Share

Bab 15. Jadi, Pria Itu Kekasihmu?

Penulis: Nychinta
last update Terakhir Diperbarui: 2024-09-30 13:16:17
Anastasia terlihat sangat geram mendengar ucapan Kayla, matanya berapi-api.

“Dasar wanita sialan!” Tangan Anastasia kemudian terangkat ke udara dan ingin memukul Kayla. “Rasakan ini–”

BRUK!

“Ah!”

Sekali lagi, Anastasia berteriak dengan keras, semua karena tangannya ditepis seseorang, membuat tubuhnya tak seimbang dan dirinya terjatuh di lantai.

Daniel yang baru saja tiba di sana tampak kaget. “Ana!” Dia dengan cepat membantu Anastasia untuk berdiri. “Apa yang terjadi?!”

Namun, Anastasia tidak menjawab dan fokus mencari siapa yang berani mendorongnya. “Bajingan mana yang–”

Wanita itu sangat ingin marah, tetapi dia terdiam saat melihat sosok William yang kini berdiri di hadapannya. Sorot mata abu-abu pria itu menatapnya dengan pancaran dingin seolah ingin membunuh.

“Apa yang kamu ingin lakukan pada Kayla?” tanya William.

Suara pria itu dalam dan menusuk, membuat tubuh siapa pun yang berhadapan dengamnya bergidik ngeri!

Melihat tunangannya diintimidasi oleh pria lain, Daniel
Nychinta

Ditunggu kelanjutannya, ya! Hei2 temen2 sekalian, mohon bantuannya dong, tolong bantu buat review dan rate cerita ini di halaman depan, ya. Terima kasih semuanya... sayang kalian banyak2.. 🥰🥰🥰

| 29
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Abi Sarah
lnjt lg thor
goodnovel comment avatar
EFN
kok cm 1 bab thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 16. Dicium William?!

    Pertanyaan William yang tiba-tiba mengudara membuat Kayla tersentak dan langsung membuka mata. Dia menoleh, menatap William yang sedang menatapnya lurus karena mobil sedang berhenti akibat lampu merah. “U-uh … y-ya ….” Kayla menjawab dengan agak gugup. “Berapa lama?” Kayla mengalihkan pandangan sedikit, tahu maksud pertanyaan William. “Dua tahun.” Saat itu, Kayla bisa melihat pegangan William di setir sedikit mengerat. Diam-diam, Kayla mencoba mengintip ekspresi pria tersebut. Namun, dia berakhir tersentak ketika melihat tatapan William tampak sangat dingin dan menusuk! Akhirnya, Kayla cepat-cepat membuang wajah lagi. Setelah beberapa detik terdiam, suara William kembali terdengar. Masih tenang seperti biasanya. “Dari yang kudengar tadi, kalian sudah putus sejak beberapa bulan lalu. Berarti setelah kau tidur bersamaku, dia bukan kekasihmu lagi, bukan?” cecar William dengan alis tertaut. “Jadi, saat kamu mengatakan punya kekasih, kamu berbohong kepadaku?” Mata Kayla membesar.

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-01
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 17. Janji William

    Satu detik…dua detik…Kenapa … sampai lebih dari tiga detik Kayla tidak merasakan apa pun di bibirnya?Tiba-tiba, suara William terdengar di sisi telinga Kayla. “Kita sudah di depan rumah orang tuamu. Sampai kapan mau menutup mata?”Detik itu juga, Kayla langsung membuka mata dan melihat ke samping. Ternyata benar, mereka sudah sampai di depan rumahnya!‘KAYLA BODOH!!!’Dengan muka semerah kepiting rebus, Kayla langsung cepat-cepat keluar dari mobil.Kayla yang berlari masuk rumahnya ini mendapatkan perhatian dari Hana. “Will, Kayla kenapa?” tanya Hana pada William yang menyusul masuk ke ruang tengah. Pertanyaan wanita itu membuat Kayla yang mendengar suara sang ibu menghentikan langkah, berbalik menghadap William, lalu memberikan kode agar William tidak sembarangan berbicara.William hanya tersenyum tipis kepada Hana selagi berkata, “Bukan apa-apa, Ma.” Lalu, dia menambahkan selagi melirik ke arah Kayla, “Mungkin … Kayla sedikit kesal karena keinginannya tidak terpenuhi.”“Hah?” H

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-02
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 18. Beri Aku Waktu

