“Sialan, dia benar-benar tidak akan dapat di tahan! Aku harus mencari cara untuk kabur dan melaporkan semua ini kepada tuan muda.” Ucap si wanita jelas tidak akan dapat menahan Tian Sen bahkan membunuh Tian Sen pun dia tidak mungkin bisa melakukan semuanya. Karena itulah dia harus mencari cara untuk kabur lalu melaporkan masalah ini kepada tuan mudanya, hanya dengan begitulah dia dapat mengalahkan Tian Sen menggunakan bantuan dari tuan muda. BOOOOOMMMM…“Puff!” “Agh!” Sekarang di langit semua apat terbang dan orang-orang yang bersama dengan wanita itu jatuh dengan cara menyedihkan. Mereka bahkan lebih di simsa oleh Tian Sen, kehilangan satu tangan, dantian mereka hancur bahkan yang lebih parah lagi adalah jiwa mereka rusak oleh ribuan tebasan dari energi mental yang memenbus langsung ke jiwa mereka. Semua orang yang menonton dari jauh dapat melihat betapa mengerikan Tian Sen dan mereka juga sadar kalau kerajaan Chu yang di sebut sebagai kerajaan tingkat rendah benar-benar telah memb
“Tunggu, kenapa kamu tidak melepaskan ikatanku ini?” Tiba-tiba pria yang telah pulih itu merasa ada yang aneh karena dirinya meski tidak lagi merasa sakit tapi Tian Sen belum melepaskan ikatannya dari belati yang terbang ke arah kawah gunung merapi tersebut. Karena itulah saat dia lepas dari kesenangan karena tidak bisa merasa sakit lagi, sekarang dia sadar kalau dirinya belum lepas dari tangan Tian Sen. “Oh, apa yang aku katakan padamu tadi yah? Bukankah aku bilang hanya menghilangkan rasa sakitmu? Tidak ada dari mulutku pernah bilang akan melepaskanmu!” perkataan Tian Sen membuat pria itu sadar kalau orang di depannya bukanlah pria baik-baik. Dia menyadari kalau pria ini bahkan lebih kejam daripada dirinya dan bahkan mungkin lebih gila daripada tuan mudanya sendiri. Hal yang sama ada dalam pikiran pemuda lain baik mereka wanita maupun pria jelas tidak akan dilepaskan oleh pemuda ini. Orang-orang yang mendengar ucapan Tian Sen juga menelan ludah mereka, mereka berpikir akan menonton
“Iya…. Aku selalu melakukan semuanya, termasuk membunuh, mempermainkan, mengganggu mereka dan… HM? Aku juga membiarkan mereka mati di tanganku!” Jawaban Tian Sen yang sudah sangat jelas kalau ia benar-benar senang mempermainkan semua orang yang ingin mempermainkannya. Mendengar ucapan Tian Sen membuat mereka agak menghela nafas tidak berdaya, bagaimana bisa bocah ini yang terkenal gila ternyata bahkan lebih gila dibandingkan beberapa orang gila di dunia ini. Setelah semua tenang dan ketiganya mulai pulih, Tian Sen meminta penjelasan serta alasan apa yang membuat mereka semua di kejar dengan jelas? Yi Yun mengeluarkan tiga plakat yang memiliki simbol berbeda setiap plakatnya. Saat Tian Sen melihat lagi, ia sekarang paham kenapa orang-orang ini mengejar mereka tanpa takut kehilangan. Ia yakin kalau ketiganya tidak yakin bisa membuka semuanya karena ini membutuhkan trik khusus di dalamnya, Kerajaan tingkat rendah tidak mungkin memilikinya. Tentu tingkat rendah tidak memilikinya tapi Ti
