Share

Part 154 Diperbudak Dendam

"Jangan, Jemmy! Lepaskan Cassandra!" Fiona menepis tangan pengawal Jemmy. "Apa yang kamu rasakan jika Helena diperkosa, apalagi di rahimnya ada anakmu?" tanyanya dengan mata memerah. Tangisnya hampir pecah.

Sungguh, Fiona tidak tega jika sampai hal itu terjadi pada Cassandra. Cassandra sudah sangat menderita karena ulahnya dan Jemmy. Jemmy tertegun sejenak. Pandangannya berubah sendu pada Fiona dan Cassandra bergantian.

Cassandra terharu dengan pembelaan Fiona. "Saya tahu, Anda masih memiliki hati nurani, Tuan Kastilont. Lihat kami sebagai perempuan. Jangan bertindak di luar batas. Anda memiliki istri!" Cassandra menatap Jemmy dengan tatapan nanar. Dia juga berusaha menekan emosinya.

Jemmy mendekat, lalu mengusap pipi Cassandra yang langsung memalingkan wajah. "Aku tidak akan berbuat kasar padamu, Honey. Aku masih waras meskipun Tua Bangka itu melakukan hal biadab pada Mama!" ucap laki-laki itu dengan wajah memerah.

Fiona termangu mendengar ucapan Jemmy. Bertahun-tahun bersama dalam i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status