Share

BAB 62 PERTEMPURAN TAK TERELAKKAN

"Dor! Dor! Dor!"

Ternyata di tempat lain, Rana salah satu pahlawan sudah bersiap dengan snipernya. Ia adalah salah satu pahlawan yang mampu menembak dengan akurat dan cepat dari jarak yang cukup jauh.

"Wush! Wush! Wush!" Beberapa peluru tidak mengenai dengan tepat Badara maupun Cacao, namun bagi Cacao yang memang lebih lambat dari Badara, peluru itu mampu menggores tangannya. Memberikan luka di bagian lengan indah Cacao. meski luka itu tak begitu berarti, karna Cacao adalah siluman yang memiliki kemampuan menyembuhkan diri. Meski terkesan lambat.

Rana menyunggingkan senyumnya kala berhasil menggores lengan Cacao. Cacao jelas murka ketika mendapati lengannya terkena tembakan.

Cacao kemudian melepaskan beberapa serangan jarum beracun miliknya ke arah Rana. "Slap! Slap! Slap!" beberapa tembakan jarum beracun yang Cacao lempar berhasil Rana hindari.

Kali ini Rana merasa gugup, bagaimana bisa Cacao mengincarnya di saat ia tak terlihat?

Melihat Rana tidak lagi mengganggunya, Caca
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status