Tian Sen telah beberapa hari Melakukan segala upaya untuk memastikan apakah berbahaya atau tidak plakat ini? Dan hasilnya lumayan bagus dimana Tian Sen menemukan kalau plakat ini bisa langsung digunakan untuk masuk ke dalam tempat warisan itu. Lalu selama penerimaan warisan, mereka tidak akan dapat keluar dari sana sampai menyelesaikan semuanya. Tentu saja ini cukup membuktikan kalau ketiganya juga memiliki kecocokan untuk semua warisan ini. Tian Sen dengan senang hati akan membantu mereka dan sangat menginginkan semuanya bisa menjadi seperti ini sekarang. Apalagi melihat keadaan ketiganya yang mungkin bisa menjadi ahli di atas ranah golden core bisa membuat mereka menjadi harapan terbesar dari kerajaan Chu.“Bagus, ayo dengan ini aku dapat membuat mereka menjadi ahli terkemuka dan aku yakin dengan semua ini mereka bisa menjadi orang yang kuat!” Ucap Tian Sen dengan sangat senang melihat kalau plakat ini bisa bereaksi pada ketiganya. Dan ia lebih senang lagi mereka sudah naik satu tin
SWISSHHH…“Itu dia, kejar!” Perburuan Tian Sen telah dimulai dan pada saat mereka menemukan Tian Sen yang telah dideskripsikan oleh wanita sebelumnya. Segera mereka mengejarnya meskipun tahu kalau itu salah atau bukan orang yang mereka cari, sehingga banyak pemuda-pemudi yang memang lemah segera menjauh dari lembah es itu. Bahkan mereka tidak berani untuk mendekati lembah es setelah mendengar berita salah satu kerajaan tingkat satu sedang memburu empat orang. “Benar-benar anak yang kejam!” Ucap pengawas di kota Padang pasir tidak menyangka kalau Tian Sen benar-benar sangat brutal. Bahkan dia yang berpikir Tian Sen hanya sedikit nekat sekarang telah mengubah pandangannya tentang pemuda tersebut. Jelas perbuatan Tian Sen ini bukan hanya sekedar kejam biasa karena dari pandangannya, Tian Sen memang sengaja melakukan itu semua agar musuhnya mulai mencarinya. Entah itu jebakan atau hal lain, ia hanya akan bisa melihat semuanya pada saat Tian Sen muncul dan menunjukan bakatnya. Karena itul
BOOOOOMMM…“Bajingan… Bajingan! Apa yang terjadi? Kenapa hanya tersisa kalian? Kenapa kalian menangkap empat orang kecil saja tidak bisa?” Dalam hidupnya tidak pernah dia semarah sekarang, karena semua yang dilakukannya benar-benar telah gagal. Dan kegagalan ini juga membuatnya kehilangan banyak orang sehingga saat dia keluar nanti tidak tahu bagaimana cara menjelaskan semuanya kepada keluarganya sendiri. Semua orang yang melihat tuan muda marah, tidak ada satupun yang berani bicara karena takut menjadi bahan amukan oleh tuan muda. Bahkan sampai sekarang mereka sadar tidak ada satupun orang yang dapat selamat saat tuan muda sudah mengamuk. Mereka saja sebagai bawahan tidak berani untuk mengambil tindakan atau menasehatinya agar tenang karena menyadari taruhan dari masalah tersebut adalah nyawa mereka sendiri. Kali ini kekalahan mereka pun tidak dapat dipungkiri oleh mereka masing-masing, sebab kematian banyak teman mereka adalah salah satu hal yang tidak bisa mereka bantah. Kekuatan
“Tuan putri, apa anda mendapatkan sesuatu hal yang menarik dari Medan perang?” Tanya sosok wanita yang terlihat lebih kecil dari wanita dengan jumlah sepuluh orang disana. Meski begitu, ranahnya adalah yang terkuat kedua dari bawah sang putri sehingga mereka tidak berani macam-macam dengannya. Bahkan dalam Medan perang seratus kerajaan yang hanya namanya saja ini, tidak ada satupun berani menyebutnya dengan sebutan wanita kecil.“Yah, tampaknya belum ada. Kenapa kamu bertanya seperti itu? Apa kamu menemukan sesuatu yang menarik saudari?” Wanita yang sedikit lebih pendek itu mengangguk, dia mengatakan tentang kerajaan Tingkat rendah yang membuat banyak kerajaan takut kepada mereka. Tentu bukan artian takut kepada semua perwakilan mereka, karena kerajaan tingkat rendah biasanya hanya mendapatkan kualifikasi mengirim lima orang saja dalam Medan perang ini. Paling tinggi sepuluh orang, tapi kali ini yang dia maksud adalah sosok yang menjadi pembicaraan hangat di lembah es. Bahkan orang-o
