagi pengawal David, "dasar pengawal payah, apa yang kalian lakukan? Melindungi ku saja tidak becus!"Pengawal yang babak belur itu berusaha berkata, "maaf, maafkan kamu bos, mereka sangat kuat, jauh dari kekuatan kami!""Sudah jangan ribut lagi, apa kalian melupakan kami?" Suara yang tak asing bagi Kim. Ya, itu Elliot. Orang yang tidak berani ia ganggu secara langsung,"Apakah mungkin? Kamu menyewa orang-orang ini untuk menculikku agar kamu dapat membalas dendam?" Ujar Kim"Bodoh, bukan aku tapi kakakku yang sudah kamu culik putra mereka!""Apa?" Kim terpekik terkejut.Dia, menculik putra pewaris orang terkaya di dunia! Dia pasti akan mati!"Tapi, tapi. Dia sudah tidak bersama kami" Kim berusaha membela dirinya.David menjawab, "me
Elliot sangat terharu, karena kakaknya masih saja mau membantu disaat dirinya kesusahan, "terimakasih banyak kakak, aku menghargai mu!""Baiklah, ayo kita lanjutkan acara kita" ujar David.Salah seorang pengawal Bertanya, "maaf tuan William. Kita apakan para penjahat ini?"David menjawab acuh tak acuh, "terserah kalian, aku serahkan mereka pada kalian""Baik"Kemudian David dan Elliot kembali ke halaman belakang menemui keluarga mereka, "seharusnya sejak dulu kita melakukan ini" keluh David."Sudahlah kak, yang lalu biarlah berlalu, lihatlah, putra kamu sudah tumbuh dewasa seperti kita dulu" Elliot menenangkan"Kamu benar, Ayah dulu mendidik kita begitu disiplin, bahkan waktu bermain dibatasi" David dan Elliot bernostalgia ke masa lalu."Sayang sekali, kita berpisah setelah ayah memutuskan mengirim kalian ke berbagai negara untuk melanjutkan usahanya" lanjut David."Benar kak, masa itu adala
Sejak saat itu nama Kim tidak lagi didengar, dan perusahaan ilegalnya itu telah disita oleh pihak kepolisian, keluarga Kim kini benar-benar tidak tahu apa yang akan mereka lakukan.Sedangkan dikeesokan harinya Keluarga Nathan dan Elliot sedang berjalan-jalan berkeliling Korea. Mumpung masih disini, mereka menyempatkan berlibur sementara waktu, mereka pergi ke pusat kota menggunakan kereta super cepat buatan Korea sendiri. Mereka mencoba mencicipi jajanan khas Korea. Meskipun mereka keluarga kaya, namun sama sekali tidak ada yang mengenali mereka karena mereka nampak seperti turis asing biasa yang sedang berwisata, mereka tidak menggunakan mobil mewah maupun pengawal. Ini semua berkat ide cemerlang bibi Soo."Aku senang sekali dapat berlibur tanpa gangguan sama sekali" ujar David bahagia."Benar sekali, biasanya jika kami memperlihatkan diri kami sedikit saja, pasti akan banyak paparazi yang datang" kata Hilda menimpali.Elliot dan bibi S
Karena sudah merasa putus asa, nona Selena mencoba menghubungi Nathan, namun tidak dapat tersambung, akhirnya nona Selena berusaha menghubungi David, ia memberanikan diri menghubungi David ke nomor pribadinya, karena ini adalah urusan darurat,Sambil menghubungi nona Selena juga sedang menyusun kata-kata untuk berbicara dengan David.Ponsel David berdering, nomor tidak dikenal akhirnya David mengangkat panggilan tersebut, karena sekarang David sedang tidak melakukan apa-apa. "Hallo dengan siapa ini?""Selamat siang tuan William, maaf saya mengganggu kegiatan anda. Saya Selena tuan wakil direktur Willems Group. ", suara Selena sangat lembut jika didengar dari ponsel."Oh, ada apa?"Kemudian Selena menjelaskan panjang lebar tentang apa yang terjadi di Willems Group.David terlihat sangat santai dan berkata, "oh maafkan aku, aku akan mengajarkan kepada Nathan cara memimpin. Yang harus kamu lakukan sekarang adalah, berkata kepa
2 minggu kemudian acara penandatanganan pe nyerah Terima an jabatan sebagai Presidir utama atau pemilik perusahaan Williams Group akan dimulai. acara itu dihadiri banyak keluarga kalangan atas dari seluruh reymore vile, mereka semua penasaran dengan wajah tuan muda Williams yang akan sekaligus menerima jabatan dari ayahnya langsung, meskipun hanya 70 persen saham itu juga sudah menjadi Presidir utama disana. "apa kamu sudah siap nak?" ucap David kepada Nathan. "aku gugup ayah, " jawab Nathan"memang seperti ini perasaan nya jadi tenanglah""baik ayah" mereka berdua berjalan menuju panggung berinringan. terlihat tubuh atletis Nathan yang sangat menawan, idaman para kaum hawa disana. ketika mereka berdua memasuki panggung sinar lampu sangat menyilaukan. setelah itu terlihat kerumunan pengunjung yang bersorak sorai melihat Nathan yang berjalan bersama David. David berjalan menuju podium dan memberikan pidatonya. David mengatakan sangat bangga kepada putranya karena sudah mampu menge