    Malam ini setelah mereka makan malam keluarga, Kayla sudah siap dengan dua koper besarnya. Dia sudah mengemasi sisa barang-barang yang akan dia bawa ke tempat William. Setelah William memasukkan koper itu ke dalam bagasi mobilnya, Kayla dengan wajah sedihnya melihat ke arah ibunya. “Kamu … baik-baik ya, Nak.” Hana berkata dengan nada pelan. “Dengarkan kata-kata suamimu, dia pasti memberikan yang terbaik untukmu.” Hana berpesan pada Kayla. Kayla mengangguk pelan, dia tidak bisa menahan rasa sedihnya karena harus berpisah dengan mamanya. Dia tidak menyangka kalau ternyata setelah kepulangannya ke Indonesia dia malah langsung menikah dan benar-benar meninggalkan rumah ini. “Kay, jadilah istri yang baik.” Andre turut menimpali. Kayla mengangguk, dia melihat kedua orang tuanya yang berdiri bersisian lalu memeluk keduanya, tak kuasa menahan rasa harunya. “Idih, malah nangis, dasar cengeng!” sela Ghafa pada Kayla saat adiknya berjalan ke arahnya untuk berpamitan. “CK!” Kayla mendecakkan

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-03
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 19. William yang Manis

    Kayla memejamkan matanya, dia sudah pasrah dengan apa yang akan menimpanya setelah ini. Akan tetapi, William kemudian mengarahkan tubuh Kayla menghadapkan wanita itu ke depan kaca besar yang ada di dekat mereka seraya berkata. “Kayla, gantilah pakaianmu, kamu sedang datang bulan.” Mendengar hal itu sontak Kayla melihat ke arah William yang saat ini sedang menyunggingkan bibirnya sebelah seolah sedang mengejeknya, lalu melihat ke arah kaca dan ternyata bagian belakang tubuhnya saat ini terdapat noda merah yang cukup banyak. “Ah?!” Kayla benar-benar sangat malu menyadari hal ini. “Masuklah ke kamar lebih dulu, masih ada pekerjaan yang harus aku urus.” Setelah mengatakan hal itu, William keluar apartemen, menyisakan Kayla sendirian. Namun, mendapatkan kenyataan seperti ini, Kayla sungguh menjadi sangat lega! Setidaknya dia tidak hamil anak William sekarang ini. Kayla berlari cepat masuk ke dalam kamar dan segera membersihkan dirinya. Ada kelegaan yang bersamaan saat mendapati kalau

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-04
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 20. Bertemu Daniel Brown

    Kayla memegang keningnya yang baru saja mendapatkan ciuman singkat itu, untuk sesuatu yang mengejutkan ini, wajahnya merona merah dan bibirnya melengkungkan senyum. “Kak Will menciumku?” gumam Kayla lagi. “Dia apa-apan sih?” Kayla berkata lagi dengan salah tingkah padahal sekarang dia seorang diri di sana, wajahnya mulai merona dan dia memegang kedua pipinya yang mulai terasa panas. “Kayla, segera sadar!” ucap Kayla pada dirinya lalu menepuk wajahnya dan menggeleng-gelengkan kepala, berusaha untuk mengabaikan hal ini. Setelah beberapa saat menenangkan dirinya dan juga mengatur ritme jantungnya, namun, matanya melihat tablet milik William yang tertinggal. “Loh, apa Kak Will meninggalkannya?” Kayla berjalan mengambil benda itu, wallpapernya menyala dan bergetar, terdapat pemberitahuan masuk ke Email William dengan subject: Company Profile Terra Brown Group Update. Kayla mengerutkan keningnya, saat dia merasa penasaran dan ingin melihatnya lebih jauh, tapi tablet itu terkunci. Tidak

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-05
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 21. Jangan Bicarakan Pada Kayla

    William melirik ke arah Gabriel, memberikan kode padanya untuk meninggalkan mereka, Gabriel menundukkan punggungnya sedikit dan kemudian keluar dari ruangan itu. Setelah Gabriel keluar dari tempat itu, Daniel segera berkata pada William, “Tu-tuan Drake, kalau misal ini terkait masalah pribadi kita–” “Pribadi?” William memotong cepat dan melihat ke arah Daniel dengan pandangan tajam serta menaikkan sebelah alisnya. “Maksudku … aku minta maaf karena kemarin mungkin kami sudah menyinggung istri … mu dan itu benar-benar kesalahpahaman.” Daniel berkata dengan pelan, terdengar nada memohon di sana. “Jangan gunakan pandanganmu itu kepadaku. Aku tidak pernah memutuskan sesuatu karena alasan pribadi,” balas William dingin. Dia menunjuk kontrak kerja di meja. “Satu-satunya alasan sebuah kerja sama kubatalkan adalah ketika diriku menemukan sesuatu yang tidak sejalan dengan tujuanku.” Kemudian, William mendengus. “Tapi selain isi kontrak yang tidak sejalan dengan tujuanku, sikapmu yang t

