Share

Part 129 Diculik

"Oh, shit!

Mobil Andrian berguncang cukup keras. Beruntung dia bisa cepat kembali menguasai kemudi. Andrian melirik center mirror sekilas, kemudian beralih pada spion kanan.

SUV berwarna hitam di belakangnya masih tetap menjaga jarak. Juga tidak mau mendahului mobilnya. Sementara itu, suasana jalanan masih lumayan ramai. Andrian menambah kecepatan laju kendaraannya.

Namun, SUV hitam tadi memang sengaja mengikutinya. Bahkan, ketika mobil Andrian berbelok ke arah distrik tempat tinggalnya. Tempat tinggal Andrian berada di Distrik Crimea Village yang terkenal dengan hunian kelas atas.

Keadaan jalanan pun semakin sepi. Kanan kiri jalan terdapat beberapa hektar perkebunan anggur milik warga. Sehingga suasana bertambah sepi saja.

Belum lagi udara dingin musim gugur di luar sana, bagaikan menusuk tulang.

Ciiit! Di situlah, mobil yang tadi di belakangnya segera mendahului. Andrian mengeratkan rahangnya sembari menginjak rem.

"Dannazione!" umpat Andrian sambil mencengkeram setir dengan erat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status