Share

Sebenarnya, Bagaimana Perasaan Lo?

Usai mengunci pintu kamar Al. Rexi menatap kakak tirinya itu dengan mata memicing. Dia punya ide jahil.

"Satu ... Dua ... Tiga!"

Usai menghitung di dalam hatinya, Rexi langsung melompat dengan tinggi dan berakhir dia yang menindih tubuh Al.

"Yakh!" teriak Al kesal. Dia juga menatap Rexi dengan begitu tajam.

"Lo apa-apaan, sih?!" tanya si tampan kesal.

"Lo kenapa makin manja gini, sih?!" tanya Al tak habis pikir.

"Biarin aja! Kan, sama kakak sendiri?!" kesal Rexi.

Al terdiam beberapa detik, lalu kemudian menghela napas panjang.

"Terserah, Rex. Terserah lo aja," kata Al pasrah.

Rexi mengeratkan pelukannya pada tubuh Al dan tak butuh waktu lama dia tertidur di atas tubuh sang kakak.

Al melirik ke arah Rexi yang tertidur pulas, lalu kemudian dia mengelus lembut puncak kepala adik tirinya itu.

"Lo enggak

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status