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-06
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 22. Ketegangan Keduanya

    “Hah … akhirnya selesai juga.” Kayla berkata lega saat dirinya sudah selesai melakukan meal prep, sebuah kebiasaan yang selama ini sering dia lakukan untuk menghemat waktu saat memasak dan sudah menjadi kebiasaannya saat di luar negeri. Begitulah Kayla, sejak tinggal di luar negeri dia selalu membuat perencanaan tentang makanan yang masuk ke dalam perutnya. Pagi tadi, saat melihat isi kulkas William yang dalam keadaan bersih, dia akhirnya memutuskan untuk pergi ke supermarket dan tentunya dia memberitahukan hal ini pada William, takutnya tiba-tiba pria itu muncul mendadak seperti kemarin, ini akan membuatnya terkejut. Kayla duduk di sofa depan televisi besar, dia meluruskan kakinya dan merebahkan tubuhnya, lalu matanya tertuju pada tablet William yang dia pindahkan dari ruang makan ke atas meja ini sebelum dia pergi. “Oh, jadi dia benar-benar tidak pulang untuk mengambilnya?” gumam Kayla. Dia lalu beranjak dan mengambil benda itu, kemudian dia berjalan masuk ke ruang kerja Willia

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-07
  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 23. Perhatian Tersembunyi

    Kayla melebarkan matanya, dia tidak menyangka kalau suaminya ini akan membawanya ke keluarga besar dari pihak papanya, yang mana selama ini, Kayla tidak tahu apapun tentang hal itu, karena keluarga papa William tidak pernah terlihat.“Berapa lama kita akan ada di sana?” tanya Kayla lagi.“Mungkin sedikit lebih lama karena aku akan mengurus pekerjaanku.” William berkata datar.“Kak Will masih bekerja di sana? Bukannya Kak Will ….” Kayla menggantung kalimatnya, dia takut kelepasan untuk mengatakan kalau mungkin saja pria ini sudah mengurus masalah warisan dari Nenek Yulia.William diam menunggu Kayla mengatakan sesuatu.“Ehm, maksudku … tentang izin tinggalku nanti di sana … semuanya sudah habis masa berlaku dua minggu lalu.” Kayla mengalihkan pembicaraan mereka.“Aku akan meminta temanku untuk mengurusnya untukmu. Jadi, jangan khawatir.” William menjawab dengan tenang.“Oh, oke…” Kayla mengangguk sebelum akhirnya menatap tangan William yang masih menggenggamnya. “Apa … ada hal lain, Ka

    Terakhir Diperbarui : 2024-10-08

Bab terbaru

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 119. Dibalik Hidangan Spesial

    Frank membawa Kayla menuju salah satu villa yang ada di pinggiran kota, tempat ini memiliki suasana yang cukup nyaman dan tenang. “Ini tempatnya, Nyonya.” Frank berkata pelan.Kayla melangkah keluar, sedikit menggigil karena udara dingin. Namun, tatapan hangat William yang sudah menunggunya di pintu vila langsung menghapus rasa dinginnya. Pria itu mengenakan pakaian kasual — kaos polos dengan sweater bewarna gelap dengan celana panjang santai — membuatnya terlihat begitu berbeda dari sosok formal seperti sebelum William berangkat ke kantor“Kak Will!” seru Kayla sambil berlari kecil menghampiri William dan langsung memeluk pria itu.“Ayo cepat masuk, di luar sangat dingin.” William membawa Kayla masuk ke dalam dan di tempat ini memang sangat hangat. William menuntunnya berjalan ke ruang makan. Di atas meja sudah terlihat hidangan makanan yang sangat lezat. Kayla lalu melihat ke arah William, mempertanyakan maksud pria itu.“Ini …?”“Dinner di luar selain di rumah,” jawab William si

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 118. Pergi Menemui William

    Kayla terdiam, pikirannya yang semula terfokus pada acara yang akan dihadiri bersama William tiba-tiba buyar begitu saja. Dia tidak tahu harus merespons seperti apa."Tapi ini...," Kayla mencoba mengumpulkan keberanian untuk menolak, namun lidahnya terasa kelu. Rasanya tidak mungkin untuk menentang permintaan Nenek Daisy."Acara ini sangat penting untuk menjaga nama baik keluarga Drake. Kamu hanya perlu datang dan tampil dengan baik. Semua persiapan akan diatur oleh orang-orang nenek," ujar Daisy dengan nada santai, seolah-olah ini hal kecil.Kayla masih terdiam. Hatinya mulai diliputi kegelisahan. Pikirannya bercabang ke berbagai kemungkinan. Apakah ini cara Nenek Daisy untuk memastikan dia benar-benar tidak bisa datang ke acara bersama William?"Kay, nanti selama di sana, tolong perhatikan sikapmu. Akan ada banyak tamu penting, termasuk pejabat dan kemungkinan walikota serta dewan kota. Keluarga Drake memiliki hubungan dekat dengan mereka. Aku harap kamu bisa menjaga citra keluarga i