“Kenapa harus satu Minggu lagi saudara?” Tanya Chen An dengan rasa penasaran melebihi dua temannya yang lain. Tian Sen berpikir sedikit lalu menjawab kalau semuanya akan segera berakhir dalam satu Minggu, apa yang ia maksud adalah sesuatu kemungkinan mengenai warisan yang akan muncul di lembah es ini. Tentu karena tidak terlalu besar tidak ada yang tertarik tapi entah kenapa Tian Sen merasa kalau sesuatu benda di dalam lubang itu sedang memanggil dirinya. Dan itu telah terjadi selama belakangan ini atau semenjak ia lolos dari roh yang ingin menjadikan tubuhnya milik dia, meski belum pernah masuk kenapa ia bisa merasakan hal tersebut? Hanya satu kemungkinan yaitu karena darah yang ia teteskan sebelumnya.“Apa mungkin itu karena darahku? Dan tangan itu ingin membawaku ke tempat warisan langsung bukan membunuhku? Tidak, kalau begitu bagaimana dengan tangan itu yang menghancurkan kelompok bajingan itu menjadi ketiadaan?” Pikir Tian Sen agak curiga dan merasa kalau itu mungkin saja bohonga
BOOOOOMMMMMMMTiba-tiba Tian Sen terbang dengan sayap petirnya ke udara, dan tubuhnya tidak ada luka ataupun goresan yang berlebihan. Ia malah terlihat tersenyum menatap kerumunan begitu banyak monster yang saat ini sudah tidak terlalu banyak seperti sebelumnya. Saat melihat TIan Sen keluar dari pengepungan dan ledakan monster pria dengan pedang agak terdiam. DIa lalu menepuk keningnya dengan perasaan yang agak malu sambil mengingat nama God of Thunder di mata semua dewa di dunia mereka dulu. Jika dewa petir saja dapat melakukannya, bagaimana mungkin penerus yang sangat sulit didapatkan ini tidak dapat menghadapi monster-monster yang tingkatnya hanya di bawah tingkat empat. “Aku lupa, dia adalah dewa yang membantai jutaan monster dengan dirinya sendiri. Kalau dia bisa, bagaimana orang pilihannya tidak bisa melakukan juga? Bukankah dia juga sudah mendapatkan warisan dari dewa mental? Akan buruk jika dia kalah!” Ucap Dewa pedang setelah memikirkan bagaimana dewa petir dulu berurusan de
“Terserah kamu mau percaya atau tidak, aku hanya berharap kamu dapat membantu jauh nanti di masa depan!” Kata dewa petir tersenyum melihat monster yang sekarang sudah tersegel oleh rantai petirnya. Menatap dewa petir dengan marah, monster itu tidak percaya kalau dirinya akan tersegel oleh manusia. Sejak dulu dia tidak pernah membuat masalah dengan manusia dan dia juga hidup dengan tenang di dalam lembah terdalam di dunia. Dia juga merasa tidak ada kesalahan yang diperbuatnya tapi manusia selalu saja mengganggunya dengan alasan harta bahkan tubuh yang dia miliki sangat berguna dijadikan Pill atau bahkan darahnya untuk memperkuat tubuh cultivator.“Bajingan, apa kalian akan mempermainkan Aku terus? Kenapa kalian manusia selalu seperti itu? Kenapa?” Tanya monster di dalam lembah merasa dirinya tidak mendapatkan keadilan yang layak. BOOOOOMMM…. BOOOOOMMM…ROOAAAARRRRRR…. AWUUUUUU….“HANCURKAN MEREKA, BUNUH, TELAN DAN BIARKAN MEREKA HIDUP DALAM NERAKA!” Monster yang tidak tahan dengan p
