Share

Bab 55. Kekecewaan Ayana

One Light Restaurant.

Jovan berdiri di sisi Arabella. Berkali-kali dia mengeram sesal. Bagiamana jika Ayana melihatnya?

Suara riuh sudah terdegar dari arah luar.

Mereka menggunakan dua lantai untuk berpesta.

"Ayo, Jo." Arabella berusaha meraih lengan Jovan, tapi belum berhasil.

"Silahkan berjalan di depan." Jovan mengangkat tangan rendah. Namun, sorot matanya tajam pada Arabella.

"Jo, jangan membuatku malu. Berpura-puralah untuk malam ini saja."

"Tidak harus bergandeng tangan. Aku bisa berdiri di sisimu saja."

"Jangan jauh-jauh!"

Jovan menganguk.

Arabella dan Jovan memasuki Restaurant.

"Hey semuanya!" seru Arabella mengangkat tangan.

"Siapa, Bel. Baru?"

"Bagaimana, apa kita cocok?" Arabella tersenyum menoleh Jovan.

"Aku iri padamu, dari mana kamu mendapat pria tampan, cool mempesona seperti itu?"

Arabella melingkarkan tangan di lengan Jovan. Jovan hendak menolak. 'Aku akan bilang pada papa, kamu mangkir tugas,' bisiknya.

Jovan mengeram.

"Yang pasti, dia hanya untukku." Arabella tersen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status