Share

menemui

Dengan penampilan terbaik, aku akan pergi menemui wanita yang telah merusak hidupku, untuk menekannya dan membuatnya mengakui segalanya.

"Kamu aku kemana?"

tanya Mas Didit yang sudah bangun dan mendapatiku sudah rapi dan wangi, bersiap untuk pergi.

"Kamu terlihat cantik, seperti hendak menemui orang penting."

"Iya, tebak aku akan menemui siapa?" ujarku sambil tersenyum.

"Pasti orang yang penting, melihat dandanan dan perhiasanmu aku yakin kau punya agenda khusus, apa ini akan membahas peternakan?"

"Uhm, aku tak bisa memberi tahumu," jawabku menyimpan sakit hati karena sekali lagi ia kembali membahas kebun.

"Aku rasa kau sudah mengambil keputusan terbaik, untuk kita semua. Degan terjualnya kebun itu, kau akan mulai fokus pada anak anak dan rumah kita," imbuhnya sambil mengecup keningku, senyumnya lebih lebar, lebih lebar dar hari kemarin.

"Oke, aku pergi dulu. Baju dan sarapan sudah kusiapkan jadi pergilah mandi," ujarku sambil mendorong tubuhnya dariku.

"Aku tak bisa menjauh dari ist
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status