" Iya Minggu depan jira ujian takut jira kalau enggak naik kelas " kata ku
" Kakak janji kalau jira naik kelas kakak ajak jira ke pasar malam " ucap kakak ku
Saya pun semakin bersemangat untuk belajar.
Tepatlah dihari Senin , kami sudah masuk ujian mata pelajaran bahasa Indonesia .ouh ya untuk ujian nya ada yang masuk siang dan ada yang masuk pagi untuk lokal A masuk pagi dan untuk lokal B masuk siang . Karena saya lokal A jadi saya masuk pagi untuk hari pertama ujian . Untuk yang pagi waktu ujian nya hanya sampai jam 09.00 dari jam 07.30 .jadi kami pun punya waktu 1 jam setengah . Karena ujian yang pertama enak yaitu bahasa Indonesia saya pun cepat selesai soal nya pun enak -enak . kemudian saya pun keluar dari kelas dan melihat roster pelajaran untuk besok dan ternyata besok masuk bahasa Inggris , saya tidak suka dengan pelajaran bahasa Inggris karena pengucapan nya yang terlalu sulit bagi saya . Seperti biasanya saya masuk pagi setelah selesai ujian nya selama satu Minggu kami pun tidak belajar lagi sampai kami menerima raport ,
Dan akhirnya sampai lah kami di pembagian raport saya merasa gugup dan ketakutan semoga kerja keras saya selama satu Minggu itu tidak menghormati saya . Untuk pembagian raport orang tua disuruh hadir dan mamak ku pun hadir untuk mengambil raport nya
Disaat nama ku dipanggil saya merasa ketakutan , saya berdiri di depan pintu kelas dan ternyata saya naik kelas kemudian saya loncat-loncat dan kesenangan enggak menentu lalu teman ku pun bilang " ih jira naik kelas , dah pasti pergi liburan , aku kayak mana ya ni " ucap temen ku . Kemudian mamak ku pun keluar dan membawa raport
" Jira enggak dapat juara " kata mamak ku
" Enggak papa lah yang penting naik kelas aja " kataku
Setelah itu saya pun pulang dan kakak saya dirumah bertanya
"Gimana naik kelas nya " ucapnya
" Alhamdulillah naek dia " ucap mamak ku
" Janji yah kita ke pasar malam " kata ku
" Iya tapi enggak malam ini yah " ucap kakak ku
" Jadi malam apa " kata ku
" Malam kamis aja " kata kakak ku
" Iya sekalian jumpa sama Abang hahahahah " ejek kakak ku yang nomor 2
" He , besar kali suara nya nanti tau ayah enggak dikasih keluar kita " kata kakak ku
Setelah sekian lama saya tidak keluar untuk main akhirnya hari itu saya bisa keluar bertemu dengan teman-teman
Sampai akhirnya di malam Kamis kakak ku pun mengajak kami untuk ke pasar malam , kami pergi dari jam 19.30 dan hanya janji sampai jam 20.30 saja setelah sampai di pasar malam orang - orang begitu ramai dan kakak ku yang pertama ketemu dengan teman laki-lakinya sebenarnya kakak ku tidak boleh jumpaan dengan laki-laki tetapi kakak ku nekat jumpa laki-laki di pasar malam tanpa sepengetahuan ayah ku setelah itu kami pun masuk ke dalam pasar malam ber 5 kakak ku yang kedua dan yang ke empat pun bicara ,
"Kakak berani kali jumpaan , tau ayah bukan dia aja yang kenak kita pun kenak " ujar kakak ku yang ke empat
" Ayah enggak akan tau kalau kita enggak yang bilang " ujar kakak ku yang kedua
Terus kakak ku yang ke empat dan kedua disuruh beli makanan oleh teman laki-laki kakak ku yang pertama setelah itu saya dan kakak pergi ke tempat jualan sandal
" Jira mau sandal yang mana dek pilih aja yang jira mau " ucap kakak ku
" Iya kak " kataku
Sambil memilih sandal yang cocok untuk ku akhirnya pun saya dapat juga sandal nya
"Yang ini aja kak " ucap ku
" Yaudah sini kita bayar dulu " ucap kakak ku
Kemudian kakak ku yang kedua dan yang ke empat pun datang membawa makanan yang dibeli nya setelah itu datang lah teman -teman kakak ku pada bawak adik nya . Karena keasyikan kami menikmati pasar malam itu jam nya pun menunjukkan pukul 22.00
" Kak dah jam 22.00 kak " ucap kakak ku keempat
" Ha serius " ujar kakak ku yang pertama
" Iya kak , tadi kita janji ke ayah jam 20.30 dah pulang tapi ini lewat " ujar kakak ku yang keempat
" Eh kami pulang deluan yah , udah jam 22.00 " ujar kakak ku yang pertama bilang ke teman -teman nya dan teman laki-lakinya .
