Share

Bab 172

Marvin berpikir anggur yang dikirim oleh hotel pasti tidak terlalu buruk. Namun, anggur itu bahkan tidak memiliki nama, jadi tentu saja tidak bisa dibandingkan dengan anggur terbaik. Dia merasa tidak salah berkata seperti itu.

Leo menunjukkan senyuman sarkastik. Anggur Kaisar yang dibuat oleh gurunya adalah anggur terbaik di dunia. Aromanya harum dan lembut dengan rasa yang tak ada habisnya. Satu botol anggur itu dijual dengan harga ratusan miliar. Namun, Marvin bahkan mengatakan bahwa anggur itu tidak bisa dibandingkan dengan anggur di luar yang memiliki reputasi palsu. Konyol sekali.

Setelah Marvin melihat senyumannya, dia tiba-tiba menjadi marah. "Apa yang kamu tertawakan? Bukankah yang aku katakan itu benar?"

"Tentu saja nggak benar. Selain itu, kata-katamu salah besar!" kata Leo sambil mendengus dingin.

Sebelum menunggu Marvin sangat marah, Santi berkata dengan marah, "Dasar pecundang, cukup. Pak Marvin sering berkunjung ke sini. Kalau bukan karena Pak Marvin, orang miskin seperti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status