Charlie Worst, nama kakek Drake, dia mengepalkan tangannya karena merasa malu dan dipermalukan dia kali, bahkan sekarang gelar yang susah payah dia dapatkan untuk keluarganya di pertaruhkan kepada keluarga Garfield, musuh bebuyutannya. " Dasar anak tidak tau diri. mulai sekarang kamu akan aku coreng dari data ahli waris ku! " Ayah Drake yang mendengar itu memohon, " ayah jangan seperti itu kepada cucumu sendiri. dia mungkin hanya bercanda karena mereka adalah teman nya" ayah drake takut jika harta warisnya akan berkurang karena anaknya telah Dicoreng dari ahli waris Ayahnya. Namun tiba-tiba Nathan berteriak, "tidak kami serius dalam bertaruh. dan satu hal lagi KAMI BUKAN TEMAN, karena Drake lah yang menolak berteman dengan kami! " Charlie Worst yang mendengar ini menjadi sangat marah dan kecewa, "Aku akan menunggu kalian berdua dirumah, bersiap-siaplah " seketika Drake dan ayahnya merinding. "dan aku akan serahkan gelarku ini kepada keluarga Garfield, Karena keluarga worst tidak
Setelah ujian kelulusan universitas Reymore sudah dilaksanakan, kini giliran pertandingan antara Nathan dan Drake Worst. seluruh mahasiswa dan dosen memenuhi Arena pertandingan. Pekik riuh ketika keluarga worst datang untuk menyaksikan pertandingan ini, karena menurut mereka, Drake akan menang dan otomatis mereka akan menginjak keluarga William, dan akan menjadi keluarga teratas di Reymore vile. Namun berbanding berbalik dengan Nathan. Nathan datang dengan gagah tak gentar, Aura yang keluar dari tubuhnya sangat kuat dan garang. Nampak semua orang yang melihatnya langsung kagum. "Lihat bentuk tubuhnya, oh bagus sekali" teriak seseorang. "benar sangat luar biasa" saut seseorang. disudut ring sudah ada Drake Worst, sebenarnya dia sekarang sudah ketakutan dengan aura yang dikeluarkan oleh Nathan, dikarenakan ada kakeknya yang sedang melihat dia tidak ingin mengecewakan kakeknya. "ah, akhirnya kamu datang juga!" ucap Drake."Benar, aku bukanlah pengecut yang suka mengingkari janji, jad
Gong sensei mengajak Nathan menuju Tiongkok, mereka menuju tembok besar China, ditempat paling atas dan paling suci, ada sebuah cawan dan air didalamnya, "sebelum berlatih. silahkan membasuh muka anda dengan air ini Nathan" ucap gong sensei. "apa perlu?" tanya Nathan, "Muridku, ini adalah air suci yang terkumpul selama 30 tahun sekali, ini adalah rahasiaku dulu yang menjadikan aku seperti sekarang, dan sekarang ku percaya kan air ini untukmu sekarang basuhlah!" setelah mendengar itu, Nathan langsung mengambil cawan itu dan membasuhkan ke mukanya, aliran segar mengalir dari wajah hingga seluruh badan, Nathan langsung merasa segar dan semangat untuk berlatih."Baiklah sensei, apa latihan kita selanjutnya?" "lihatlah keluar, berdiri diujung tatanan yang ada sebuah tong disana!" dibawah tempat tersebut adalah jurang, apabila salah langkah maka akan tamat riwayatnya,"sensei apakah anda yakin?""tentu saja. aku percaya padamu!"kemudian Nathan melangkah maju, dan tiba-tiba ada seekor ul
Kemudian Nathan dan Paman Stuart pergi menuju perguruan Gong sensei, "Oh ya paman, Gong sensei sudah lama tidak melihat kita apakah beliau masih mengingat kita?""ah iya paman lupa, sebenarnya Gong sensei adalah Guru legendaris yang terkenal itu. itu mengapa gong sensei selalu merahasiakan identitas nya. karena dia sekarang adalah guru private yang diberikan oleh ayahmu" terang paman Stuart kepada Nathan. Nathan sedikit terkejut, " Ah pantas saja Gong sensei selalu mengajariku sendiri tanpa murid lain"Paman Stuart hanya tersenyum malu. sesampainya ditempat itu, Gong sensei bukan hanya menyambut mereka, namun juga membungkuk kepada Nathan, "Tuan Muda " Nathan terkejut, " Eh berdirilah sensei seharusnya aku yang membungkuk kepada sensei" Gong sensei menjawab, " tidak sepatutnya hamba tidak hormat kepada tuan muda William" "jadi sensei sudah mengetahui jika aku sudah kembali kekeluarga William" ujar NathanGong sensei mengangguk lembut.Nathan melanjutkan, "sebenarnya keperluan kam