“Ha? Apa maksudmu… Aura membunuh ini! Saudara jangan-jangan kau, kau membunuh clan kuno yang lainnya?” Ekspresi dari salah satu dewa kuat itu tidak bisa di pungkiri sebagai ekspresi yang sangat cemas. Bukan karena takut pada Pria itu tapi dia takut kalau pria di depan yang di anggap sebagai saudara malah salah jalan. Karena itulah dia berusaha bertanya alasan kenapa pria tersebut menyerang clan kuno yang di anggap memiliki reputasi baik bagi dunia mereka. “Kalian benar-benar masih bodoh meski telah hidup selama ini!” “Apa katamu?”Sebelum ke empatnya menjawab dengan pertanyaan lagi, pria itu menjentikkan jarinya dan memperlihatkan kekejaman dari orang-orang yang mereka anggap punya reputasi baik tersebut. Itu adalah semacam layar dimana semua perbuatan buruk dari clan kuno tersebar di seluruh dunia mereka. Dan hal ini langsung menimbulkan kritikan keras dari semua makhluk hidup di dunia itu, ke empatnya tercengang dengan yang mereka lihat sekarang. Mereka merasa tidak percaya kalau
Dia sudah terkurung akibat orang itu di hutan petir dan karena orang itu juga kekuatannya terus melemah. Saat ini ada sosok yang akan menjadi penerusnya, bagaimana bisa dia bisa menerima semua hal tersebut? Musuhnya mendapatkan pewaris yang di inginkan sedangkan dia masih terkurung di tempat yang penuh dengan kesunyian. Meski punya banyak bawahan dari mengendalikan monster di sini tapi untuk apa semua itu? Tidak ada musuh, tidak ada hal yang dapat dia lakukan selain tertidur selamanya di dalam hutan seperti ini. Hatinya tidak menerima kalau sampai ada pewaris yang cocok untuk warisan orang gila tersebut. Karena itulah dia ingin membunuh siapapun yang berusaha untuk masuk mencari warisan orang tersebut. Tapi tidak di sangka kalau akan ada orang yang menyelesaikan mereka pada saat-saat keduanya hampir jatuh ke tangannya sendiri saat itu.“Bajingan! Aku tidak… AGH, rantai sialan kenapa aku tidak bisa melepaskannya?” Suara marah dari monster itu membuat semua monster yang ada di dalam hut
“Ha? Mata spirit dan beast disana langsung melongo menatap Tian Sen yang benar-benar seperti tidak peduli dengan mereka. Bagaimana ini bisa terjadi? Padahal selama ini mereka yang datang ke dalam sibi bertujuan untuk mendapatkan harta mereka tapi baru kali ini dia mendengar ada orang yang ingin memberikan harta seperti ini pada orang lain hanya karena tanggung jawab. Padahal mereka bisa melupakan hal tersebut setelah mendapatkan hartanya tapi Tian Sen sudah memikirkan semuanya tanpa sedikitpun keraguan di wajahnya. Ini menjelaskan kalau pemuda di depan mata mereka benar-benar merasa tidak ingin melakukan banyak hal yang merepotkan seperti tanggung jawab. Tapi dia yakin kalau pemuda ini punya rasa keadilan tinggi jauh di dalam hatinya, karena dia tidak melihat Tian sen menerima langsung warisannya malah lebih memilih menolak bahkan sebelum dia menawarkan semuanya. “Kenapa kamu berpikir begitu? Aku saja belum…” “Stttttt! Jangan banyak bicara, aku sudah mengetahui apa yang ingin kali
Memikirkan bagaimana mereka hampir saja mati di dalam sana membuat hati mereka gemetar agak takut. Jika sang putri memaksa seperti kelompok tuan muda ahu saat itu, mungkin f tersebut. Mereka menjadi lebih lemah karena kekuatan mereka terkuDfras dan hasil yang di dapatkan juga sesuai dengan hasil yang mereka terima. Sehingga jelas kalau usaha yang dilakukan mereka semua terbuang sia-sia, ditambah sekarang mereka menjadi tersudut karena bergabungnya orang-orang luar untuk menahan mereka. “Tapi aku tidak mengerti, mereka benar-benar bekerja sama di saat seperti ini. Sebenarnya apa yang terjadi?” Meski kelompok putri Ying terhindar tapi dia sangat curiga dengan tang terjadi sekarang. Mereka benar-benar punya rencana untuk melakukan itu padahal jelas sekali hampir tidak mungkin bagi mereka untuk bekerja sama. Padahal apa yang terjadi pada mereka bisa dibilang persaingan hidup mati, tapi kali ini melupakan dendam dan juga kerugian selama di dalam Medan perang. Mereka memilih untuk bekerja
