Share

Maaf dari Adinda

Aku mau bertemu dengan Amira. Aku ingin meminta maaf padanya." Terbaca ketulusan Adinda dikertas itu. Parman memicingkan matanya. Ia akhirnya paham, apa yang dikatakan Adinda.

"Baiklah, akan kupertemukan kau dengannya." Ucap Parman sambil mengeluarkan ponselnya. Dia mencoba menghubungi Amira.

"Ada apa Parman?" Suara Amira dibalik teleponnya. Parman seketika merasa ragu, tetapi ini keinginan Adinda. Ia takut, kalau ini akan menjadi permintaan terakhirnya. Melihat kondisi Adinda yang sangat kritis.

"Sebelumnya, aku minta maaf nyonya, tapi ini benar adanya. Ada yang ingin bertemu dengan anda, sekarang juga." Jawabnya pelan.

Amira merasa heran. Ia mengira ,itu adalah Herman. Dengan cepat, ia menolak permintaan dari Adinda. Ia tak mau lagi berurusan dengan Adinda.

"Jangan pernah kau berniat untuk mempertemukan kita lagi!! Karena itu hanyalah percuma!!! Bentak Amira ,tanpa mengetahui terlebih dulu, siapa yang ingin bertemu dengannya.

"Maaf nyonya, saya tak bermaksud apapun. Aku hany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status