Share

Bab. 33. Perusahaan Bangkrut

Di rumah kediaman orangtua Keyla

"Pah Gak sarapan dulu?" Tanya Mamah Nia ketika dia liat suaminya nampak sibuk dengan berkas-berkas di tangannya.

"Nanti saja Mah, Lagian Papah sibuk banget!"

"Kalau Mamah boleh tau sibuk apa?"

"Berkas-berkas ini loh semuanya gak ada yang beres!" Lelaki itu sejenak memijit kepalanya sepertinya sedang pusing sekali.

Mamah Nia hanya menghela nafas pendek sambil menatap suaminya dengan tatapan iba.

"Mah, perusahaan kita sedang genting dan sekarang, kita terancam bangkrut!"

"Maksud Papah?" Mamah Nia tampak memperlihatkan keterkejutannya. "Papah serius dengan pernyataan Papah ini?"

"Iya Mah, hutang perusahaan sudah terlalu besar, akhir-akhir ini penghasilan benar-benar anjlok dan Papah terpaksa harus menjual perusahaan kita untuk menutupi segala hutang yang ada."Lelaki itu berkata sambil menatap lekat wajah isterinya yang terlihat khawatir.

"Terus bagaimana dengan Keyla Pah? bisa kah dia meneri

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status