BOOOOOMMM…“The technique of the eagle swallowing the deer!” BOOOOOMMM.. Di tempat terakhir ada sosok tuan muda Ju yang berhasil bertahan dengan sendirinya di dalam ujian. Dia telah membuat semua rekannya keluar dari tes tersebut karena mereka tidak dapat bertahan di dalamnya. Tapi tetap saja ternyata hal seperti ini sangat merepotkan baginya sampai membuatnya hampir kelelahan dan mari disana. Hanya saja beruntung dia berhasil menyelesaikan tes terakhir dengan tubuh yang penuh luka dan darah yang mengalir keluar dari tubuhnya. Pertempuran brutal yang dia lakukan sudah cukup menunjukan niatnya dalam jalan pedang jadi tempat yang dia masukin tidak lagi memberikan ujian padanya.SWISSHHH…“Kau layak menerima semuanya!” Ucap suara orang tua yang terdengar agak serak tapi memiliki berat di hari tuan muda Ju.“Terima kasih senior!” “Hahaha, tidak perlu berterima kasih padaku. Setelah kamu menerima milikku maka kamu adalah muridku, hiduplah sesuai keinginanmu dan jagalah kebebasaanmu itu
Setelah beberapa waktu, Tian Sen baru selesai memulihkan energinya tapi tetap saja danau mental energinya masih belum pulih sehingga tidak bisa di gunakan untuk sementara waktu. Biasanya energi mental akan mengalami pengisian sendiri tapi miliknya sangat aneh karena itu tidak terjadi sekarang di depan matanya. Memikirkan terlalu tidak bisa menjadi solusi baginya, jadi Tian Sen hanya kembali ke luar dengan wajah yang murung. Kali ini mereka berhasil aman di dalam gua yang membuat Tian Sen agak aneh, bagaimana bisa gua seperti ini begitu aman di saat semua tempat yang mereka kunjungi malah sangat berbahaya? “Apa ada gerakan nona Ju?” Tanya Tian Sen pada Ju Ling'er yang sedang duduk termenung. Dia sadar saat Tian Sen memanggil namanya, dia menggeleng kepala karena sejak awal melindungi Tian Sen tidak ada gerakan aneh dari luar. “Tidak ada kakak Tian, ini memang cukup aneh tapi memang sejak kita datang dan kamu meditasi. Tidak ada gerakan yang begitu besar di dalam gua ini atau di luar!
Melihat sang ayah, dia tersenyum lalu mengangguk dan ayahnya juga tersenyum seraya membawa sang kakak dengan wajah serta pakaian yang sudah seperti pengemis. Hanya setelah jauh dari anak serta menantunya, kepala keluarga Xu menghela nafas lega. Anak pertamanya juga berdiri sembari membersihkan pakaiannya seolah sudah terbiasa dengan yang terjadi sebelumnya. Tentu apa yang dirasakan oleh adiknya benar tentang sang ayah, sangat jarang ayahnya membawa dia terburu-buru seperti tadi. Meski terlihat marah dia bisa melihat jelas kekhawatiran di wajah ayahnya itu dari matanya sendiri.“Ada apa ayah? Apa ada masalah?” Tanya sang anak pada ayahnya tersebut.“Cukup bermasalah, tampaknya ada pergerakan aneh di Medan perang kuno dan orang-orang itu meminta bantuan kita!” Ucap sang ayah membuat anaknya menjadi sangat serius mendengar ucapan sang ayah tersebut.Medan perang kuno adalah wilayah paling bersejarah dan juga harta tertinggi di benua barat. Disana adalah tempat terciptanya jenius generasi