Share

BAB 220-MAKAN MALAM

“Kak Yogaaa!”

“Kakkk, Kakak Yoggaaa!”

“Bangunn kakkk!”

Yoga yang masih terbaring tiba-tiba mendengar sebuah suara yang entah darimana datangnya, sebuah suara yang sudah dia kenal lama. Bersamaan dengan tubuhnya yang sedang digoyang-goyangkan oleh sesuatu, seperti sedang berusaha untuk membangunkannya pada saat itu.

“Kak!”

“Kak Yoga, ayo makan malam dulu kak!”

“Bapak sudah nyiapin makanan untuk kita makan.”

Yoga yang masih terbaring tiba-tiba terbangun karena ada yang membangunkannya pada saat itu, kedua matanya yang mengantuk tiba-tiba terbuka dengan lebar. Dan terlihat, seorang anak gadis yang masih belia kini berada tepat di dekatnya, memaksa dirinya agar bangun dari tidurnya yang nyenyak itu di atas kasur tempat dia tidur setiap malamnya.

Yoga yang masih ingat kejadian di Kampung Parigi yang membuat dirinya tak sadarkan diri langsung merasa kebingungan. Bagaimana tidak, ruangan yang menjadi tempat dia terbaring adalah kamarnya sendiri.

Sebuah kamar dengan ukuran yang sangat kecil,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status