Share

MENTAL DINDA HANCUR

Sesampainya di rumah sakit mereka langsung menuju kamar Dinda. Di sana ada Dita yang baru saja memeriksa kondisi Dinda.

"Dit..." sapa Andi.

Dita menoleh.

"Eh.. lo udah datang Ndi," ucap Dita. Melihat kedatangan orang tua Dinda, ia agak bingung karena Andi belum mengenalkan mereka.

"Ndi.... ini....?" tanya Dita.

"Ohh... kenalkan, ini orang tua Dinda. Pak Danu dan Ibu Harti." Andi mengenalakan orang tua Dinda pada Dita.

"Dan ini Dita Pak, Bu... dokter yang akan menangani Dinda," tambah Andi.

"Terima kasih Dok, sudah merawat putri kami dengan baik," ucap Ibu Harti begitu tulus.

"Ini sudah kewajiban saya menjadi seorang dokter Bu," balas Dita dengan senyum lebarnya.

"Bagaiamana keadaan Dinda saat ini Bu?" tanya Pak Danu.

"Saat ini Dinda masih dalam pengaruh obat bius yang saya berikan, biarkan saja dia istirahat," ucap Dinda.

"Kita bicara di ruanganku saja!!" ajak Dita semuanya.

"Baiklah," jawab semuanya.

Mereka lalu menuju ruangan Dita.

"Bagimana kondisi Dinda saat ini Dok??"
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status