Share

Ingin Mengambil Emily

Emilio terlihat begitu tenang meski bemper depan mobil Ansel hampir menyentuh kakinya. Dia diam sambil memandang ke mobil itu.

Aruna pun bergitu syok karena mengira jika Ansel akan menabrak Emilio. Dia melihat suaminya turun dari mobil dengan ekspresi wajah penuh amarah.

“Ans.” Aruna melihat suaminya sudah mengepalkan telapak tangan, membuat Aruna cemas jika Ansel lepas kendali.

Benar saja, Ansel menatap penuh amarah ke Emilio. Dia langsung melayangkan pukulan hingga menghantam pipi pria itu.

“Ans!” Aruna berteriak, lantas mencoba menahan Ansel agar tidak melakukan hal lebih buruk dari itu.

Emilio terdorong ke samping karena pukulan Ansel yang cukup keras hingga pipinya terasa panas.

“Mau apa kamu, hah?” Ansel hendak menerjang Emilio, tapi Aruna menahannya.

“Ans, ini di lingkungan sekolah. Tahan amarahmu,” ucap Aruna mengingatkan, “kita coba bicara di tempat lain, jangan di sini,” imbuh Aruna kemudian.

Emilio menyentuh ujung bibir menggunakan jempol. Dia lantas menatap Ansel y
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
wardah
wah runa keren ,,,klo q udah sekalian sam gelasnya yg tak lempar
goodnovel comment avatar
Voni Oktavia93
runa tunjukan kebar-baranmu.........
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Dasar kutu kupret ga tau malu muka tembok , ngapain baru sekarang ngaku2 EMI anaknya ,dulu aja ga diakui dan minta EMI digugurkan dasar brengsek emang Tuh siapa yg cari EMI jgn2 kutu kupret lagi benar2 cari perkara
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status