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 117. Gantikan Aku di Acara Itu

    Stella mengeluarkan beberapa batuk kecil sebelum bersuara, "Aku disuruh masuk atau harus berdiri di depan pintu jadi kurir saja?" ujarnya sambil tersenyum lebar, mengangkat kotak kue di tangannya sebagai bukti tugasnya.Kayla yang tengah sibuk memeriksa pesan di ponselnya langsung tersadar dan terkekeh ringan. "Ah, maaf, sampai lupa! Masuk, dong, Stell."Setelah Stella masuk dan duduk di sofa ruang tamu, dia langsung memulai ceritanya. "Tadi aku ada rapat di kantor Ellysium sama Tuan Kaisar William Drake. Setelah selesai, tiba-tiba dia manggil aku secara khusus dan bilang, ‘Tolong temui istriku, dia pasti sedang kesepian dan butuh teman.’" Stella menirukan nada serius William, lalu terkikik.Kayla, yang kini duduk di sebelah Stella, tersenyum lebar mendengar cerita itu. Pandangannya beralih ke kotak kue yang Stella bawa. Matanya berbinar penuh antusias."Itu kue cokelat, ya? Pasti suamiku yang minta sekretarisnya siapkan. Kak Will memang tahu banget apa yang aku suka!" Kayla berseri-se

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 116. Membuat Nyaman

    Pagi hari, Kayla membuka matanya perlahan, dan pandangannya langsung tertuju pada William yang masih tertidur di sampingnya. Lengannya melingkar erat di pinggang Kayla, seolah tak ingin melepasnya. Suara dengkuran halus dari suaminya membuat Kayla tersenyum lembut, hatinya terasa hangat melihat sisi William yang begitu tenang. Ditambah lagi setelah pembicaraan panjang semalam.Dengan hati-hati, Kayla menyentuh pipi William, jari-jarinya mengelus lembut kulit suaminya. “Kak Will,” bisiknya pelan, mencoba membangunkannya.Mata William sedikit terbuka, pandangannya masih berat. “Hmm, pagi,” jawabnya dengan suara serak khas orang yang baru bangun tidur.“Pagi, Kak Will,” sapa Kayla dengan nada manis. Senyuman tipis langsung terukir di wajah William, membuat Kayla merasa seolah mendapatkan hadiah pertama di pagi hari.“Jam berapa sekarang?” William bertanya sambil menarik Kayla lebih dekat dalam pelukannya, memejamkan matanya lagi.“Hampir jam tujuh. Bangun, Kak Will, hari ini kamu masih a

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 115. Ikut Denganku

    Mendengar kata-kata William yang tulus, Kayla merasa hatinya menghangat. Perasaan dihargai oleh suaminya membuat dadanya penuh dengan emosi. William bahkan rela meluangkan waktu dari kesibukannya hanya untuk mendengarkan ceritanya. Beberapa saat dia hanya diam, matanya terarah pada pria di hadapannya, tenggelam dalam pikirannya sendiri. Dia semakin menyadari betapa dirinya makin mencintai suaminya itu.“Kay,” suara lembut William memecah keheningan. “Apa kamu masih ragu, hehm?” tanyanya sambil menarik tubuh Kayla ke dalam pelukannya. Wangi citrus dan mint yang khas dari parfum William menyeruak, mengisi ruang di antara mereka.Kayla memejamkan mata dan membenamkan wajahnya di dada bidang suaminya. “Kak Will …” ucapnya lembut, suaranya terdengar manja. Tanpa sadar, tangannya memeluk pria itu lebih erat. Pelukan itu, di tengah tekanan yang baru saja ia alami, seolah menjadi tempatnya meluruhkan segala beban.William mengecup lembut puncak kepalanya. “Hehm… apa kamu belum mau menceritakan