Paman Stuart mengatakan, " Oh ya Aku juga akan memberi tahu satu rahasia lagi. Dylan dan Adam adalah putra kami!" Nathan terkejut, " Apa?? Pantas saja Dylan selalu santai-santai saja saat bercerita waktu itu" "Lalu mengapa paman membiarkan Adam memasuki dunia bawah tanah, paman? kenapa tidak seperti Dylan yang bekerja dibawah keluarga William?" Tanya NathanPaman Stuart hanya terkekeh dan berbisik, "sebenar nya Adam memang dibawah kendali keluarga William, tapi dia sedang menjalankan misi" Nathan menyela, "Misi apa paman?" "Ya misi, untuk mencari tahu siapa saja yang tidak menyukai keluarga William, eh dia malah keterusan sampai jadi ketua disana, ya mau bagaimana lagi. dia orangnya memang seperti itu"Sekarang Nathan mengerti kenapa, Ayahnya selalu bekerja dengan seorang pemimpin bawah tanah. Ternyata memang Sudah ada kendali dari dulu.Nathan Melamun Sejenak, Paman Stuart menyadarkannya, "Oh ya, Aku dengar kamu akan mengikuti lomba beladiri di universitas ya? ""benar paman, pa
Tak salah lagi, apa yang dilihat oleh Nathan , didepannya berdiri seorang yang sangat dia kenali, " pa..pa paman?" Ucap Nathan sambil menangis tersedu-sedu. ya benar sekali, yang dilihatnya adalah pamannya, Paman Stuart, " Tuan Muda??" ucap paman Stuart sembari terkejut, "Tuan muda apa, aku keponakanmu yang nakal" Ucap Nathan sembari memeluknya. Bibi Dasy mendekat dan mengatakan, " sudah saatnya kau menceritakan segalanya suamiku" Paman Stuart menarik nafas panjang, "huh, baiklah" "Nathan, eh Tuan Muda" Nathan menyela, " tidak perlu memanggilku seperti itu paman, panggil seperti biasanya" Nathan menyeka air matanya. kemudian melanjutkan, "kenapa paman membohongiku, kenapa paman pura pura mati?" pertanyaan itu seketika mencecar kepada paman Stuart.Paman Stuart sedikit gugup, " dengarkan ya Nathan, Waktu itu. sewaktu kamu pertama kali lahir, kami sangat bahagia sekali, namun kebahagian segera menjadi kesedihan ketika adikmu, Mac lahir" Nathan bertanya, " Kenapa, dengan adikku
Sesampai nya di kediaman keluarga William Nathan berpamitan untuk kerumah bibi Dasy."Ayah, aku izin kerumah bibi Dasy sebentar."David mengangguk tanda mengizinkan.Dylan segera menghampiri untuk menawarkan bantuan, " Maaf Tuan muda, maukah anda saya antarkan?"Nathan menolak dengan halus,"tidak perlu Dylan, aku akan naik taksi saja"Dylan hanya bisa membungkuk meng-iyakan.Nathan berjalan keluar dan menaiki taksi.Setelah nathan pergi, David mendapat sebuah panggilan meeting penting, dia segera berjalan pergi menuju bandara untuk menghadiri meeting tersebut.Nathan yang sedang berada dalam taksi segera melepas jas yang dikenakannya agar penyamarannya tetap aman.Jas tersebut kemudian dia berikan kepada supir taksi,"Tuan, kenapa anda memberikan jas mahal ini untuk saya?" si supir bertanya keheranan.Nathan menjawab, " Tidak apa tuan, ini dapat anda gunakan untuk menghadiri pesta bersama istri anda, aku masih memiliki yang lainnya."Sang supir hanya bisa menerimanya dengan perasaan
Tak lama, pesanan sepaket abalon yang mewah telah datang, "wah lihat lah suamiku, seperti yang kamu inginkan." kata Hilda. David menjawab, "haha, benar istriku, mari makan" mereka bertiga pun makan dengan lahap sambil berbincang. "ayah ibu, Minggu depan di kampus ku akan diadakan kompetisi bela diri, aku mengikuti nya." ucap Nathan , "wah, ayah dengar kamu memang pandai bela diri ya, Ayah pasti bangga padamu nak, siapa yang akan menjadi lawanmu?" tanya David"Drake Worst " David terkejut, "Putra dari tinju emas putraku? aku dengar keturunan mereka selalu melahirkan bibit terbaik dari yang terbaik, apakah kamu baik baik saja?. Nathan menjawab,"ayah tidak perlu khawatir, pada saat aku masih sekolah menengah, aku sudah pernah mengalahkannya" "ah, benarkah? kamu hebat!" Hilda kagum, "tidak ibu, dia sebenarnya juga hebat namun dia sedikit congkak, jadi aku sedikit beri pelajaran kepada nya," " wah wah wah, putraku memang hebat!" puji David. "jika ada sesuatu hal yang kamu perluka