Share

Bab 74

Bab 74

Perhatian sang mertua

POV Author

Siska terlihat marah mendengar gurauan para tukang dengan Nanda.

Dia berjalan masuk ke dalam rumah dengan hentakan kaki yang sedikit bersuara.

Bibirnya manyun dua centi. Melihat perubahan rumah Kakak iparnya yang terlihat seperti horang kaya baru.

"Apa sih, Dek?" tanya Adi melihat istrinya menjatuhkan bobot tubuhnya ke ke kasur dengan kasar.

"Kakak iparmu itu, sok ka-ya!" Kata kaya sengaja ditekankan oleh Siska agar suaminya paham betul maksud dirinya.

"Memangnya kenapa dengan Mbak Nanda? Tadi dia cuma diem aja, kenapa kamu! Apanya yang salah? Kamu itu dateng-dateng malah marah-marah gak jelas!" Adi ikut merebahkan tubuhnya di samping Siska.

"Mbak Nanda itu sok kaya. Berbenah rumah aja tukangnya banyak. Memangnya kalau bapak sendiri gak bisa apa? Mesti nyuruh orang. Malah bapak sendiri gak di minta. Itu bukannya sok kaya?" Sungut Siska. Entah mengapa Siska malah marah-marah ketika melihat rumah Nanda selesai dikerjakan. Siska terkejut Pak tukang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status