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 114. Karena Aku Suamimu

    “Kay,” tegur William, dan ini membuat lamuan Kayla buyar hingga nyaris menjatuhkan tas yang dipegangnya. Kondisi ini membuat William dengan sigap menolongnya. Bau mint yang menguar dari wangi sabun mandi milik William ini masuk ke dalam indra penciumannya, membuatnya juga cepat tersadar kalau saat ini William sudah berada di dekatnya dengan handuk yang melilit di tubuhnya. “Kamu bertemu dengan Stella hari ini, apa yang dia katakan?” tanya William setelah meletakkan tas itu ke atas meja kembali. Kayla melihat ke arah William dengan tatapan datarnya dan bertanya dalam hati, “Apa … aku harus mengatakan hal ini pada Kak Will?” “Hei, kamu kembali melamun?” William membuyarkan kembali pikiran Kayla. “Ah, Kak Will sudah selesai?” Kayla dengan cepat mengulas senyum di wajahnya, dia memutuskan untuk menunda dulu membicarakan hal ini. William melihat ke arah Kayla dengan tatapan menyelidik. “Kay, aku … minta maaf.” Suara pria itu terdengar sangat lembut di telinga Kayla. “Maaf, karena ak

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 113. Pesan dari Stella

    Sesampainya di rumah, Kayla terkejut karena William sudah ada di rumah. “Kay, kemana saja kamu? Bukannya sudah kukatakan kalau kamu harus pergi bersama dengan Frank?” Nada suara William sedikit lebih tinggi dari biasanya, raut wajahnya terlihat bentuk kekhawatiran di sana. “Itu … bukankah sebelumnya sudah kukatakan kalau aku menemani Nenek pergi? Nenek juga sudah menyuruh Frank secara langsung untuk pulang, karena itu–” “Tidak peduli siapa pun menyuruhnya, kamu harus tetap bersama dengan Frank dari keluar rumah sampai kembali lagi ke rumah. Ini demi keselamatanmu, karena di sini tidak sama dengan di Indonesia, Kay.” William berkata dengan penuh penekanan, hal ini membuat diam untuk beberapa saat. Benar dia memang salah tidak memberitahu William secara langsung terkait dirinya yang pergi bersama sang nenek, karena saat itu posisi ponselnya berdaya lemah, tetapi sebelumnya dia sudah menghubungi William, dan William tidak meresponsnya. Lalu, Nenek Daisy menyuruh Frank untuk segera

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 112. Nona Brown Sahabatmu?

    “Kay!” panggil Stella sembari menepuk pelan pungung tangannya yang ada di atas meja.“Ah, iya, aku ….”“Aku tidak tahu ada berapa banyak calon pewaris keluarga Drake, tapi cerita yang barusan kudengar kemarin saat aku tiba di tempat ini sebenarnya membuatku bertanya-tanya, karena sepengetahuan berita yang beredar diantara kami, keluarga besar Drake hanya memiliki satu pewaris tunggal dan itu adalah … suamimu.” Stella berkata dengan wajahnya yang dipasang sangat serius.Kayla mengangguk pelan membenarkan.Stella nampak terkejut. “Kay, apa … hubunganmu sebenarnya dengan Kak Williammu ini baik-baik saja?” tanya Stella dengan nada rendah dan pelan, khawatir menyakiti perasaan Kayla.Kayla mendesah dalam. “Sebenarnya ….” Kayla lalu menceritakan hal itu pada Stella, tentang bagaimana dirinya pertama kali disambut di keluarga Drake,lalu perubahan sikap nenek WIlliam. Namun, dalam hubungannya dengan William tidak ada hal yang serius. Pria itu tetap memperlakukannya seperti biasa, bahkan belaka

  • Jodoh Salah Tarik 2: JERAT CINTA TEMAN KAKAKKU   Bab 111. Bertemu Stella

    Satu minggu berlalu sejak kejadian itu. Rencana Daisy yang akan mengunjungi Kayla di kediaman mereka batal karena tiba-tiba saja sang Kakek harus ke luar kota hingga membuat Daisy harus mempersiapkan banyak hal untuk perjalanan mereka.Kayla tidak mempermasalahkannya, bahkan dia sedikit lega. Entah kenapa perubahan sikap neneknya yang cukup mendadak ini membuat Kayla sedikit heran. Apa pikirannya saja atau … tetapi melihat William yang tidak terlalu membahas lebih dalam masalah ini dia juga tidak memikirkan lebih jauh.Selama seminggu ini juga, dia sibuk belajar membuat kue kesukaan Daisy, dengan mendapatkan resep dari chef kediaman keluarga Drake. Semua berjalan tenang dan hubungannya dengan William semakin hari makin dekat. Bahkan William akan selalu menghubungi Kayla di tengah kesibukannya. Hal ini membuat Kayla tidak akan pernah jauh-jauh dari ponselnya.“Kak Will, nanti aku akan pergi dengan Stella.” Kayla memberikan laporannya pada William. Sebenarnya dia juga sudah memberitahuka

DMCA.com Protection Status