Sesampainya kami dirumah
"Assalamualaikum " ucap ku
"Wa'laikumussalam " ucap mamak ku
" Janji tadi pulang jam berapa kak " ujar ayah ku
"Jam setengah 9 yah " kata kakak ku
" Dah liat jam kan , lihat jam 22.00 anak gadis mana pulang nya jam segitu , apalagi bawak adek nya masih kecil ( diam sejenak ) keterlaluan kali kalian ah , boleh keluar tapi pakek aturan kalian tuh perempuan , apa kata orang anak gadis sih pulan jam segini baru pulang entah kemana aja siapa juga yang malu , aku " kata ayah ku dengan nada tinggi dan sambil melihat didepan tv
Memang seperti itulah ayah ku didikan nya keras tapi dia sangat penyayang , dia tidak madu anak nya terjerumus ke hal- hal yang tidak baik apalagi kami anak perempuan .
" Jira , cuci tangan sama kaki nya terus masuk kamar tidur " kata ayah ku
Tanpa berbicara saya pun langsung kekamar mandi dan membersihkan tangan dan kaki saya
" Besok-besok kalian malam enggak usah keluar lagi , awas lah kalian keluar ku kunci rumah dari dalem biar kalian enggak bisa masuk tidur kalian diluar " kata ayah ku
" Udah lah , dah malam pun lagian anak-anaknya dah pulang " kata mamak ku
Lalu ayah ku pun diam karena ibuk ku bilang seperti itu .
Dan akhirnya kami pun tidur semua ,kakak ku tidur dikamar bertiga , Abang ku tidur didepan tv , saya , ibuk dan ayah tidur di kamar tengah
Maklum masih tidur dengan ayah dan ibu
Keesokan paginya saya ikut kakak perempuan yang pertama pergi belanja sayuran
Pada saat dijalan kakak perempuan saya tidak sengaja jumpa teman laki-lakinya yang semalam bersama kami di pasar malam langsung Abang itu mendekati kami , nama Abang itu bang Iwan ternyata dia pacar Kakak saya
Hubungan mereka tidak disetujui oleh ayah karena bang Iwan ini belum punya kerjaan yang tetap jadi ayah tidak mau nanti kakak ku hidup nya susah kalau bisa hidup kakak ku setelah menikah dengan pilihan nya nanti hidup nya agak enak sederhana tapi enggak susah itulah prinsip ayah ku . Dia hanya ingin anak nya sukses meskipun dia tidak tapi anak nya harus tamat sekolah .Cuman kakak ku yang pertama saja tidak tamat SMA , bukan karena orang tua ku yang tidak mau menyekolahkan nya tetapi dia sendiri lah yang enggak mau melanjutkan sekolah nya jadi dia hanya tamat sekolah menengah pertama .
Pada saat jumpa itu bang Iwan dan Kakak pertama ku mereka berbicara berdua sedangkan diriku hanya mendengar kan nya
" Nanti sore jalan-jalan yuk dek " ujar bang Iwan
" Enggak dikasih sama ayah " kata kakak ku
" Loh kenapa enggak dikasih " kata bang Iwan
" Yah karena semalam kami pulang nya terlambat jadi kami enggak boleh keluar " kata kakak ku
" Sore pun enggak boleh " ujar bang Iwan .
" Sore banyak kerjaan bang , mana sempat keluar " kata kakak ku .
" Yaudah lah yah bang mau belanja , nanti kalau lama kali pulang nya dimarahin lagi sama ayah " kata kakak ku .
" Ouh yaudah dek , hati-hati jira nanti kita berjumpa lagi (sambil melambaikan tangan kepada ku ) " ujar bang Iwan
Aku pun tersenyum sambil melambaikan tangan ke arah nya
Dia orang nya mudah dekat dengan siapapun terutama dengan diriku .
Saya dan kakak pun pergi lah belanja , kami membeli ikan dan sayuran. Saya perkenalkan dulu kakak ku yang pertama ini bernama Mira , yang kedua Tika , yang ke tiga Anto , yang ke empat Ana dan yang ke lima Jira. Saya memanggil nya kak Mira , kak Mira ini jarang sekali dirumah dia sering pergi kerja ke rumah orang , biasanya dia pulang itu seminggu sekali dia kerja nya menjaga anak orang. Sekarang dia dirumah sudah seminggu karena orang yang tempat kerjanya ini tidak bekerja jadi dia bisa ambil cuti selama seminggu. Lanjut lagi Akhirnya kami pun pulang sesampainya kami dirumah kak Ana langsung menghampiri kami " Kok lama kali , Bawak makanan enggak " ucap kak Ana " Bawak ,itu ada kue " ucap kak Mira ( Selain sayuran dan ikan kami membeli kue juga ) " Nah Bawak ke dalam ( sambil menyodorkan makanan ke dekat kak Ana ) " ujar kak Mira Lalu saya pun masuk dan menonton tv Kak Tika sedang mencuci baju , sedang kan ibuk
Disiang hari ibuk memasak untuk makan siang kami , yang dibantu oleh kak Mira sedangkan saya tidur siang , Abang pergi main dengan teman-temannya selesai melepaskan kambing dan kak Ana pergi kerumah teman nya. sedangkan ayah ku bekerja dan ia pulang nya sore. Masaklah ibuk dan kakak di dapur , kemudian kak Mira pun keluar dari rumah lalu ke depan mengambil sapu , saat kak Mira di depan pulang lah kak ana dengan baju yang kotor , langsung kak Mira bertanya " Loh kok jorok kali darimana Ana " ujar kak Mira " Jatuh di tempat got karena jalan nya enggak liat-liat " ucap kak Ana sambil masuk ke kamar mandi dan dengan wajah ketakutan karena takut dimarahin oleh ibuk Disaat mau jalan ke dapur " Ya Allah Ana , kenapa bisa kayak gini " ujar mamak ku Dari belakang mamak ,kak Mira langsung berbicara ” jatuh di got dia Mak " ujar kak Mira " Ha makanya itu , kalau orang tua enggak kasih keluar main didengar in , liat jadinya kan. Si
Pada pagi hari ayah ku mau pergi bekerja tetapi sebelum dia berangkat saya pun minta dibelikan kue .Ayah pun mengajak saya untuk membeli kue ,kakak dan abang ku pada belum bangun ,masih saya ,mamak dan ayah saja yang baru bangun .Saya pun bergegas siap-siap untuk ikut ayah membeli kue ,pagi itu cuaca nya sangat dingin karena baru selesai hujan saya pun memakai jaket .Saya peluk erat ayah saya dari belakang karena terlalu dinginSetelah setengah jalan" Seharusnya jira tidak usah ikut ,biar ayah saja yang pergi " ujar ayah ku" Enggak " ucap ayah kuAyah ku pun terdiam setelah saya ucapkan seperti ituLalu sesampainya di tempat jualan kue ,saya pun turun dari motor ayah saya memegang erat tangan saya . Lalu ada orang yang enggak kami kenal dan dia langsung berbicara " Ih jelek kalii kamu (sambil membungkuk dan mencubit pipi ku ) ujar ibuk itu Ayah ku pun hanya te
Pada hari sabtunya ibu ku dapat kabar bahwa orang tua murid harus hadir ke sekolah untuk membahas liburan hari Senin nanti dan sekaligus mengambil uang tabungan kami, Lumayan dengan tabungan ku dari kelas 1 meskipun saya seharinya enggak tentu menabung. Kadang kalau saya tidak membawa bekal saya tidak menabung . Pergilah ibuku dengan kakak ku naik motor ke sekolah , saya tidak ikut karena saya enggak dibutuhkan disana jadi saya kasih saja catatan uang tabungan saya . Sesampainya ibuk dan kakak di sekolah masuk lah ibu ku kedalam kelas disana sudah ada beberapa orang tua murid tidak lama kemudian ibu ku pun pulang dan saya langsung menghampiri ibu "Berapa dapat uang nya ibuk " ujar ku " 1 juta lebih "kata mamak ku Saya pun sangat bahagia karena mendapatkan sebanyak itu . Lalu uang nya pun di pegang oleh ibuk nanti akan saya ambil pada saat mau pergi liburan Dan ibuk bilang " pergi li
Sekitaran jam 5 mobil kami pun bergerak pulang dan meninggalkan tempat bermain tersebut.terlihat dari kami semua tampak wajah nya capek Sekitaran sejam kami di perjalanan sampailah kami di sekolah tempat titik awal kumpul nya dan disitu sudah ada orang tua yang sudah menunggu kepulangan anak-anak nya terlihat juga kakak Mira dan kak Ana menjemput ku dengan motor setelah turun dari motor pun saya langsung berlari ke tempat kak Mira dan kak Ana." Capek dek ?" Ujar kak Mira" Iya capek kali " ujar sayaLalu kak Ana pun langsung mengambil tas nya sesampainya dirumah ayah dan ibuk sedang bertengkar ,saya tidak tau apa permasalahan nya.Disitu ayah sangat marah pada ibuk sampai nge bentak-bentak ibuk ,saya sangat takut lalu kakak Mira pun pergi membawa saya dan kak Ana ke tempat adik ayah ku yang kebetulan tidak jauh dari rumah ku posisi itu sudah mau magrib alhasil ayah menjemput kami dengan naik kereta sebelum kami masuk kerumah adik ayah ku
Kemudian setelah kak Ana keluar dari kamar mandi ,ia pun langsung membersihkan rumah karena kakak Mira dan kak Tika sudah pergi jadi dia yang mengerjakan kerjaan rumah. Saya sedang asyik melihat tv lalu kak Ana bilang " Awas dulu Jira ,biar kakak sapu dulu " ujar kak ana. Saya pun beranjak dari tempat tv itu. Enggak lama kemudian ibu pulang dari warung dan ibuk pun langsung ke dapur. " Mau masak apa Mak " ujar kak Ana "Sayur kangkung aja yah kita " ujar mamak ku. " Mak hari ini ana ke rumah teman Ana yah" ujar Kak Ana "Yaudah, sama siapa ?" Ujar Mamak "Sama Risa Mak" ujar kak Ana Lalu saya pun ke dapur dan duduk sambil melihat mereka masak. "Aku mau pigi ,kapok lah kau sendiri dirumah" ujar kak Ana yang bilang ke padaku " Mau kemana " ujar ku "Mau ke rumah teman " ujar kak Ana "Teman yang mana?" Ujar saya " Kak Aisyah
"oke, saya akan memperkenalkan diri saya.mungkin kalian belum pernah liat saya di sekolah ini.iya, saya guru baru disini dan saya sudah mengajar lebih dari 3 tahun. 2 tahun saya menjadi wali kelas disalah satu sekolah di daerah sini juga setelah itu saya di pindahkan bertugas di sekolah kalian dan saya dapat tugas menjadi wali kelas 4 A. Nama saya Anggriani , kali bisa panggil saya buk Ani ,disini saya sebagai wali kelas kalian , saya belum menikah tapi saya sudah bertunangan tidak lama lagi saya akan menikah. Sistem pembelajaran saya itu kalian pertama tidak boleh telat waktu pelajaran saya , tugas yang saya kasih harus kalian kerjakan,buku tulis harus kalian sampul jangan ada yang tidak di sampul dan sampul nya itu harus berwarna putih. Pada saat saya menjelaskan jangan ada yang berbicara ataupun makan, kalian harus melihat kedepan. Buku LKS wajib ada agar saya bisa mengajarkan nya.sudah cukup ada yang mau ditanyakan " ujar ibu Ani tadi"Tidak ada buk" kata kami
Akhirnya setelah sekian lama menunggu untuk menjadi bendahara teman ku yang bernama Mirna pun menunjukkan tangan nya"Saya buk , saya siap menjadi bendahara "ujar sih Mirna" Yakin kamu " ujar buk Ani" Yakin buk " ujar Mirna"Bagus ini yang saya suka , mau menunjukkan diri nya kalau dia bisa , baik.... semua nya sudah ada jadi kita sepakati bahwa yang teman-teman sudah dipilih atau yang sudah ditunjuk menjadi tugas nya masing-masing.untuk wali kelas kamu harus menjaga kelas kamu tetap aman enggak harus wali kelas saja kalian juga wajib membuat kelas kalian tetap aman dan kalian harus bersatu jangan berteman berkelompok-kelompok harus menjunjung tinggi solidaritas kalian.paham ? " Ujar buk Ani"Paham buk " ujar anak -anak"Baik beberapa menit lagi masuk jam istirahat, kalian tetap di lokal sebelum waktu nya keluar jangan keluar , ketua kelas jangan sampai ada teman-teman kamu yang keluar ,saya mau